tag:blogger.com,1999:blog-19607828920455170872024-01-25T18:26:39.914+07:00Info SharedInformation : " Jika terjadi kesalahan jaringan atau yang lainnya di dalam blog ini dikarenakan sedang dalam tahap perbaikan". Terima Kasih.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.comBlogger110125tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-30647189714302631782013-07-07T21:43:00.000+07:002013-07-07T21:43:12.685+07:00Letter Of Credit<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<b><span style="font-size: large;">A ) </span></b><u><b><span style="font-size: large;">Pengertian Letter Of Credit</span></b></u><br />
<br />
<br />
<br /><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuY3JaFoyVQYW0TyzgcJ_tP8ZrTWmBj04Cmqu1NMuL4VvCWjzquv06Ysnn-YcndK9lv8qrdRv-dgLOiInbpUb6RlJ7JubhoP-Ddp95pmua6hs53SjupLjdbEXhHWGBktK8L6HBxJe_WBXX/s1600/sdsda.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuY3JaFoyVQYW0TyzgcJ_tP8ZrTWmBj04Cmqu1NMuL4VvCWjzquv06Ysnn-YcndK9lv8qrdRv-dgLOiInbpUb6RlJ7JubhoP-Ddp95pmua6hs53SjupLjdbEXhHWGBktK8L6HBxJe_WBXX/s320/sdsda.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Yang dimaksud dengan letter of credit adalah letter of credit yang diterbitkan oleh bank dengan segala macam sifat dan jenisnya. Dalam transaksi jual beli antara eksportir dan importir, penggunaan L/C merupakan cara yang paling aman bagi eksportir maupun importir, karena adanya kepastian bahwa pembayaran akandilakukan apabila syarat L/C dipenuhi. Namun demikian cara pembayaran ini biayanya relatif lebih besar dibanding dengan cara pembayaran yang lain.<br />
<br /><br />
Atas L/C yang dibuka oleh importir, eksportir atau supplier di luar negeri diberi hak untuk menarik wesel sebesar nilai harga barang yang dikirimnya atas nama importir. Wesel ini beserta dokumen-dokumen pengapalan barangnya oleh eksportir disearahkan kepada bank koresponden yang menjadi penerima L/C untuk dimbilalih.<br />
<br />Pembayaran yang dilakukan atas dasar L/C tersebut berarti bank koresponden membayar lebih dahulu atas nama bank pembuka L/C sehingga tampaknya ada unsur kredit. Jangka waktu antara pembayaran yang dilakukan bank penerima L/C dengan pembayaran yang dilakukan oleh bank pembuka L/C dikenakan sekedar bunga. Karena pembayaran atas dasar L/C ini dilakukan berdasarkan dokumen pengapalan barang, maka L/C yang dibuka sering disebut documentary letter of credit, yakni pembayaran L/C yang dijamin dengan dokumen.<br />
<br />
<br /><br />
<br />
<span style="font-size: large;"><b>B ) </b><u><b>Pihak-Pihak Dalam Letter Of Kredit</b></u></span><br />
<br /><br />
Dalam suatu mekanisme L/C terlibat secara langsung beberapa pihak ialah:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Pembeli atau disebut juga buyer, importer</li>
<li>Penjual atau disebut juga seller atau exporter</li>
<li>Bank pembuka atau disebut juga opening bank, issuing bank</li>
<li>Bank penerus atau disebut juga advising bank</li>
<li>Bank pembayar atau paying bank</li>
<li>Bank pengaksep atau accepting bank</li>
<li>Bank penegosiasi atau negotiating bank</li>
<li>Bank penjamin atau confirming bank</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
Dalam keadaan yang sederhana suatu L/C menyangkut 3 pihak utama, ialah pembeli, penjual, dan bank pembuka.</div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<br /> </div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>C ) </b><u><b>Kewajiban dan Tanggung Jawab Dalam L/C</b></u></span><br /> </div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
Mengenai hal ikhwal yang menyangkut kewajiban dan tanggung jawab bank sebagai pihak yang berurusan dengan dokumen-dokumen, telah diatur secara lengkap yang garis besarnya dapat dikemukan sebagai berikut:</div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Bank wajib memeriksa semua dokumen dengan ketelitian yang wajar untuk memperoleh kepastian bahwa dokumen-dokumen itu secara formal telah sesuai dengan L/C.</li>
<li>Bank yang memberi kuasa kepada bank lain untuk membayar, membuat pernyataan tertulis pembayaran berjangka, mengaksep, atau menegosisi dokumen, maka bank yang memberi kuasa tersebut akan terikat untuk mereimburse.</li>
<li>Issuing bank setelah menerima dokumen dan menganggap tidak sesuai dengan L/C yang bersangkutan, harus menetapkan apakah akan menerima atau menolaknya.</li>
<li>Penolakan dokumen harus diberitahukan dengan telekomunikasi atau sarana tercepat dengan mencantumkan penyimpangan-penyimpangan yang ditemui dan minta penegasan status dokumen tersebut.</li>
<li>Issuing bank akan kehilangan hak menyangkut bahwa dokumen-dokumen itu tidak sesuai dengan syarat-syarat L/C.</li>
<li>Bila bank pengirim dokumenmenyatakan terdapat penyimpangan pada dokumen dan memberitahukan bahwa pembayaran, pengaksepan, atau penegosiasian dengan syarat atau berdasarkan indemnity telah dilakukannya.</li>
<li>Bank-bank dianggap tidak terikat kewajiban atau tanggung jawab mengenai:</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq">
<ol style="text-align: left;">
<li><blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Bentuk, kecukupan, ketelitian, keaslian, pemalsuan atau keabsahan menurut hukum daripada tiap-tiap dokumen.</blockquote>
</li>
<li><blockquote style="text-align: left;">
Syarat-syarat khusus yang tertera dalam dokumen-dokumen atau yang ditambahakan padanya.</blockquote>
</li>
<li><blockquote style="text-align: left;">
Uraian, kwantitas, berat, kwalitas, kondisi, pengepakan, penyerahan, nilai atau adanya barang-barang.</blockquote>
</li>
<li><blockquote style="text-align: left;">
Itikad baik atau tindakan-tindakan dan atau kealpaan, kesanggupan membayar utang, pelaksanaan pekerjaan atau standing daripada si pengirim.</blockquote>
</li>
</ol>
</blockquote>
<ul style="text-align: left;">
<li>Bank-bank juga dianggap tidak terikat kewajiban atau tanggung jawab atas akibat-akibat yang timbul karena kelambatan dan atau hilang dalam pengiriman daripada berita-berita, surat-surat atau dokumen-dokumen.</li>
<li>Bank-bank tidak terikat kewajiban atau tanggung jawab sebagai akibat yang timbul karena terputusnya bisnis mereka disebabkan hal-hal di luar kekuasaanya.</li>
<li>Bila bank memperbunakan jasa-jasa bank lain dalam melaksanakan instruksi applicant, maka hal tersebut adalah atas beban dan resiko applicant.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>D ) </b></span><u><span style="font-size: large;"><b>Bentuk Dan Jenis L/C</b></span></u><br /> </div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
1. Revocable Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Adalah L/C yang dapat diubah atau dibatalkan sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan lebih dahulu kepada beneficiary. Dari ketentuan tersebut menunjukan bahwa suatu L/C yang dapat ditarik kembali atau dibatalkan tidak menciptakan suatu ikatan hukum antara pihak bank dan beneficiary.<br />Sebenarnya bentuk revocable ini kurang tepat apabila disebut L/C karena tidak mengandung jaminan bahwa wesel-weselnya akan dibayar ketika diajukan, mengingat pembatalan mungkin telah terjadi tanpa pemberitahuan kepada beneficiary. Oleh karena itu bentuk L/C yang demikian kurang disukai oleh penjual dan jarang dipergunakan.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />2. Irevocable Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Adalah suatu L/C yang tidak dapat diubah atau dibatalkan tanpa persetujuan semua pihak baik pembeli, penjual, maupun pihak bank yang bersangkutan. Selama jangka waktu berlakunya yang ditentukan dalam L/C, issuing bank tetap menjamin untuk membayar, mengaksep, atau menegosiasi wesel-wesel yang ditarik atas L/C tersebut asalkan syarat-syarat dan kondisi yang ditetapkan didalamnya terpenuhi.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />3. Confirmed Irrevocable Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Sebagaimana diketahui sifat khusus suatu L/C adalah credit standing bank itu ditambahkan pada kredit standing pembeli dalam L/C yang bersangkutan. Namun demikian dapat terjadi kredit standing daripada issuing bank tidak memuaskan bagi pihak penjual, hal ini timbul apabila misalnya issuing bank hanya suatu bank lokal tanpa mempunyai reputasi internasional sehingga pihak penjual memandang perlu untuk meminta jaminan kepada advising bank. Dalam hal ini penjual akan mengajukan permohonan agar dibuka suatu confirmed L/C.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />4. Transferable Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Adalah suatu kredit yang memberikan hak kepada beneficiary untuk meminta kepada bank yang diamanatkan untuk melakukan pembayaran atau akseptasi atau kepada setiap bank yang berhak melakukan negosiasi, untuk menyerahkan hak atas kredit itu seluruhnya atau sebagian kepada satu pihak ketiga atau lebih.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />5. Back To Back Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Back to back letter of credit ini dipakai dalam keadaan seperti halnya pada transferable L/C yakni, suatu transaksi dagang yang dilakukan dengan melalui pedagang perantara atau dalam keadaan dimana hubungan langsung antara pembeli dan supplier tidak dimungkinkan oleh peraturan-peraturan negara yang bersangkutan. Walaupun ada persamaan demikian tetapi tidak berarti bahwa ketentuan-ketentuan yang berlaku terhadap transferable L/C seluruhnya berlaku juga bagi back to back L/C.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />6. Red Clause Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Adalah suatu klausula yang memuat makna anti cipatory yaitu menyangkut sesuatu hal yang sifatnya didahulukan. Adapun yang didahulukan disini adalah pembayaran atas L/C oleh bank yang dilakukan sebelum dokumen-dokumen yang disyaratkan diserahkan. Atas dasar inilah maka red clause L/C termasuk dalam golongan yang disebut anti cipatory credit.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />7. Green Ink Clause Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Green ink clause letter of credit hampir serupa dengan red clause L/C, yakni juga memberikan uang muka kepada beneficiary sebelum pengapalan barang-barang dilakukan.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />8. Revolving Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Dalam suatu kegiatan perdagangan luar negeri antara penjual dan pembeli sering terjadi serentetan transaksi secara kontinyu dan teratur baik waktu maupun jumlah. Adapun cara pembayarannya dapat dilakukan dengan pembukaan L/C seperti yang telah diutarakan di atas untuk masing-masing transaksi.</div>
<div style="text-align: left;">
<br />9. Stand By Letter Of Credit</div>
<div style="text-align: left;">
<br />Suatu jaminan khusus yang biasanya dipakai sebagai “stand by” oleh pihak beneficiary atau bank atas nama nasabahnya. Dalam hal ini apabila pihak applicant gagal untuk melaksanakan suatu kontrak atau gagal untuk membayar pinjaman atau memenuhi pinjaman lain bank yang bersangkutan akan membayar kepada beneficary atas penyerahan selembar sight draft dan surat pernyataan dari beneficiary, yang menyatakan bahwa applicant atau kontraktor tidak dapat melaksanakan kontrak yang disetujui, membayar pinjaman atau memenuhi kewajiban lain itu.<br /> </div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>E ) <u>Prosedur Transaksi Letter Of Credit</u></b></span></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Pihak penjual dan pembeli mengadakan negosiasi jual beli barang hingga terjadi kesepakatan.</li>
<li>Pihak pembeli diharuskan membuka L/C dalam negeri pada suatu bank (bank pembuka L/C)</li>
<li>Setelah L/C DN dibuka, oleh bank pembuka L/C segera memberitahukan kepada bankpembayar bahwa L/C DN telah dibuka dan agar disampaikan kepada si penjual barang.</li>
<li>Penjual barang mendapat pemberitahuan dari bank pembayar bahwa pembeli telah membuka L/C barang dagangan sudah dapat segera dikirim. Disini penjual barang meneliti apakah L/C terjadi perubahan dari syarat yang telah disetujui semula.</li>
<li>Pihak penjual menghubungi maskapai pelayaran atau perusahaan angkutan lainnya untuk mengirimkan barang-barang ke tempat tujuan.</li>
<li>Pada waktu pembeli menerima kabar dari perusahaan pengangkutan bahwa barang telah datang, maka pihak pembeli harus membuatkan certificate of receipts atau konosemen yang harus diserahkan kepada bank pembayar dan penjual. Hal ini dilakukan setelah memeriksa kebenaran L/C dengan faktur atau barang yang dikirim oleh si pembeli.</li>
<li>Atas dasar konosemen penjual segera menghubungi bank pembayar dengan menunjukan dokumen L/C dan surat pengantar dokumen disertai denga wesel yang berfungsi sebagai penyerahan dokumen dan penagihan pembayaran kepada bank pembayar.</li>
<li>Bank pembayar setelah menerime dokumen dari penjual segera menghubungi bank pembuka L/C. Oleh bank pembuka L/C segera memberitahukan penerimaan dokumen dilampiri dengan perhitungan-perhitungannya kepada pembeli.</li>
<li>Pembeli menerima dokumen dari bank pembuka L/C</li>
<li>Pembeli segera melunasi seluruh kewajibannya atas jual beli tersebut kepada bank pembuka L/C.</li>
<li>Bank pembuka L/C memberi konfirmasi penerimaan dokumen dan sekaligus memberitahukan bahwa si pembeli telah membayar. Dengan demikian memberi ijin kepada bank pembayar untuk melakukan pembayaran kepada si penjual. Kemudian semua arsip disimpan.</li>
<li>Oleh bank pembayar akan dilakukan pembayaran dengan memperhatikan diskonto atau perhitungan wesel.</li>
</ol>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>F ) </b><u><b>Mekanisme Letter of Credit</b></u></span><br /></div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<br /> </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnkuQrZ3Wva3j5Xe3gampXZQbBz0nROdsj79ZJrsrcuXaMOQ5HUgDJ_0ucPCyx4wAbgvMW_hamKQHxfJIF4T3eDPgQcuACjg8nfT-kS-jtJRgEI3pwIv0HATTTQA_JTzeFr1x-5h3pKRT7/s1600/lc.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnkuQrZ3Wva3j5Xe3gampXZQbBz0nROdsj79ZJrsrcuXaMOQ5HUgDJ_0ucPCyx4wAbgvMW_hamKQHxfJIF4T3eDPgQcuACjg8nfT-kS-jtJRgEI3pwIv0HATTTQA_JTzeFr1x-5h3pKRT7/s1600/lc.png" /></a></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
Penjelasan mekanisme:</div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Penjual dan pembeli membuat sales contract. Salah satu syarat yang disepakati adalah pembayaran dilaksanakan dengan L/C atau SKBDN.</li>
<li>Atas dasar syarat pembayaran yang telah disepakati di dalam kontrak, maka pihak pembeli mengajukan permohonan penerbitan L/C atau SKBDN kepada Bank.</li>
<li>Issuing bank selanjutnya menerbitkan L/C atau SKBDN atas dasar permintaan pembeli sebagai Applicant untuk keuntungan penjual sebagai Beneficiary yang disampaikan melalui bank penerus (advising bank) di tempat penjual.</li>
<li>Advising bank menyampaikan asli L/C atau SKBDN kepada penjual (beneficiary) setelah dilakukan verifikasi atau autentikasi terhadap L/C atau SKBDN itu.</li>
<li>Setelah menerima L/C atau SKBDN dari advising bank, beneficiary melakukan pengiriman barang sesuai dengan syarat penyerahan barang (terms of delivery) yang disepakati di dalam sales contract, serta menyiapkan dokumen yang diminta oleh L/C atau SKBDN.</li>
<li>Beneficiary menyerahkan satu set dokumen yang disyaratkan L/C atau SKBDN kepada bank yang ditunjuk atau diberi kuasa (nominated bank) oleh issuing bank yang disebutkan dalam L/C atau SKBDN.</li>
<li>Berdasarkan penyerahan dokumen dari beneficiary, nominated bank selanjutnya melakukan pemeriksaan kesesuaian dokumen dengan syarat dan kondisi L/C atau SKBDN dan ketentuan yang berlaku. Jika dokumen telah memenuhi syarat complying presentation, maka nominated bank dapat memutuskan bertindak sebagai negotiating bank dengan melakukan pembayaran terlebih dahulu sepanjang L/C atau SKBDN mensyaratkan “by negotiation”.</li>
<li>Nominated bank meneruskan dokumen kepada issuing bank, terlepas apakah nominated bank telah membayar terlebih dahulu atau belum. Penerusan dokumen ke bank penerbit ini dalam rangka melakukan penagihan akseptasi, pembayaran, atau pembayaran kembali (reimbursement) dalam hal dokumen telah dinegosiasi.</li>
<li>Setelah menerima penerusan dokumen dari nominated bank, issuing bank melakukan pemeriksaan dokumen tersebut apakah memenuhi syarat complying presentation atau tidak. Jika dokumen dinyatakan clean, maka issuing bank wajib melakukan akseptasi, pembayaran, atau reimbursement kepada nominated/ negotiating bank. Namun jika terjadi penyimpangan pada dokumen terhadap syarat dan kondisi L/C atau SKBDN (discrepancy), maka issuing bank tidak wajib melakukan akseptasi, pembayaran, atau reimbursement. Yang dilakukan issuing bank adalah menghubungi Applicant sehubungan dengan kondisi dokumen yang discrepant tersebut, dan meminta penegasan Applicant apakah menerima adanya discrepancy tersebut atau menolak kondisi penyimpangan dokumen.</li>
<li>Issuing bank menyerahkan dokumen original kepada Applicant setelah ia menyelesaikan kewajiban dana pembayarannya. Selanjutnya, Applicant melakukan pengeluaran barang dari maskapai pelayaran dengan memenuhi kewajiban kepabeanan (import clearance).</li>
</ol>
<br />
Sumber : ( http://maylisa-a-p.blogspot.com/2013/06/letter-of-credit.html ) <br />
<div style="text-align: left;">
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-81796426047705991952013-07-07T21:22:00.000+07:002013-07-07T21:24:44.683+07:00Kliring Manual dan Elektronik<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkme3fKdki3ynQoLR9bSb38J6PWsJe1Y-iQyF7V-DO5ICxiv8Fzu_xBC6jQWC_uowDiSJ2CcQ8zoRqvzhqywqRa0K6XT6IFOogOg6b9JU0xZPxeEhoZbSZu_j0ksDQSg8uKK4xcnVjnZFH/s1600/nEmeDxRsoH.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="318" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkme3fKdki3ynQoLR9bSb38J6PWsJe1Y-iQyF7V-DO5ICxiv8Fzu_xBC6jQWC_uowDiSJ2CcQ8zoRqvzhqywqRa0K6XT6IFOogOg6b9JU0xZPxeEhoZbSZu_j0ksDQSg8uKK4xcnVjnZFH/s320/nEmeDxRsoH.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<u><span style="font-size: large;"><b>Pengertian Kliring</b></span></u><br />
<br />
Kliring merupakan suatu istilah didunia perbankan dan keuangan yang menunjukkan suatu aktivitas yang berjalan sejak saat terjadinya kesepakatan untuk suatu transaksi hingga pelaksanaan kesepakatan tersebut selesai. Kliring sangat dibutuhkan sebab kecepatan dalam dunia perdagangan jauh lebih cepat daripada waktu yang dibutuhkan guna melengkapi pelaksanaan aset transaksi. Kliring melibatkan manajemen dari paska perdagangan, pra penyelesaian eksposur kredit, guna untuk memastikan bahwa transaksi dagang dapat diselesaikan sesuai dengan aturan pasar, walaupun pembeli maupun penjual menjadi tidak mampu melaksanakan penyelesaian kesepakatannya.<br />
<br />
<br />
<br />
<i><b>Anggota Kliring</b></i><br />
<br />
Terdapat dua jenis anggota kliring, yaitu:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Anggota Kliring Aktif, yaitu anggota kliring yang namanya tercatat sebagai anggota di Bank Indonesia.</li>
<li>Anggota Kliring Pasif, yaitu anggota kliring yang namanya tidak tercatat di Bank Indonesia, tetapi melakukan kegiatan kliring dengan cara menginduk pada cabang pusat bank yang bersangkutan.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
<br />
<i><b>Pembukuan Transaksi Kliring</b></i></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Kembali ke ilustrasi diatas, Pada saat Bank ABC menerima warkat giro dari Bank Omega kedua akan mencatat transaksi kliring tersebut sebagai berikut.<br />
Pembukuan transaksi kliring ini dapat ditampung pada rekening sementara ‘ Kliring “ atau dapat langsung ke Rekening Giro pada Bank Indonesia.<br />
<i><br /><b>Neraca Kliring</b></i></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Pada akhir hari kliring akan dibuatka neraca kliring sebagai laporan akhir transaksi kliring.dari neraca ini maka akan diketahui apakah rekening Giro mengalami kenaikan atau sebaliknya.<br />
Apabila penjumlahan debet neraca lebih besar dari pada jumlah kredit maka bank yang bersangkutan menang kliring.Untuk menutup semua transaksi kliring oada hari bersangkutan akan dibukukan semua saldo rekening kliring dan giro pada Bank Indonesia.<br />
<br />
<i><b>Jenis - Jenis Kliring :</b></i></div>
<ul style="text-align: left;">
<li> Kliring Manual.</li>
<li> Kliring Elektronik.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<br />
</div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>1 ) </b><u><b>Kliring Manual</b></u></span></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Yaitu perhitungan utang piutang di antara bank peserta kliring lokal dengan cara saling menyerahkan warkat kliring untuk memperluas lalu lintas pembayaran secara giral (noncash).<br />
<br />
Tata cara ( Prosedur )kliring manual secara sederhana yaitu sebagai berikut:</div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Warkat dicatat dalam list kliring sesuai bank peserta kliring.</li>
<li>Nominal di list kliring dibuatkan rekapitulasi kliring.</li>
<li>Atas penyerahan kliring dibuatkan bilyet kliring ke Bank Indonesia beserta warkat penyerahan.</li>
<li>Menerima warkat penarikan kliring on hand dari bank lain beserta bilyet dan rekap warkat penarikan kliring.</li>
</ol>
<div style="text-align: left;">
<br />
<i><b>Berdasarkan ruang lingkup</b></i></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Peserta Langsung Aktif.</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Peserta langsung aktif adalah peserta yang mempunyai kewenangan untuk mengirimkan dokumen elektronik ke sistem pusat komputer kliring elektronik (SPKE) dan menyampaikan bundel warkat kepada penyelenggara serta menerima hasil perhitungan kliring dan warkat dari penyelenggara dengan menggunakan identitas peserta yang bersangkutan.</blockquote>
<ul style="text-align: left;">
<li>Peserta Langsung Pasif.</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Peserta langsung pasif yaitu peserta yang mempunyai kewenangan untuk mengirimkan dokumen kliring elektronik ke sistem komputer kliring elektronik dan menyampaikan bundel warkat kepada penyelenggara melalui dan menggunakan identitas peserta langsung aktif (PLA), tetapi dapat menerima hasil perhitungan kliring dan warkat dari penyelenggara dengan menggunakan identitas peserta yang bersangkutan.</blockquote>
<ul style="text-align: left;">
<li>Peserta Tidak Langsung.</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Peserta tidak langsung adalah peserta yang mempunyai kewenangan untuk mengirimkan dokumen kliring elektronik ke sistem komputer kliring elektronik dan menyampaikan bundel warkat kepada penyelenggara melalui dan menggunakan identitas peserta langsung aktif (PLA), serta menerima hasil perhitungan kliring dan warkat dari penyelenggara dengan menggunakan identitas peserta langsung aktif (PLA) atau peserta langsung pasif (PLP).</blockquote>
<div style="text-align: left;">
<br />
Penyelenggara kliring yaitu Bank Indonesia mempunyai kepentingan dan tugas untuk meningkatkan sistem pembayaran. Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah memberikan berbagai fasilitas kepada para peserta kliring yang meliputi :</div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Informasi hasil kliring = Informasi hasil kliring merupakan informasi untuk mengetahui posisi perhitungan kliring masing-masing peserta dan selanjutnya dapat digunakan sebagai dasar dalam melakukan manajemen kas (cash management) perbankan atau dalam rangka transaksi pasar uang.</li>
<li>Laporan hasil proses kliring = Penyelenggara menerbitkan berbagai laporan hasil proses kliring yang diperlukan oleh peserta untuk mengetahui perhitungan hasil kliring maupun rincian warkat yang dikeluarkan atau diterima.</li>
<li>Rekaman data warkat yang diterima = Untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi peserta kliring, peserta yang telah melakukan otomasi pada sistem akuntansinya mendapat informasi data warkat yang diterima dan terekam dalam disket.</li>
<li>Salinan warkat dan permintaan ulang atas laporan hasil proses kliring = Penyelenggara dapat menyediakan salinan warkat yang telah diproses dan laporan hasil proses kliring kepada peserta. Salinan warkat adalah reproduksi dari warkat yang telah diproses dalam kliring dan direkam dalam bentuk image atau microfilm.</li>
<li>Investigasi selisih = Penyelenggara menyediakan fasilitas investigasi selisih, yaitu fasilitas untuk melakukan penelitian terhadap ketidaksesuaian antara laporan hasil proses kliring dengan warkat yang diterima dan atau antara laporan hasil proses kliring dengan warkat yang diserahkan.</li>
<li>Pengujian Kualitas MICR code line = Peserta dapat meminta bantuan penyelenggara kliring elektronik untuk menguji kualitas MICR code line apabila tingkat penolakan warkatnya di nilai tinggi menurut pandangan peserta kliring.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
<i><br /><b>Skema Kliring Manual</b></i></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE3IbtmSplJ9Vech_7rkMPE0XdpLPGkjRk_siriQeEKVWIQK-ydvIc0qiQvARftj6Y_LZ3IMHTYZwXejUNqkqjCJIp5_OT27n0HQFr2VZGUz5DKSHoKWVEcfFAP93URT_F5fGh0I3t-uem/s1600/manual.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="151" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE3IbtmSplJ9Vech_7rkMPE0XdpLPGkjRk_siriQeEKVWIQK-ydvIc0qiQvARftj6Y_LZ3IMHTYZwXejUNqkqjCJIp5_OT27n0HQFr2VZGUz5DKSHoKWVEcfFAP93URT_F5fGh0I3t-uem/s320/manual.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Dokumen Kliring</b></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Dokumen kliring merupakan dokumen yang berfungsi sebagai alat bantu dalam proses perhitungan kliring ditempat penyelenggara. Dokumen kliring yang digunakan dalam penyelenggaraan kliring lokal dengan sistem manual berupa Daftar Warkat Kliring Penyerahan/Pengembalian yang berfungsi sebagai bukti penyerahan/pengembalian warkat baik pada kliring penyerahan maupun kliring pengembalian. Daftar Warkat Kliring Penyerahan/Pengembalian ini disediakan oleh masing-masing peserta.<br />
<br />
<b>Formulir Kliring</b></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Formulir yang digunakan untuk proses perhitungan Kliring Lokal dengan sistem manual meliputi:</div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Neraca Kliring Penyerahan/Pengembalian Gabungan Formulir ini disediakan oleh penyelenggara dan digunakan oleh penyelenggara untuk menyusun rekapitulasi Neraca Kliring Penyerahan/Pengembalian dari seluruh peserta.</li>
<li>Neraca Kliring Penyerahan/Pengembalian. Formulir ini disediakan oleh peserta dan digunakan oleh peserta untuk menyusun Neraca Kliring Penyerahan/Pengembalian atas Daftar Warkat Kliring Penyerahan/Pengembalian.</li>
<li>Bilyet Saldo Kliring. Formulir ini disediakan oleh peserta dan digunakan oleh peserta untuk menyusun Bilyet Saldo Kliring berdasarkan Neraca Kliring Penyerahan dan Neraca Kliring Pengembalian.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<br />
</div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b>2 ) <u>Kliring Elektronik</u></b></span></div>
<div style="text-align: left;">
<br />
Yaitu kliring lokal yang dalam perhitungan dan pembuatan bilyet saldo kliring berdasarkan data elektronik yang disertai dengan penyerahan warkat bank peserta kliring kepada penyelenggara kliring (Bank Indonesia) untuk diteruskan kepada bank penerima.<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: left;">
<i><b>Ruang Lingkup Kliring Elektronik :</b></i><br />
<br />
Perkembangan teknologi informasi sudah semakin maju, dan kebutuhan efisiensi dalam penyelenggaraan kliringpun semakin meningkat. Dengan volume rata-rata harian +300.000 lembar transaksi, penggunaan warkat kredit untuk transfer dana antar bank melalui kliring menjadi salah satu issues yang perlu dicermati khususnya terkait dengan biaya pencetakan warkat dan prosedur pemrosesan warkat itu sendiri. Dipihak lain, transfer kredit antar bank melalui Sistem BI-RTGS, telah dilakukan secara paperless. Selain itu, keragaman sistem kliring yang digunakan saat ini dan keterbatasan cakupan wilayah dalam melaksanakan transfer kredit antar bankmelalui kliring masih bersifat lokal (hanya mencakup transfer antar bank yang ada diwilayah kliring setempat), sehingga transfer dana antar bank keluar wilayah kliring harus dilakukan bank sendiri melalui mekanisme yang lain.</div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<i><b>Tata Cara Kliring Elektronik : </b></i></div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Pertama mempersiapkan warkat umum mekanisme dan dokumen kliring meliputi pemisahan warkat menurut Janis transaksinya, pembubuhan stempel kliring dan pencantuman informasi MICR code line baik pada warakt maupun pada dokumen kliring.</li>
<li>Selanjutnya Bank Pengirim merekam data warkat kliring ke dalam system TPK dengan menggunakan mesin reader encoder atau meng-input data warkat untuk mngehasilkan DKE. </li>
<li>Kemudian mengelompokkan warkat dalam batch kemudian menyusulkan dalam bundel warkat yang terdiri dari : BPWD/BPWK; Lembar Substansi; Karti Batch Warkat Debet/Kredit;Warkat Debet/Kredit. </li>
<li>Lalu mengirimkan batch DKE secara elektronik melalui JKD ke SPKE di penyelenggara. Fisik warkat dari DKE selanjutnya dikirim ke penyelenggara untuk dipilah berdasarkan bank tertuju secara otomasi dengan menggunakan mesin baca pilah berteknologi image.</li>
<li>Kemudian peserta dapat melihat status DKE di TPK maisng-maisng, apakah pengiriman tersebut sukses atau gagal. </li>
<li>Lalu SPKE akan memproses DKE yang diterima secara otomatis setelah batas waktu transmit DKE berakhir. </li>
<li>Selanjutnya SPKE akan men-broadcast informasi hasil kliring kepada seluruh TPK sehingga peserta dapat secara on-line melihat posisi hasil kliring melalui TPK.</li>
<li>Terakhir hasil perhitungan DKE tersebut (Bilyet Saldo Kliring) selanjutnya dibubukan ke rekening giro masing-masing bank di system Bank Indonesia Real Time Gross Sttlement (system BI-RTGS).</li>
</ol>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<i><b><br /></b></i></div>
<div style="text-align: left;">
<i><b>Skema Kliring Elektronik :</b></i><br />
<br />
Dokumen kliring merupakan dokumen control dan berfungsi sebagai alat banttu dalam proses perhitungan kliring yang terdiri dari :</div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Bukti Penyerahan Warkat Debet – Kliring Penyerahan (BPWD);</li>
<li>Bukti Penyerahan Warkat Kredit – Kliring Penyerahan (BPWK);</li>
<li>Kartu Batch Warkat Debet;</li>
<li>Kartu Batch Warkat Kredit;5. Lembar Substansi. </li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<i><b>Mekanisme proses Kliring Elektronik adalah sebagai berikut</b></i></div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Mempersiapkan warkat umum mekanisme dan dokumen kliring meliputi pemisahan warkat menurut Janis transaksinya, pembubuhan stempel kliring dan pencantuman informasi MICR code line baik pada warakt maupun pada dokumen kliring.</li>
<li>Selanjutnya Bank Pengirim merekam data warkat kliring ke dalam system TPK dengan menggunakan mesin reader encoder atau meng-input data warkat untuk mngehasilkan DKE.</li>
<li>Mengelompokkan warkat dalam batch kemudian menyusulkan dalam bundel warkat yang terdiri dari : BPWD/BPWK; Lembar Substansi; Karti Batch Warkat Debet/Kredit;Warkat Debet/Kredit.</li>
<li>Mengirimkan batch DKE secara elektronik melalui JKD ke SPKE di penyelenggara. Fisik warkat dari DKE selanjutnya dikirim ke penyelenggara untuk dipilah berdasarkan bank tertuju secara otomasi dengan menggunakan mesin baca pilah berteknologi image.</li>
<li>Peserta dapat melihat status DKE di TPK maisng-maisng, apakah pengiriman tersebut sukses atau gagal.</li>
<li>SPKE akan memproses DKE yang diterima secara otomatis setelah batas waktu transmit DKE berakhir.</li>
<li>Selanjutnya SPKE akan men-broadcast informasi hasil kliring kepada seluruh TPK sehingga peserta dapat secara on-line melihat posisi hasil kliring melalui TPK.</li>
<li>Hasil perhitungan DKE tersebut (Bilyet Saldo Kliring) selanjutnya dibubukan ke rekening giro masing-masing bank di system Bank Indonesia Real Time Gross Sttlement (system BI-RTGS).</li>
</ol>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
Sumber : ( http://maylisa-a-p.blogspot.com/2013/06/kliring-manual-dan-elektronik.html )</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-19886694812507769212013-06-09T09:32:00.001+07:002013-06-09T09:47:54.107+07:00Manajemen Penggunaan Dana / Alokasi Dana<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<strong><span style="font-size: large;"> <u>A. Pengertian Pengalokasian Dana Bank</u></span></strong><br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0ldYZqAUnjzSaZfiUGk4OMDgwVNzdxjTmmNRPaclCOGJO3L31CAf0rhC-iVtZdxgXHsHNXq4ry2HF5Kh40T7upvwKXqaE8YN9FsrqTRa2ujrFkBUeA08O6P76fisSBp6BUz4E2j_Dvsqq/s1600/berita-alokasi-dana-daerah-mandek-di-bupati-6278_a.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0ldYZqAUnjzSaZfiUGk4OMDgwVNzdxjTmmNRPaclCOGJO3L31CAf0rhC-iVtZdxgXHsHNXq4ry2HF5Kh40T7upvwKXqaE8YN9FsrqTRa2ujrFkBUeA08O6P76fisSBp6BUz4E2j_Dvsqq/s320/berita-alokasi-dana-daerah-mandek-di-bupati-6278_a.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Definisi pengalokasian dana adalah menjual kembali dana yang diperoleh dari penghimpunan dana dalam bentuk simpanan. Tujuan bank dari pengalokasian dana adalah memperoleh keuntungan semaksimal mungkin. Dalam mengalokasikan dana pihak perbankkan membaginya ke dalam prosentase-prosentase tertentu sesuai dengan kondisi yang terjadi di dalam perekonomian pada saat sekarang ini, misalnya untuk bidang pertanian diberikan 20% sedangkan untuk bidang industri diberikan 40%.<br />
<br />
Dalam hal pengalokasian dananya ke masyarakat pihak perbankkan membebankan bunga dengan prosentasi tertentu sesuai dengan penetapan harga bunga oleh BI. Untuk saat tahun 2007 BI menetapkan suku bunga untuk pengalokasian dana kemasyarakat berkisar 1% per bulan.<br />
<br />
<br />
<br />
<strong><span style="font-size: large;"> <u>B. Jenis-Jenis Alokasi Dana Bank</u></span></strong><br />
<br />
<br />
<strong>Primary Reserve (cadangan primer)</strong><br />
<br />
Prioritas utama dalam alokasi dana adalah menempatkan dana untuk memenuhi ketentuan yang ditetapkan Bank Indonesia (sebagai pembina dan pengawas bank). Dana-dana akan dialokasikan untuk memenuhi ketentuan likuiditas wajib minimum atau disebut juga giro wajib minimum karena penempatannya berupa giro bank umum pada Bank Indonesia.<br />
<br />
Primary reserve merupakan sumber utama bagi likuiditas bank, terutama untuk menghadapi kemungkingan terjadinya penarikan oleh nasabah bank, baik berupa penarikan dana masyarakat yang disimpan pada bank tersebut maupun penarikan (pencairan) kredit atau credit disbursement sesuai dengan kesepakatan yang dibuat antara pihak bank dan debitor kredit dalam perjanjian kredit yang dibuat di hadapan notaris publik.<br />
<br />
Dengan demikian, pembentukan cadangan primer atau primary reserve dimaksudkan untuk memenuhi ketentuan likuiditas wajib minimum, keperluan operasi bank, semua penarikan simpanan, dan permintaan pencairan kredit dari nasabah. Di samping itu, cadangan primer juga digunakan untuk penyelesaian kliring antar bank dan kewajiban-kewajiban bank lainnya yang harus segera dibayar. Dalam prakteknya, primary reserve adalah dana kas dan saldo rekening koran bank pada Bank Indonesia dan bank-bank lainnya, serta warkat-warkat dalam proses penagihan. Komponen-komponen ini sering pula disebut sebagai alat-alat likuid.<br />
<br />
<br />
<strong> Secondary Reserve (cadangan sekunder)</strong><br />
<br />
Prioritas kedua di dalam alokasi dana bank adalah penempatan dana-dana ke dalam noncash liquid asset (aset likuid yang bukan kas) yang dapat memberikan pendapatan kepada setiap saat dapat dijadikan urang tunai tanpa mengakibatkan kerugian pada bank. Surat-surat berharga tersebut antara lain :<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> surat berharga pasar uang atau SBPU,</li>
<li> sertifikat Bank Indonesia atau SBI,</li>
<li> surat berharga jangka pendek lainnya.</li>
</ul>
<br />
Tujuan utama dari secondary reserve adalah untuk dijadikan sebagai supllement (pelengkap) atau cadangan pengganti bagi primary reserve. Karena sifatnya yang dapat menghasilkan pendapatan bagi bank selain berfungsi sebagai cadangan, secondary reserve dapat memberikan dua manfaat bagi bank, yaitu untuk menjaga likuiditas dan meningkat profitabilitas bank.<br />
<br />
Cadangan sekunder atau secondary reserve digunakan untuk berbagai kepentingan, antara lain sebagai berikut :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Memenuhi kebutuhan likuiditas yang bersifat jangka pendek, seperti penarikan simpanan oleh nasabah deposan dan pencairan kredit dalam jumlah besar yang telah diperkirakan</li>
<li>Memenuhi kebutuhan likuiditas yang segera harus dipenuhi dan kebutuhan-kebutuhan lainnya yang sebelumnya tidak diperkirakan.</li>
<li>Sebagai tambahan apabila cadangan primer tidak mencukupi.</li>
<li>Memenuhi kebutuhan likuiditas jangka pendek yang tidak diperkirakan dari deposan dan penarikan (disbursement) dari debitor.</li>
</ul>
<br />
Karena kebutuhan-kebutuhan likuiditas ini tidak semuanya dapat diperkirakan, maka cadangan sekunder ini ditanaman dalam bentuk surat-surat berharga jangka pendek yang mudah diperjualbelikan. Di indonesia, instrumen cadangan sekunder dapat berupa Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SPBU), dan Sertifikat Deposito.<br />
<br />
<br />
<strong>Loan Portfolio (Kredit)</strong><br />
<br />
Prioritas ketiga dalam alokasi dana bank adalah penyaluran kredit (loan). Dasar pemikirannya adalah setelah banh mencukupi primary reserve serta kebutuhan secondary reserve-nya (yang merupakan supllement bagi primary reserve), bank baru dapat menentukan besarnya volume kredit yang akan diberikan.<br />
<br />
Dalam praktek perbankan di Indonesia, dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan bank sentral (Bank Indonesia) sebagai pembina dan pengawas bank umum, penentuan besarnya volume kredit dipengaruhi oleh ketentuan-ketentuan sebagai berikut :<br />
<br />
<em> 1. Reserve requirement (RR)</em><br />
<em></em><br />
Reserve requirement adalah ketentuan bagi setiap bank umum untuk menyisihkan sebagian dari dana pihak ketiga yang berhasil dihimpunnya dalam bentuk giro wajib minimum berupa rekening giro bank yang bersangkutan pada Bank Indonesia. Besarnya RR telah mengalami perubahan sebagai berikut.<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> a. Sebelum Pakto’88 : sebesar 10%</li>
<li> b. Setelah Pakto’88 : sebesar 2%</li>
<li> c. Pada tahun 1996 : sebesar 3%</li>
<li> d. Sejak tahun 1997 : sebesar 5%</li>
</ul>
<br />
<em> 2. Loan to deposit ratio (LDR)</em><br />
<br />
Loan to deposit ratio adalah antara besarnya seluruh volume kredit yang disalurkan oleh bank dan jumlah penerimaan dana dari berbagai sumber. Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia tanggal 29 Mei 1993, dana yang dihimpun bank dalam penerapan rasio tersebut adalah dana masyarakat/dana pihak ketiga, kredit likuiditas Bank Indonesia atau KLBI (jika ada), dan modal inti bank. Dalam penulisan ini, diuraikan bahwa rasio LDR dianggap sebagai tolok ukur untuk menilai kesehatan suatu bank dilihat dari segi likuiditasnya.<br />
<br />
<br />
<em> 3. Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK)</em><br />
<br />
Batas Maksimum Pemberian Kredit adalah ketentuan tentang tidak diperbolehkannya suatu bank untuk memberikan kredit (baik kepada nasabah tunggal maupun kepada nasabah grup) yang besarnya melebihi 20% dari besarnya modal bank yang bersangkutan. Ketiga ketentuan perbankan tersebut sangat berpengaruh terhadap keberanian para eksekutif perbankan untuk memperbesar volume kreditnya dalam rangka mengejar profitabilitas yang tinggi. Atas dasar itulah, ketiga (ketentuan) di atas dapat dianggap sebagai patokan likuiditas bagi bank dalam melakukan prinsip prudential banking (prinsip kehati-hatian bank) dan sangat berpengaruh pada tingkat kesehatan bank.<br />
<br />
Suatu hal yang patutu diingat adalah bahwa pemberian kredit merupakan aktivitas bank yang paling utama dalam menghasilkan keuntungan, tetapi risiko yang terbesar dalam bank juga bersumber dari pemberian kredit.<br />
<br />
<br />
<em> 4. Portfolio Investment</em><br />
<em></em><br />
Prioritas terakhir di dalam alokasi dana bank adalah dengan mengalokasikan sejumlah dana tertentu pada investasi portfolio (portfolio investment). Alokasi dana bank ke dalam kategori ini adalah dana sisa (residual fund) setelah penanaman dalam bentuk pinjaman (kredit) telah memenuhi kriteria atau target tertentu. Investasi ini berupa penanaman dalam bentuk surat-surat berharga jangka panjang atau surat-surat berharga ini bertujuan untuk memberikan tambahan pendapatan dan likuiditas bank. Karena pengalokasian dana untuk jenis ini dalah mengharapkan pendapatan yang memadai bagi bank, maka sifat aktiva ini biasanya lebih permanen atau berjangka panjang. Instrumen untuk portfolio investment yang agak aman adalah dalam bentuk obligasi dengan berbagai jenisnya.<br />
<br />
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan penanaman dana dalam bentuk portfolio investment adalah :<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> tingkat bunga (untuk jenis obligasi),</li>
<li> capital gain yang mungkin bisa diraih (untuk jenis saham),</li>
<li> kualitas atau keamanan (terutama untuk jenis saham),</li>
<li> mudah diperjualbelikan,</li>
<li> jangka waktu jatuh temponya (untuk obligasi, sertifikat deposito),</li>
<li> pajak yang harus dibayar,</li>
<li> diversifikasi (jangan ditanam pada satu jenis portofolio).</li>
<li> ekspektasi (harapan akan keuntungan di masa datang).</li>
</ul>
Penanaman dana pada kategori ini tercantum dengan nama other securities (efek-efek) yang berbentuk saham, obligasi, dan surat-surat berharga derivatif (right, warrant, option).<br />
<br />
<br />
<em> 5. Fixed Assets (Aktiva Tetap)</em><br />
<br />
Alokasi atau penanaman dana bank yang terakhir (meskipun tidak dikaitkan dengan strategi menjaga likuiditas bank) adalah penanaman modal dalam bentuk aktiva tetap (fixed assets), seperti pembelian tanah, pembangunan gedung kantor bank (baik untuk kantor pusat, kantor cabang, cabang pembantu maupun kantor kas), peralatan operasional bank, seperti komputer, facsimilie, sistem komunikasi antarcabang (on line system), kendaraan bermotor, dan aktiva tetap lainnya. Investasi tersebut di atas termasuk aktiva tetap berbentuk hardware, software, konsultan, bantuan teknis, dan lain-lainnya yang ditujukan untuk memperlancar kegiatan operasional bank.<br />
<br />
<br />
<br />
<strong><span style="font-size: large;"> <u>C. Pengertian Kredit dan Pembiayaan</u></span></strong><br />
<br />
<br />
Menurut undang-undang perbankkan no 10 tahun 1998 kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga. Sedangkan pengertian pembiayaan adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai untuk mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah janka waktu tertentu dengan imbalan atau bagi hasil.<br />
<br />
<br />
<br />
<strong><span style="font-size: large;"> <u>D. Unsur-Unsur Kredit</u></span></strong><br />
<br />
<br />
Ada beberapa unsur yang terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit :<br />
<br />
<em> Kepercayaan = </em>Dimana pihak perbakkan memiliki kepercayaan terhadap pihak peminjam, kepercayaan ini dapat diperoleh pihak bank bila telah melakukan analisis pada saat mengajukan proposal, sesuai dengan prosedur terhadap pihak peminjam.<br />
<br />
<em> Kesepakatan = </em>Pada saat proposal pengajuan kredit telah disetujui oleh pihak bank yang bersangkutan maka selanjutnya dilakukan kontrak kesepakatan dan ditandatangani oleh pihak bank dan pihak peminjam.<br />
<br />
<em>Jangka waktu = </em>Setiap kredit yang diajukan pasti terdapat jangka waktu tertentu, hal ini akan disesuaikan dengan jangka waktu yang telah disepakati pada saat kontrak kesepakatan. Jangka waktu dapat berbentuk jangka pendek, jangka menengah ataupun jangka panjang.<br />
<br />
<em>Resiko = </em>Semakin panjang waktu pinjaman maka akan membuat pengembalian pokok dan bunganya jauh lebih besar bila kita memilih jangka pendek karena hal ini akan berkaitan dengan resiko tidak tertagihnya kredit. Sebab sejauh ini yang menanggung resiko adalah pihak bank.<br />
<br />
<em>Balas jasa = </em>Balas jasa didalam bank umum adalah berupa bunga dan biaya administrasi. Hal ini merupakan keuntungan yang dapat diperoleh oleh pihak bank.<br />
<br />
<br />
<strong><span style="font-size: large;"> <u>E. Jenis-Jenis Kredit</u></span></strong><br />
<br />
Ada beberapa macam kredit yang di berikan oleh bank umum dan bank perkreditan rakyat untuk masyarakat terdiri dari beberapa jenis :<br />
<br />
Dilihat dari jenis kegunaannya<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> <em>Kredit investasi = </em>Kredit ini diberikan kepada perusahaan yang baru akan berdiri untuk keperluan membangun pabrik baru.</li>
<li> <em>Kredit modal kerja = </em>Kredit ini diberikan kepada perusahaan yang telah berdiri, namun membutuhkan dana unutk meningkatkan produksi dalam operasionalnya. Misalnya dalam hal membayar gaji pegawai atau unutk membeli bahan baku.</li>
</ul>
<br />
Dilihat dari segi sektor usaha<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> Kredit pertanian, diberikan untuk membiayai sektor perkebunan atau pertanian rakyat.</li>
<li> Kredit peternakan, diberikan untuk jangka pendek misalnya untuk peternakan ayam dan janghka panjang misalnya untuk kambing ataupun sapi</li>
<li> Kredit industri, diberikan untuk membiayai industri kecil, menengah atau besar.</li>
<li> Kredit perumahan, diberikan untuk membiayai pembangunan atau pembelian rumah.</li>
</ul>
<br />
<br />
<strong><u><span style="font-size: large;"> F. Jaminan Kredit</span></u></strong><br />
<br />
<br />
Dalam melakukan peminjaman, pihak peminjam dapat memberikan jaminan atau tanpa jaminan. Namun di Indonesia pihak bank selama ini masih memberikan pinjaman dengan jaminan sedangkan untuk pinjaman tanpa jaminan belum lazim diterapkan di Indonesia. Adapun jaminan yang dapat dijadikan jaminan kredit oleh calon bank yang akan memberikan pinjaman adalah sebagai berikut :<br />
<br />
Dengan jaminan<br />
<br />
a. Jaminan benda berwujud yaitu barang-barang yang dapat dijadikan jaminan seperti :<br />
- Tanah<br />
- Bangunan<br />
- kendaraan bermotor<br />
- mesin-mesin<br />
- barang dagangan<br />
- tanaman<br />
<br />
b. Jaminan benda tidak berwujud yaitu benda yang merupakan surat surat yang dijadikan jaminan seperti :<br />
- Sertifikat Saham<br />
- Sertifikat Obligasi<br />
- Sertifikat Deposito<br />
- Wesel<br />
<br />
<br />
<br />
<strong><u><span style="font-size: large;">D. Prinsip-Prinsip Pemberian Kredit</span></u></strong><br />
<br />
<br />
Dalam memberikan kredit agar masing-masing pihak merasa aman maka ada hal-hal yang perlu diperhatikan oleh masing-masing pihak. Pihak perbankkan akan melakukan penilaian pada calon peminjam dengan kriteria 7P, berikut penjelasannya :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Personality = Personality mencakup sikap, emosi, tingkah laku, dan tindakan nasabah dalam menghadapi suatu masalah.</li>
<li>Party = Menggolongkan nasabah berdasarkan klasifikasinya masing-masing, misalnya nasabah yang loyal secara karakter, modal.</li>
<li>Perpose = Hal ini untuk mengetahui tujuan nasabah dalam mengambil kredit, tujuan pengambilan kredit misalnya untuk modal kerja atau investasi.</li>
<li>Prospect = Pihak bank dalam hal ini akan menilai seberapa menguntungkan prospek usaha nasabah yang mengajukan kredit.</li>
<li>Payment = Merupakan ukuran bagaimana cara nasabah mengembalikan kredit yang telah diambil atau dari mana saja dana untuk pengembalian kredit.</li>
<li>Profitabilitas = Untuk menganalisis bagaimana kemampuan nasabah dalam mencari laba, apakah setiap periode mengalami peningkatan atau tidak.</li>
<li>Protection = Tujuannya adalah bagaimana menjaga agar usaha dan jaminan mendapatkan perlindungan. Perlindungan dapat berupa jaminan barang atau jaminan asuransi</li>
</ul>
<br />
sumber : <a href="http://akhmad-wildan.blogspot.com/2011/04/manajemen-penggunaan-alokasi-dana-bank.html">http://akhmad-wildan.blogspot.com/2011/04/manajemen-penggunaan-alokasi-dana-bank.html</a></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-67454198578508898952013-06-09T09:32:00.000+07:002013-06-09T09:55:51.338+07:00Manajemen Sumber Dana Bank<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div>
<strong><u><span style="font-size: large;">Manajemen Sumber Dana Bank (Manajemen Pasiva)</span></u></strong></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXD4om6DwwdsIz5XBn90lSQBaDs8MApMtayoLajG8ShS3xFG6S9Kfg0dwmAIFlweWIvhdKMMNq2IhSsI8xF2Q6M7gI6MuEghhAsMbqMjSmP7fZroWLZJF8qJ7aIGWQyDK4oQskDWU_UPlK/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXD4om6DwwdsIz5XBn90lSQBaDs8MApMtayoLajG8ShS3xFG6S9Kfg0dwmAIFlweWIvhdKMMNq2IhSsI8xF2Q6M7gI6MuEghhAsMbqMjSmP7fZroWLZJF8qJ7aIGWQyDK4oQskDWU_UPlK/s320/images.jpeg" width="320" /></a></div>
<br />
Sumber dana bank adalah usaha bank dalam menghimpun dana dari masyarakat perolehan ini tergantung pada bank itu sendiri, dari simpanan masyarakat atau lembaga lainnya. Pemilihan sumber dana akan menentukan besar kecilnya biaya yang ditanggung. oleh karena itu pemilihan sumber dana harus dilakukan secara tepat.<br />
<br />
Secara garis besar sumber dana bank dapat di peroleh dari:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> Dari bank itu sendiri</li>
<li> Dari masyarakat luas</li>
<li> Dan dari lembaga lainnya</li>
</ul>
<br />
<strong> 1. Jenis Sumber Dana</strong><br />
<br />
<em> a) Dana yang bersumber dari bank itu sendiri</em><br />
<br />
Perolehan dana dari sumber bank itu sendiri (modal sendiri) maksudnya adalah dana yang diperoleh dari dana bank salah satu jenis dana yang bersumber dari bank itu sendiri adalah modal setor dari para pemegang saham. Dana sendiri adalah dana yang berasal dari para pemegang saham bank atau pemilik saham.<br />
<br />
Adapun pencarian dana yang bersumber dari bank itu sendiri terdiri dari:<br />
<ol style="text-align: left;">
<li> Setoran modal dari pemegang saham yaitu merupakan modal dari para pemegang saham lama atau pemgang saham yang baru. Dana yang disetor secara efektif oleh para pemegang saham pada waktu bank berdiri. Pada umumnya modal setoran pertama dari pemilik bank sebagian digunakan untuk sarana perkantoran, pengadaan peralatan kantor dan promosi untuk menarik minat masyarakat.</li>
<li> Cadangan laba, yaitu merupakan laba yang setiap tahun di cadangkan oleh bank dan sementara waktu belum digunakan. Cadangan laba yaitu sebagian dari laba bank yang disisihkan dalam bentuk cadangan modal dan cadangan lainnya yang akan dipergunakan untuk menutupi timbulnya resiko di kemudian hari. Cadangan ini dapat diperbesar apabila bagian untuk cadangan tersebut ditingkatkan atau bank mampu meningkatkan labanya.</li>
<li> Laba bank yang belum di bagi, merupakan laba tahun berjalan tapi belum dibagikan kepada para pemegang saham.</li>
</ol>
<br />
Semakin besar modal yang dimiliki oleh suatu bank, berarti kepercayaan masyarakat bertambah baik dan bank tersebut akan diakui oleh bank-bank lain baik di dalam maupun di luar negeri sebagai bank yang posisinya kuat.<br />
<br />
<br />
<em>b) Dana yang bersumber dari masyarakat luas</em><br />
<em></em><br />
Sumber dana ini merupakan sumber dana terpenting bagi kegiatan operasi bank dan merupakan ukuran keberhasilan bank jika mampu membiayai operasinya dari sumber dana ini. Adapun Dana masyarakat adalah dana-dana yang berasal dari masyarakat, baik perorangan maupun badan usaha, yang diperoleh dari bank dengan menggunakan berbagai instrumen produk simpanan yang dimiliki oleh bank.<br />
<br />
Untuk memperoleh dana dari masyarakat luas bank dapat menggunakan tiga macam jenis simpanan (rekening). Masing-masing jenis simpanan memiliki keunggulan tersendiri, sehingga bank harus pandai dalam menyiasati pemilihan sumber dana. Sumber dana yang dimaksud adalah:<br />
<br />
1. Simpanan giro adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke akun mereka.<br />
<br />
2. Simpanan tabungan adalah sebagian pendapatan masyarakat yang tidak dibelanjakan disimpan sebagai cadangan guna berjaga-jaga dalam jangka pendek.<br />
<div>
Faktor-faktor tingkat Tabungan, antara lain:</div>
<ul style="text-align: left;">
<li> Tinggi rendahnya pendapatan masyarakat</li>
<li> Tinggi rendahnya suku bunga bank</li>
<li> adanya tingkat kepercayaan terhadap bank</li>
</ul>
3. Simpanan deposito adalah sejenis jasa tabungan yang biasa ditawarkan oleh bank kepada masyarakat. Deposito biasanya memiliki jangka waktu tertentu di mana uang di dalamnya tidak boleh ditarik nasabah. Bunga deposito biasanya lebih tinggi daripada bunga tabungan biasa.<br />
<br />
<br />
<em>c) Dana yang bersumber dari lembaga lain</em><br />
<em></em><br />
Dalam praktiknya sumber dana ini merupakan tambahan jika bank mengalami kesulitan dalam pencarian sumber dana sendiri dan masyarakat. Dana yang diperoleh dari sumber ini digunakan untuk membiayai atau membayar transaksi-transaksi tertentu. Perolehan dana dari sumber ini antara lain dapat diperoleh dari:<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li> Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), merupakan kredit yang diberikan bank Indonesia kepda bnk-bank yang mengalami kesulitan likuiditas. Kredit likuiditas ini juga diberikan kepada pembiayaan sektor-sektor usaha tertentu.</li>
<li> Pinjaman antar bank (Call Money). Biasanya pinjaman ini di berikan kepada bank-bank yang mengalami kalah kliring di dalam lembaga kliring dan tidak mampu untuk membayar kekalahannya. Pinjaman ini bersifat jangka pendek dengan bunga yang relative tinggi jika dibandingkan dengan pinjaman lainnya.</li>
<li> Pinjaman dari bank-bank luar negeri. Merupakan pinjaman yang diperoleh oleh perbankan dari pihak luar negeri.</li>
<li> Surat berharga pasar uang (SBPU). Dalam hal ini pihak perbankan menerbitkan SPBU kemudian diperjual belikan kepada pihak yang berminat, baik perusahaan keuangan maupun nonkeuangan. SPBU diterbitkan dan ditawarkan dengan tingkat suku bunga sehingga masyarakat tertarik untuk membelinya.</li>
</ol>
<br />
<br />
<strong>2. Konsep Perhitungan Biaya Sumber Dana</strong><br />
<strong></strong><br />
Sebagai sebuah lembaga intermediasi keuangan, mekanisme dasar bank syariah adalah menerima deposito dari pemilik modal (depositor) pada sisi liability-nya (kewajiban) untuk kemudian menawarkan pembiayaan kepada investor pada sisi asetnya, dengan pola atau skema pembiayaan yang sesuai dengan syariat Islam. Pada sisi kewajiban, terdapat dua kategori utama, yaitu interest-free current and saving accounts dan investment accounts yang berdasarkan pada prinsip PLS (Profit and Loss Sharing) antara pihak bank dengan pihak depositor. Sedangkan pada sisi aset, yang termasuk didalamnya adalah segala bentuk pola pembiayaan yang bebas riba dan sesuai standar syariah, seperti mudarabah, musyarakah, istisna, salam, dan lain-lain.<br />
<br />
Manajemen bank harus memperhitungkan seluruh biaya yang dikeluarkan berkenaan dengan mobilisasi sumber dana dengan cermat dan akurat, ada beberapa biaya yang harus diperhitungkan bank dalam menjalankan usahanya misalnya:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> Cost of fund, yaitu biaya yang dikeluarkan bank atas dana yang dihimpun sebelum diperhitungkan besarnya pemenuhan persyaratan giro wajib minimum (GWM) atau reserve requirement (RR). Dalam menghitung cost of fund, bank terlebih dahulu harus mencari biaya rata-rata tertimbang dari setiap sumber dana.</li>
<li> Cost of Loanable Fund, adalah biaya dana setelah dikurangi ketentuan giro wajib minimum (GWM), sesuai dengan ketentuan BI bank umum wajib menempatkan dana dalam rekening giro wajib minimum di BI jumlahnya ditetapkan sebesar 5% dari dana pihak ketiga.</li>
</ul>
<br />
Jadi berdasarkan term of reference di atas penetapan standar mimum Bank Syariah, pada dasarnya mestinya berpegang fungsi tersebut di atas dan dapat dilakukan, kecuali bila dalam melaksanakan fungsinya perbankan, missal melakukan hal-hal yang dilarang dalam syariah. Perhitung Lending Rate yang menghasilkan pendapatan bagi suatu bank dimana bank akan memperoleh laba usaha/bagi hasil maka komponen lending rate diantaranya adanya cost of loanable fund, overhead cost, risk factor, spread dan tax (pajak) yang berlaku secara umum di Indonesia.<br />
<br />
<em> Hutang jangka pendek</em><br />
<em></em><br />
Hutang jangka pendek, yaitu utang yang harus segera dilunasi, paling lambat umur dari utang ini satu tahun atau 1 periode akuntansi, misalnya 1 januari 2011-31 Desember 2011.<br />
<br />
Yang termasuk utang jangka pendek di antaranya:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> Utang Wesel/Wesel Bayar yaitu wesel yang harus kita bayar kepada pihak lain yang pernah kita berikan kepadanya. Biasanya umur utang wesel adalah 30 hari, 60 hari, atau 90 hari.</li>
<li> Utang Dagang (Account Payable) yaitu utang kepada rekanan (suplier) yaitu utang dalam rangka kegiatan perusahaan, atau utang ini terjadi karena membeli barang yang belum dibayar.</li>
<li> Biaya-biaya yang harus dibayar yaitu biaya-biaya yang belum kita lunasi dalam periode pembukuan tertentu. Misalnya utang gaji, utang upah dan utang-utang biaya lainnya.</li>
</ul>
<em> Hutang jangka panjang</em><br />
<em></em><br />
Hutang jangka panjang adalah kewajiban kepada pihak tertentu yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu perioda akuntansi (1 th) dihitung dari tanggal pembuatan neraca per 31 Desember. Pembayaran dilakukan dengan kas namun dapat diganti dengan asset tertentu. Dalam operasional normal perusahaan, rekening hutang jangka panjang tidak pernah dikenai oleh transaksi pengeluaran kas. Pada akhir perioda akuntansi bagian tertentu dari hutang jangka panjang berubah menjadi hutang jangka pendek. Untuk itu harus dilakukan penyesuaian untuk memindahkan bagian hutang jangka panjang yang jatuh tempo menjadi hutang jangka pendek.<br />
<br />
<div>
Timbulnya Hutang Jangka Panjang<br />
</div>
<div>
Saat skala operasional perusahaan berkembang atau dalam membangun suatu perusahaan dibutuhkan sejumlah dana. Dana yang diperlukan untuk Investasi dalam aktiva tetap yang akan memberikan manfa’at dalam jangka panjang sebaiknya diperoleh dari hutang jangka panjang atau dengan menambah modal. Dalam hal ini perusahaan memiliki dua pilihan yaitu menarik hutang jangka panjang misalnya obligasi atau menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.</div>
<div>
</div>
<div>
Ada beberapa kelebihan menarik hutang jangka panjang melalui obligasi dibanding menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.</div>
<div>
</div>
<div>
Keuntungan menarik obligasi</div>
<ul style="text-align: left;">
<li> Pemegang obligasi tidak mempunyai hak suara dalam kebijakan perusahaan sehingga tidak mempengaruhi manajemen.</li>
<li> Bunga obligasi mungkin lebih rendah dibanding deviden yang harus dibayarkan kepada pemegang saham.</li>
<li> Bunga merupakan biaya yang dibebankan pada perusahaan yang dapat mengurangi kewajiban pajak sedangkan deviden adalah pembagian laba yang tidak dapat dibebankan sebagai biaya.</li>
</ul>
<div>
</div>
<div>
Sebaliknya juga terdapat hal yang kurang menguntungkan antara lain :</div>
<ul style="text-align: left;">
<li><div style="text-align: left;">
Bunga obligasi adalah beban tetap baik dalam keadaan perusahaan mendapat laba atau mengalami kerugian</div>
</li>
<li><div style="text-align: left;">
Jika perusahaan tidak mampu membayar obligasi yang jatuh tempo, pemegang obligasi tetap mempunyai hak untuk menuntut pengembalian obligasi sedangkan pemegang saham tidak mempunyai hak demikian karena pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang turut bertanggung jawab menanggung resiko kerugian perusagaan.</div>
</li>
</ul>
<br />
Jenis Hutang Jangka Panjang, Secara garis besar hutang jangka panjang digolongkan pada dua golongan yaitu :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li> Hutang Hipotik : Hutang yang timbul berkaitan dengan perolehan dana dari pinjaman yang dijaminkan dengan harta tetap. Dalam penjanjian disebutkan harta peminjam yang dijadikan jaminan berupa tanah atau gedung. Jika peminjam tidak melunasi pada waktunya, pemberi pinjaman dapat menjual jaminan tersebut yang kemudian diperhitungkan dengan hutang.</li>
<li> Hutang Obligasi : Hutang yang timbul berkaitan dengan dana yang diperoleh melalui pengeluaran surat-surat obligasi. Pembeli obligasi disebut pemegang obligasi. Dalam surat obligasi dicantumkan nilai nominal obligasi, bunga pertahun, tanggal pelunasan obligasi dan ketentuan lain sesuai jenis obligasi tersebut.</li>
</ul>
<br />
<br />
sumber : <a href="http://sumberdanabank.blogspot.com/">http://sumberdanabank.blogspot.com/</a><br />
<br />
<br />
<div>
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-2487528770538177972013-03-10T16:24:00.000+07:002013-03-10T16:24:06.783+07:00SIMCITY™ DIGITAL DELUXE EDITION<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxf9_kirnKMmWKL0SE71IRCo2ZYFS-2xy6fkH-FB0jwuNoZV4L9zhh4w05hUWyd6F2ilJHLHYHD_0gW4ReDN9IgS0i1WyB_Zv39bPEbCsl9B9NxLugWqGswtRum5CVapC5NLHZd05ljqK1/s1600/59RNc5B.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxf9_kirnKMmWKL0SE71IRCo2ZYFS-2xy6fkH-FB0jwuNoZV4L9zhh4w05hUWyd6F2ilJHLHYHD_0gW4ReDN9IgS0i1WyB_Zv39bPEbCsl9B9NxLugWqGswtRum5CVapC5NLHZd05ljqK1/s200/59RNc5B.png" width="140" /></a></div>
<br />
This is a new SimCity that delivers unprecedented depth of simulation, with the new GlassBox engine where everything you see is simulated even down to each individual Sim in your city. The model-like world and detail of the simulation make this the most responsive and personal SimCity ever. This is also the most expansive city management game yet where you can control a region that delivers true multi-city scale and play a single city or up to 16 cities at once each with different specializations. Multiplayer is also a first for the series, which adds a new dimension to your game as your decisions impact both your city and your region and creates new ways to play by collaborating or competing to earn achievements. Finally, SimCity is a live service that simulates real time updates from new challenges to new features and content.<br />
<br />
<br />
The model-like world and detail of the simulation make this the most responsive and personal SimCity ever.<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://www.simcity.com/"></a><a href="http://www.simcity.com/"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Depth Of Simulation</li>
<li>True Multi-City Scale</li>
<li>City Specialization</li>
<li>Multiplayer</li>
<li>Live Service</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/I8mNf6CrTYk" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/ex39YPws0GE" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/G2ldi09_kQE" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/XTny_UnKLvk" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/e4HokvHBBTg" width="550"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<center>
<img src="http://thegeektrench.files.wordpress.com/2013/01/simcity-digital-deluxe-edition.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://cf.shacknews.com/images/20130125/simcity2_24490.nphd.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://i1-news.softpedia-static.com/images/news-700/Origin-Errors-Affect-SimCity-Release-and-Digital-Deluxe-Editions.jpg?1362470783" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://www.blogcdn.com/blog.games.com/media/2013/01/news-simcity.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://www.inquisitr.com/wp-content/2013/01/SimCity-Digital-Deluxe-Edition.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://i.imgur.com/gzmioIG.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://i.imgur.com/i6BE3rn.jpg" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
Publisher : Electronic Arts<br />
Developer : Maxis / The Sims Studio<br />
<br />
<br />
<br />
<b> PC System Requirements</b><br />
<div>
<ul>
<li></li>
<li>OS: Windows XP, Vista, and Windows 7, as well as Mac OS X Snow Leopard 10.6.4.</li>
<li>CPU: Intel players will need, minimally, a 2.0 GHz Core 2 Duo, while our AMD players will need at least a an Athlon 64 X2 Dual-Core 4000+.</li>
<li>RAM: Players will need a system with at least 2GB of RAM.</li>
<li>HARD DRIVE: Players will need at least 10GB of hard drive space free, though more is always recommended for smooth and easy playing.</li>
<li>OPTICAL DRIVE: If players opt for the physical disc version as opposed to a digital download, they will need a DVD-ROM drive in order to play SimCity.</li>
<li>VIDEO: Players will need at least a 512 MB video card featuring either an nVidia 7800 or better, an AMD chipset of at least an ATI Radeon HD 2×00 or better, or an Intel Series 4 integrated graphics or better.</li>
<li>Internet Connection: To experience SimCity, players will need an Internet connection of at least 256 kbps download and 64kbps upload or faster.</li>
</ul>
<ul>
</ul>
</div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
</ul>
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 1 Parts ) - Uploaded.to
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxX">SimCity Digital Deluxe Edition (Full)</a></blockquote>
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 4 Parts ) - Netload
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img707.imageshack.us/img707/8052/orangedownloadicon256x2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxW">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 01</a><br />
<img src="http://img707.imageshack.us/img707/8052/orangedownloadicon256x2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxV">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 02</a><br />
<img src="http://img707.imageshack.us/img707/8052/orangedownloadicon256x2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxU">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 03</a><br />
<img src="http://img707.imageshack.us/img707/8052/orangedownloadicon256x2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxT">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 04</a></blockquote>
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 4 Parts ) - Billionupload
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img405.imageshack.us/img405/2012/downloadiconorange2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxS">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 01</a><br />
<img src="http://img405.imageshack.us/img405/2012/downloadiconorange2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxR">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 02</a><br />
<img src="http://img405.imageshack.us/img405/2012/downloadiconorange2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxQ">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 03</a><br />
<img src="http://img405.imageshack.us/img405/2012/downloadiconorange2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KaJxP">SimCity Digital Deluxe Edition (Full) - Part 04</a></blockquote>
<br />
<br />
Password : www.skidrowcrack.com
<br />
<br />
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">INSTALLATION </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Unzip<br />
Wait for crack<br />
Play<br />
<br />
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-57990593222174955412013-03-06T22:40:00.001+07:002013-03-06T22:52:06.602+07:00Pengertian, Ruang Lingkup, Jenis, Dan Fungsi Laporan Keuangan Bank<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja80jRed6oPigagwuxmeh13EbFZOg_kkPKQkBFtShJm6PxGd0JfwHA-44KGeKo7Zd7_iQhHECO9oMEg4NY2eyrJNycQ0fNkMHXati1HuxeutOd0Zo8oBPa3v6PXLUU37PTn15bWzxZPakw/s1600/financial-statement-forms.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="132" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja80jRed6oPigagwuxmeh13EbFZOg_kkPKQkBFtShJm6PxGd0JfwHA-44KGeKo7Zd7_iQhHECO9oMEg4NY2eyrJNycQ0fNkMHXati1HuxeutOd0Zo8oBPa3v6PXLUU37PTn15bWzxZPakw/s200/financial-statement-forms.jpg" width="200" /></a></div>
<br />
<b><span style="font-size: large;">Pengertian Laporan Keuangan</span></b><br />
<br />
Dalam upaya untuk membuat keputusan yang rasional, pihak ekstern perusahaan maupun pihak intern perusahaan seharusnya menggunakan suatu alat yang mampu menganalisis laporan keuangan yang disajikan oleh perusahaan yang bersangkutan. Di bawah ini merupakan pengertian laporan keuangan dari beberapa ahli, antara lain :<br />
<br />
<br />
Menurut Mamduh M. Hanafi dan Abdul Halim, dalam buku Analisis Laporan Keuangan (2002:63), Laporan Keuangan adalah laporan yang diharapkan bisa memberi informasi mengenai perusahaan, dan digabungkan dengan informasi yang lain, seperti industri, kondisi ekonomi, bisa memberikan gambaran yang lebih baik mengenai prospek dan risiko perusahaan.<br />
<br />
Dalam Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Laporan Keuangan adalah :<br />
<br />
“Laporan yang menggambarkan dampak keuangan dari transaksi dan peristiwa lain yang diklasifikasikan dalam beberapa kelompok besar menurut karakteristik ekonominya”. (IAI, 2002 : par 47)<br />
<br />
Menurut Sofyan S. Harahap, dalam buku Analisa Kritis Atas Laporan Keuangan (2006:105), laporan keuangan adalah laporan yang menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu.<br />
<br />
Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa Laporan Keuangan adalah :<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Merupakan produk akuntansi yang penting dan dapat digunakan untuk membuat keputusan-keputusan ekonomi bagi pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan.</li>
<li>Merupakan potret perusahaan, yaitu dapat menggambarkan kinerja keuangan maupun kinerja manajemen perusahaan, apakah dalam kondisi yang baik atau tidak.</li>
<li>Merupakan rangkaian aktivitas ekonomi perusahaan yang diklasifikasikan, pada periode tertentu.</li>
<li>Merupakan ringkasan dari suatu proses transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama periode yang bersangkutan.</li>
</ol>
<div>
<div>
Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap posisi dan kondisi keuangan, sangat membutuhkan informasi keuangan yang dapat diperoleh dari laporan keuangan. Informasi tersebut disusun dan disajikan perusahaan dalam bentuk neraca, laporan laba-rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas. Informasi tersebut sangat diperlukan oleh pihak-pihak yang go public dalam persiapannya untuk melakukan penawaran umum karena salah satu syarat perusahaan yang go public adalah harus menyerahkan laporan keuangannya selama dua tahun terakhir yang sudah diperiksa oleh akuntan publik.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u><span style="font-size: large;">Ruang Lingkup Laporan Keuangan</span></u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Laporan Keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Neraca</li>
<li>Laporan Laba Rugi</li>
<li>Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Perubahan Posisi Keuangan yang dapat disajikan berupa Laporan Arus Kas atau Laporan Arus Dana</li>
<li>Catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan</li>
</ul>
</div>
<div>
Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah aktiva,kewajiban,dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran kinereja dalam laporan laba rugi dan penghasilan adalah penghasilan dan beban. Laporan posisi keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan perubahan dalam berbagai unsur neraca.</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Jenis - Jenis Laporan Keuangan</span></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Dalam dunia perbankan tentu saja ada beberapa jenis laporan keuangan. Jenis-jenis laporan keuangan adalah sebagai berikut :</div>
<div>
<br /></div>
<div>
1 ) Neraca Bank </div>
<div>
Neraca (Balance Sheet) merupakan laporan yang menggambarkan jumlah kekayaan (harta), kewajiban (hutang), dan modal dari suatu perusahaan pada saat / tanggal tertentu. Isi neraca secara garis besar adalah sebagai berikut :</div>
<div>
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li>Asset : kekayaan atau sumber ekonomi yang dimiliki perusahaan dan diharapkan akan memberikan manfaat dimasa yang akan datang.</li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>Asset lancar : uang tunai dan saldo rekening giro di bank serta kekayaan-kekayaan lain yang bisa dicairkan menjadi uang tunai, dijual maupun dipakai habis dalam operasi perusahaan, dalam jangka pendek (satu tahun atau satu siklus operasi normal perusahaan). Yang termasuk aset lancar: Kas (saldo uang tunai pada tanggal neraca), Bank (saldo rekening giro di bank pada tanggal neraca), Surat berharga jangka pendek, Piutang, Persediaan (barang berwujud yang tersedia untuk dijual, di produksi atau masih dalam proses), Beban dibayar dimuka.</li>
<li>Investasi jangka panjang (long term investment) : Terdiri dari aset berjangka panjang (tidak untuk dicairkan dalam waktu satu tahun atau kurang) yang diinvestasikan bukan untuk menunjang kegiatan operasi pokok perusahaan. Misalnya: penyertaan pada perusahaan dalam bentuk saham, obligasi atau surat berharga, dana untuk tujuan-tujuan khusus (dana untuk pelunasan hutang jangka panjang), tanah yang dipakai untuk lokasi usaha.</li>
<li>Aset Tetap (Fixed Asset) : Aset berwujud yang digunakan untuk operasi normal perusahaan, mempunyai umur ekonomis lebih dari satu tahun atau satu siklus operasi normal dan tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai barang dagangan. Misalnya: tanah untuk lokasi baru, gedung, mesin-mesin dan peralatan produksi, peralatan kantor, kendaraan.</li>
<li>Aset Tak Berwujud (Intangible Asset) : Terdiri hak-hak istimewa atau posisi yang menguntungkan perusahaan dalam memperoleh pendapatan, Misal: hak paten, hak cipta, franchise, merk dagang atau logo dan goodwill.</li>
<li>Aset lain-lain (Other Asset) : Untuk menampung aset yang tidak bisa digolongkan sebagai aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan aset tetap tak berwujud. Misalnya; mesin yang tidak dipakai dalam operasi.</li>
</ul>
</blockquote>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kewajiban dapat digolongkan menjadi :</li>
</ul>
</div>
</div>
<div>
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>Kewajiban Lancar (current liabilities) : Kewajiban lancara meliputi kewajiban yang harus diselesaikan dalam jangka pendek atau jangka satu tahun atau jangka satu siklus operasi normal perusahaan. Misalnya: hutang usaha, beban yang harus masih dibayar, pendapatan yang diterima dimuka, utang pajak, utang bunga.</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Kewajiban Jangka Panjang (long – term debts) : Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban yang jatuh temponya melebihi satu periode akuntansi atau lebih dari satu tahun. Misalnya: utang hipotik, utang obligasi.</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Kewajiban lain-lain : Adalah kewajiban yang tidak bisa digolongkan ke kewajiban lancer dan kewajiban jangka panjang.</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Ekuitas : Menunjukkan hak milik para pemilik aset perusahaan yang diukur atau ditentukan besarnya dengan menghitung selisih antara aset dan kewajiban. Jenis ekuitas berdasarkan bentuk perusahaan :</li>
</ul>
</blockquote>
</div>
<div>
<blockquote class="tr_bq">
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>Perusahaan perorangan</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Perusahaan persekutuan</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Perusahaan perseroan</li>
</ul>
</blockquote>
</blockquote>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
2 ) Laporan Laba/ Rugi Bank</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Laporan rugi / laba (income statement) merupakan laporan yang menggambarkan jumlah penghasilan atau pendapatan dan biaya dari suatu perusahaan pada periode tertentu. Ada dua pendekatan sebagai dasar dalam dan menggolongkan, serta mengikhtisarkan transaksi transaksi yang terjadi dalam perusahaan, kedua pendekatan itu adalah:</div>
<div>
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Dasar Tunai (Cash Basis) : Suatu sistem yang mengakui penghasilan pada saat uang tunai diterima dan mengakui beban pada saat mengeluarkan uang tunai. Cocok untuk perusahaan dengan skala kecil, karena mentode ini kurang tepat untuk mengakui laba atau rugi laba pada periode tertentu.</li>
<li>Dasar Waktu ( Akrual Basis ) : Sistem yang mengakui pendapatan pada saat terjadinya transaksi, walaupun sudah atau belum menerima uang tunai dan mengakui beban pada saat terjadinya transaksi walaupun sudah atau belum mengeluarkan uang tunai. Tepat untuk perusahaan yang melakukan transaksi secara kredit, karena laporan laba-rugi akan mencerminkan kondisi yang benar selama satu periode tertentu.</li>
</ol>
Dalam laporan laba-rugi, terdapat tiga rekening (akun) yang perlu dipahami yaitu:</div>
<div>
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Pendapatan : Adalah penghasilan yang timbul dari pelaksanaan akitivitas perusahaan yang biasa (reguler)contoh : penjualan, penghasilan jasa (fee), bunga, deviden, royalti dan sewa.</li>
<li>Beban : Adalah pengorbanan yang timbul dalam pelaksanaan aktivitas yang biasa (reguler), seperti beban pokok penjualan, beban gaji, beban sewa, beban penyusutan aset tetap, beban asuransi, beban pajak, beban kerugian piutang.</li>
<li>Laba / Rugi : Laba terjadi bila pendapatan lebih besar dari beban-beban yang terjadi, sebaliknya rugi terjadi bila pendapatan lebih kecil dari beban yang terjadi.</li>
</ol>
</div>
<div>
<br />
<br /></div>
<div>
3 ) Laporan Kualitas Aktiva Produktif</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Aktiva diartikan sebagai jasa yang akan datang dalam bentuk uang atau jasa mendatang yang dapat ditukarkan menjadi uang (kecuali jasa-jasa yang timbul dari kontrak yang belum dijalankan kedua belah pihak secara sebanding) yang didalamnya terkandung kepentingan yang bermanfaat yang dijamin menurut hukum atau keadilan bagi orang atau sekelompok orang tertentu. Aktiva juga diartikan sebagai manfaat ekonomi yang sangat mungkin diperoleh atau dikendalikan oleh entitas tertentu pada masa mendatang sebagai hasil transaksi atau kejadian masa lalu (Marianus Sinaga, 1997).</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK) pada bagian kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan, manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aktiva adalah potensi dari aktiva tersebut untuk memberikan sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung, arus kas dan setara kas kepada perusahaan. Potensi tersebut dapat berbentuk sesuatu yang produktif dan merupakan bagian dari aktivas operasional perusahaan. Mungkin pula berbentuk sesuatu yang dapat diubah menjadi kas atau setara kas atau berbentuk kemampuan untuk mengurangi pengeluaran kas, seperti penurunan biaya akibat penggunaan proses produksi alternatif. Sesuai dengan namanya aktiva produktif (earning assets) adalah aktiva yang menghasilkan kontribusi pendapatan bagi bank.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
4 ) Laporan Komitmen dan Kontigensi</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Komitmen bank adalah suatu ikatan atau kontrak atau berupa janji yang tidak dapat dibatalkan (irrevocable) secara sepihak oleh bank, baik dalam rupiah maupun valuta asing, dan harus dilaksanakan apabila persyaratan yang disepakati bersama dipenuhi. Komitmen ini dapat bersifat tagihan ataupun kewajiban bagi bank. Komitmen tagihan adalah komitmen yang diterima oleh bank dari pihak lain, sedangkan komitmen kewajiban adalah komitmen yang diberikan oleh bank kepada nasabah dan atau pihak lain.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tagihan komitmen antara lain :</div>
<div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Fasilitas pinjaman yang diterima dari pihak lain yang belum ditarik.</li>
<li>Posisi pembelian valuta asing, dll.</li>
</ul>
</div>
<div>
Kewajiban komitmen antara lain :</div>
<div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik</li>
<li>Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik</li>
<li>Irrevocable L/C yang masih berjalan</li>
<li>Posisi pembelian valuta asing, dll.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br />
Kontigensi adalah suatu keadaan yang masih diliputi ketidakpastian mengenai kemungkinan diperolehnya laba atau rugi oleh suatu perusahaan, yang baru akan terselesaikan dengan terjadi atau tidak terjadinya satu atau lebih peristiwa dimasa yang akan datang. Pengungkapan akan peristiwa kontigensi diharuskan dalam laporan keuangan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Menurut Azas Konservatif dalam Kontigensi, pengungkapan data transaksi kontigensi dalam laporan keuangan dikaitkan dengan penerapan konsep atau azas konservatif atau berhati-hati dalam prinsip akuntansi. Yang dimaksud disini adalah bahwa penyisihan suatu rugi kontigensi dapat dilakukan pada perhitungan rugi-laba bila kedua kondisi berikut dipenuhi :</div>
<div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Terdapat petunjuk yang kuat bahwa telah terjadi penurunan nilai suatu aktiva atau telah timbul kewajiban pada tanggal neraca.</li>
<li>Jumlah kerugian dapat ditaksir secara wajar.</li>
</ul>
</div>
<div>
Jenis Transaksi Kontigensi dicontohkan sebagai berikut. Dalam transaksi bank dapat ditemukan beberapa jenis transaksi kontigensi seperti : garansi bank, letter of credit yang dapat dibatalkan (revocable) yang masih berjalan, transaksi opsi valuta asing, pendapatan bunga dalam penyelesaian. Semua jenis transaksi tersebut apabila ditemukan dalam transaksi sehari-hari wajib untuk dilaporkan dalam laporan keuangan melalui rekening administratif, yang dapat berupa tagihan maupun kewajiban.</div>
<br />
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;">Fungsi Laporan Keuangan Bank</span></b><br />
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
Bank sebagai lembaga perantara keuangan memberikan jasa - jasa keuangan baik kepada pihak yang membutuhkan dana dan pihak yang memiliki dana bank - bank melakukan beberapa fungsi dasar sementara tetap menjalankan kegiatan rutinnya di bidang keuangan. Fungsi dasar dan bank dapat dilihat dan keterangan berikut. Bank memiliki fungsi pokok sebagai berikut ( Dahlan Siamat 2001 : 88)<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih efisien dalam kegiatan ekonomi.</li>
<li>Menciptakan uang</li>
<li>Menghimpun dana dan menyalurkan kepada masyarakat.</li>
<li>Menawarkan jasa - jasa keuangan lain.</li>
<li>Menyediakan fasilitas untuk perdagangan intemasional </li>
<li>Menyediakan pelayanan penyimpanan untuk barang - barang berharga.</li>
<li>Menyediakan jasa - jasa pengelolaan dana.</li>
</ol>
<br />
Berdasarkan Undang - Undang RI No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan pasal 34, setiap bank diwajibkan menyampaikan laporan keuangan berupa neraca dan perhitungan laba / rugi berdasarkan waktu dan bentuk yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Menurut Bambang Riyanto pengertian laporan keuangan adalah ikhtisar mengenai keadaan keuangan suatu perusahaan, dimana neraca ( Balance Sheet) mencerminkan nilai aktiva, hutang dan modal sendiri pada suatu saat tertentu dan laporan laba 1 rugI (Income Statement ) mencerminkan hasil - hasil yang dicapai dalam suatu periode tertentu biasanya meliputi periode 1 tahun.<br />
Adapun pengertian dan neraca (Balance Sheet) adalah suatu gambaran dan laporan keuangan bank yang mengemukakan perbandingan yang seimbang antara harta benda, milik atau kekayaan bank dengan semua kewajiban, utang dan modalnya pada saat tertentu.<br />
<br />
Dan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan dan susunan laporan keuangan untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang berguna dalam membuat keputusan bagi pihak - pihak yang berkepentingan. Laporan keuangan yang disusun dan disajikan sebagai data tahunan kepada semua pihak yang berkepentingan pada hakekatnya mempunyai keterbatasan dalam memberikan gambaran tentang keadaan keuangan dan potensi laba.<br />
<br />
Untuk mengatasinya diperlukan suatu laporan untuk beberapa periode, yaitu dengan menyusun laporan<br />
keuangan yang diperbandingkan. Laporan keuangan mempunyai arti penting sebagai berikut:<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kepentingan masyarakat.</li>
<li>Kepentingan pemegang saham.</li>
<li>Kepentingan perpajakan</li>
<li>Kepentingan pemerintah</li>
<li>Karyawan</li>
<li>Manajemen bank.</li>
</ul>
<div>
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;">Contoh</span></b></div>
<div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFDqqlNqTmyDE7lI_auXPYA8yYeK35EG0vhssWd9Do4notMQNbDpvlGHKU3AbmEL-2NCwP4xQt5TShz5OdTI-YpJz4fD5Os9tjRs4muQ8UfcAZ27Fs7mpIXJnFZ9c-iOWeCwSu2rmoAMsh/s1600/21057601232.bmp" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFDqqlNqTmyDE7lI_auXPYA8yYeK35EG0vhssWd9Do4notMQNbDpvlGHKU3AbmEL-2NCwP4xQt5TShz5OdTI-YpJz4fD5Os9tjRs4muQ8UfcAZ27Fs7mpIXJnFZ9c-iOWeCwSu2rmoAMsh/s1600/21057601232.bmp" /></a></div>
<br />
<br />
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Laporan Keuangan Bank</span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6uHAh8DNnRFV34YfnJnyi91hnYuEkWZb0hwppItq95tWfSte9vgBZhu5-TbuGdPw9pMBtDeqZh1cDvzvvcRqH31E0aAuKbOpXK6dMiuOcanlScxAHfpEhM4WQOX51M46na3bEYov_qw1M/s1600/210576022.bmp" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6uHAh8DNnRFV34YfnJnyi91hnYuEkWZb0hwppItq95tWfSte9vgBZhu5-TbuGdPw9pMBtDeqZh1cDvzvvcRqH31E0aAuKbOpXK6dMiuOcanlScxAHfpEhM4WQOX51M46na3bEYov_qw1M/s1600/210576022.bmp" /></a></div>
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Laporan Neraca Rugi / Laba</span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7ORJa9r4ojBiUje8W-MMuRkBqhLsTXRnKh2agBb1tL5ihJyA3J6GFO-hl5_N19fL5ylWcPiuOwrPflcm4M6axNRkISHOAXw10Xq9ccXvCm18Ks3tpBKl1pSF9B7a2N61r-EbeeA_ThON1/s1600/2105760233.bmp" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7ORJa9r4ojBiUje8W-MMuRkBqhLsTXRnKh2agBb1tL5ihJyA3J6GFO-hl5_N19fL5ylWcPiuOwrPflcm4M6axNRkISHOAXw10Xq9ccXvCm18Ks3tpBKl1pSF9B7a2N61r-EbeeA_ThON1/s1600/2105760233.bmp" /></a></div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Fungsi Kualitas Aktiva Produktif</span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkC1kxTlPnaxgJsxCf0VvDkW1VnQCczw2693bwpgSi7TOIqwbs_DepERg507jkJL-FUf_odEec9BkiSGgWj6UJUB6eZcUSHc4Qlo0dnK7TWmLeyhfPdBdgHB4-FPuzFk2xOQ3VhksNglCh/s1600/2105760222.bmp" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkC1kxTlPnaxgJsxCf0VvDkW1VnQCczw2693bwpgSi7TOIqwbs_DepERg507jkJL-FUf_odEec9BkiSGgWj6UJUB6eZcUSHc4Qlo0dnK7TWmLeyhfPdBdgHB4-FPuzFk2xOQ3VhksNglCh/s1600/2105760222.bmp" /></a></div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-65884000904556448812013-03-06T19:15:00.000+07:002013-03-06T19:15:01.312+07:00Pengertian, Ruang Lingkup, Jenis, Dan Fungsi Bank<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPJg0ZbUWHIm1dBaYfhnRaAKV4ZMrb3X9cJYSKM7KpazbCC3lS-Dehyphenhyphen8xXPam4fMj8ugU47SJdHgoEY5mivz-rTkkNyYxnbAPdZ41qJqHkv1OPzv1aGgnKFxZG6XlZpr4XDk-QrUz48yWp/s1600/4841823111863922470.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPJg0ZbUWHIm1dBaYfhnRaAKV4ZMrb3X9cJYSKM7KpazbCC3lS-Dehyphenhyphen8xXPam4fMj8ugU47SJdHgoEY5mivz-rTkkNyYxnbAPdZ41qJqHkv1OPzv1aGgnKFxZG6XlZpr4XDk-QrUz48yWp/s200/4841823111863922470.png" width="200" /></a></div>
<b><span style="font-size: large;"><u>Pengertian Bank </u></span></b><br />
<br />
Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes (banknote). Kata bank berasal dari bahasa Italia banca berarti tempat penukaran uang Sedangkan menurut Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998 Tanggal 10 November 1998 tentang perbankan, yang dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.<br />
<br />
Ada beberapa definisi bank yang dikemukakan sesuai dengan tahap perkembangan bank. Untuk memberikan definisi yang tepat agaknya memerlukan penjabaran, karena definisi tentang bank dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Berikut ini dapat dikemukakan beberapa pendapat tentang pengertian bank, yaitu:<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Bank merupakan salah satu badan usaha lembaga keuangan yang bertujuan memberikan kredit, baik dengan alat pembayaran sendiri, dengan uang yang diperolehnya dari orang lain, dengan jalan mengedarkan alat-alat pembayaran baru berupa uang giral. (Prof G.M. Veryn Stuart Dalam bukunya Bank Poitic)</li>
<li>Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkan kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan).</li>
<li>Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 Perubahan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan).</li>
</ol>
<br />
<br />
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan sebagai berikut:<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Pengertian bank telah mengalami evolusi, sesuai dengan perkembangan bank itu sendiri. </li>
<li>Fungsi bank pada umumnya adalah</li>
</ol>
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>Menerima berbagai bentuk simpanan dari masyarakat; </li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Memberikan kredit, baik bersumber dari dana yang diterima dari masyarakat maupun berdasarkan atas kemampuannya untuk menciptakan tenaga beli baru;</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li>Memberikan jasa-jasa lalu lintas pembayaran dan peredaran uang.</li>
</ul>
</blockquote>
<br />
<br />
Jenis bank dilihat dari cara menetapkan harga baik harga beli maupun harga jual dapat dibagi dua, yaitu :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Bank Konvensional</li>
<li>Bank Syariah</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;"><u>Jenis - Jenis Bank</u></span></b><br />
<br />
<br />
Pembagian jenis-jenis bank dapat dikelompokkan menurut fungsinya, kepemilikannya, bentuk hukum, dan organisasinya.<br />
<br />
A. Jenis bank menurut fungsinya<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Bank Sentral, yaitu bank yang tugasnya dalam menerbitkan uang kertas dan logam sebagai alat pembayaran yang sah dalam suatu negara dan mempertahankan konversi uang dimaksud terhadap emas atau perak atau keduanya.</li>
<li>Bank Umum, yaitu bank yang bukan saja dapat meminjamkan atau menginvestasikan berbagai jenis tabungan yang diperolehnya, tetapi juga dapat memberikan pinjaman dari menciptakan sendiri uang giral.</li>
<li>Bank Perkreditan Rakyat (BPR), yaitu bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.</li>
<li>Bank Syariah, yaitu bank yang beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil (sesuai kaidah ajaran islam tentang hukum riba).</li>
</ol>
<br />
<br />
B. Jenis bank menurut kepemilikannya<br />
Menurut kepemilikannya bank dikelompokkan berikut ini :<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Bank Milik Negara adalah bank yang modalnya sebagian besar atau keseluruhan berasal dari negara. Misalnya, BRI, BNI 1946, dan Bank Mandiri.</li>
<li>Bank Milik Swasta adalah bank yang modalnya berasal dari perorangan atau swasta. Misalnya, BCA, Bank Lippo, Bank Danamon, Bank Mega, dan lain-lain.</li>
<li>Bank Milik Koperasi adalah bank yang modalnya berasal dari perkumpulan koperasi. Misalnya, Bukopin (Bank Umum Koperasi Indonesia)</li>
</ol>
<br />
<br />
C. Jenis bank menurut bentuk hukumnya<br />
Menurut bentuk hukumnya bank dikelompokkan menjadi:<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Bank berbentuk Perseroan Terbatas (PT);</li>
<li>Bank berbentuk Firma (Fa);</li>
<li>Bank berbentuk Badan Usaha Perseorangan;</li>
<li>Bank berbentuk Koperasi.</li>
</ol>
<br />
<br />
D. Jenis bank menurut organisasinya<br />
Menurut organisasinya bank dikelompokkan menjadi:<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Unit Banking adalah bank yang hanya mempunyai satu organisasi dan tidak memiliki cabang di daerah lain;</li>
<li>Branco Banking adalah bank yang memiliki cabang-cabang di daerah lain;</li>
<li>Correspondenc Banking adalah bank yang dapat melakukan pemeriksaan dokumen ekspor-impor dan kegiatan utamanya di luar negeri.</li>
</ol>
<br />
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u><span style="font-size: large;">Fungsi Bank</span></u></b></div>
<div>
<b><u><span style="font-size: large;"><br /></span></u></b></div>
<div>
<div>
Fungsi Bank sebagai berikut :</div>
<div style="text-align: left;">
<ul>
<li>Penghimpun dana Untuk menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dana maka bank memiliki beberapa sumber yang secara garis besar ada tiga sumber, yaitu:</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq">
<ol style="text-align: left;">
<li>Dana yang bersumber dari bank sendiri yang berupa setoran modal waktu pendirian.</li>
<li>Dana yang berasal dari masyarakat luas yang dikumpulkan melalui usaha perbankan seperti usaha simpanan giro, deposito dan tabanas.</li>
<li>Dana yang bersumber dari Lembaga Keuangan yang diperoleh dari pinjaman dana yang berupa Kredit Likuiditas dan Call Money (dana yang sewaktu-waktu dapat ditarik oleh bank yang meminjam) dan memenuhi persyaratan. Mungkin Anda pernah mendengar beberapa bank dilikuidasi atau dibekukan usahanya, salah satu penyebabnya adalah karena banyak kredit yang bermasalah atau macet.</li>
</ol>
</blockquote>
<ul>
<li>Penyalur dana-dana yang terkumpul oleh bank disalurkan kepada masyarakat dalam bentuk pemberian kredit, pembelian surat-surat berharga, penyertaan, pemilikan harta tetap.</li>
<li>Pelayan Jasa Bank dalam mengemban tugas sebagai “pelayan lalu-lintas pembayaran uang” melakukan berbagai aktivitas kegiatan antara lain pengiriman uang, inkaso, cek wisata, kartu kredit dan pelayanan lainnya.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Penyalur / pemberi Kredit Bank dalam kegiatannya tidak hanya menyimpan dana yang diperoleh, akan tetapi untuk pemanfaatannya bank menyalurkan kembali dalam bentuk kredit kepada masyarakat yang memerlukan dana segar untuk usaha. Tentunya dalam pelaksanaan fungsi ini diharapkan bank akan mendapatkan sumber pendapatan berupa bagi hasil atau dalam bentuk pengenaan bunga kredit. Pemberian kredit akan menimbulkan resiko, oleh sebab itu pemberiannya harus benar-benar teliti.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Adapun secara spesifik bank bank dapat berfungsi sebagai agent of trust, agent of develovment dan agen of services.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Agent Of Trust</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Yaitu lembaga yang landasannya kepercayaan. Dasar utama kegiatan perbankkan adalah kepercayaan ( trust ), baik dalam penghimpun dana maupun penyaluran dana. Masyarakat akan mau menyimpan dana dananya di bank apabila dilandasi kepercayaan. Dalam fungsi ini akan di bangun kepercayaan baik dari pihak penyimpan dana maupun dari pihak bank dan kepercayaan ini akan terus berlanjut kepada pihak debitor. Kepercayaan ini penting dibangun karena dalam keadaan ini semua pihak ingin merasa diuntungkan untuk baik dari segi penyimpangan dana, penampung dana maupun penerima penyaluran dana tersebut.</blockquote>
<ul style="text-align: left;">
<li>Agent Of Development</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Yaitu lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Kegiatan bank berupa penghimpun dan penyalur dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian di sektor riil. Kegiatan bank tersebut memungkinkan masyarakat melakukan kegiatan investasi, kegiatan distribusi, serta kegiatan konsumsi barang dan jasa, mengingat bahwa kegiatan investasi , distribusi dan konsumsi tidak dapat dilepaskan dari adanya penggunaan uang. Kelancaran kegiatan investasi, distribusi, dan konsumsi ini tidak lain adalah kegiatan pembangunan perekonomian suatu masyarakat.</blockquote>
<ul style="text-align: left;">
<li>Agent Of Services</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
Yaitu lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Disamping melakukan kegiatan penghimpun dan penyalur dana, bank juga memberikan penawaran jasa perbankan yang lain kepada masyarakan. Jasa yang ditawarkan bank ini erat kaitannya dengan kegiatan perekonomian masyarakat secara umum.</blockquote>
<br />
<br /></div>
</div>
<b><span style="font-size: large;">Reformasi Bank Paket Juni 1983 :</span></b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3093-w8y7dI4GBpxxecsH-bFX7Tf_MsPPxuATH51f295kh4fjKNtbX20dmA2L4WvDE8uFDEtbUexjHg9RCwfsJCAKRGkCeL9lihxOxAu4biU5q-mAEqi8A7DsSYHSGsVn9Xd45A_JxSa4/s1600/Untitled-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3093-w8y7dI4GBpxxecsH-bFX7Tf_MsPPxuATH51f295kh4fjKNtbX20dmA2L4WvDE8uFDEtbUexjHg9RCwfsJCAKRGkCeL9lihxOxAu4biU5q-mAEqi8A7DsSYHSGsVn9Xd45A_JxSa4/s640/Untitled-1.png" width="543" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<b><span style="font-size: large;">Reformasi Bank Paket Oktober 1988 :</span></b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhatXP2z2mYmrfu-b3Eca9DEC_vyKDTd7zZxzro04b2vcFSyMAX8QwCc_JhgxSRm49EtvkVZgrHCJYkUHHoydi54PHgNbtSwk-jFPnIx8KQqtkd14iICUWAGs0HMYkixfDjNSzmLBGmkWlR/s1600/Untitled-11.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhatXP2z2mYmrfu-b3Eca9DEC_vyKDTd7zZxzro04b2vcFSyMAX8QwCc_JhgxSRm49EtvkVZgrHCJYkUHHoydi54PHgNbtSwk-jFPnIx8KQqtkd14iICUWAGs0HMYkixfDjNSzmLBGmkWlR/s640/Untitled-11.png" width="494" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<br /></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-61119466677744805512013-03-06T14:05:00.001+07:002013-03-10T16:25:59.268+07:00THE SIMS™ 3 UNIVERSITY LIFE<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGS1qMc2fcPtIUJoPZtTyYEsmafSFPcSG0n4P_bCoch2v1qrzWMXYshWlTFZRPA0eu4RLf2EUaOhQ_mmphBQITNr3DamrD1W2TMM3c5DISguADHh7JlQNhq6HaAdXXNyjKoEB4AZQvX-Rh/s1600/Uznytnb.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGS1qMc2fcPtIUJoPZtTyYEsmafSFPcSG0n4P_bCoch2v1qrzWMXYshWlTFZRPA0eu4RLf2EUaOhQ_mmphBQITNr3DamrD1W2TMM3c5DISguADHh7JlQNhq6HaAdXXNyjKoEB4AZQvX-Rh/s200/Uznytnb.jpg" width="140" /></a></div>
<br />
Are your Sims ready for the time of their lives? Heading off to university opens up new opportunities, from social connections to career growth. From class activities to major-specific objects, your Sim will find new ways to learn! And university isn’t just about hitting the books. Join a protest, flirt at a bonfire party—there’s a lot to learn outside of lectures at the student union. With new locations like the bowling alley and SimBurger to explore, and new activities like juice pong and spray painting murals to enjoy, your Sims are sure to have the time of their lives!<br />
<br />
<br />
In The Sims 3: University Life, Sims will get their degrees, party, grow their social network and gain faster promotions and a higher entry-level job for university grads<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://thesims.com/en_US/the-sims-3-university-life"></a><a href="http://thesims.com/en_US/the-sims-3-university-life"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Get Ready to Party!</li>
<li>Make Connections and Network</li>
<li>Tap into Your Defiant Side!</li>
<li>Achieve Academic Excellence</li>
<li>Actions Matter</li>
<li>Reap Benefits After University too!</li>
<li>Explore the Campus and Town</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/jla1fMr3ZCg" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/0w7hU7gAe00" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/pj3BZvzWG4Q" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/dOSHClXVUno" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/5JivslC5CFE" width="550"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-4.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-8.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-2.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-9.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-11.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-6.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
<center>
<img src="http://thesims.com/images/en_US/proddetails/the-sims-3-university-life/screenshot-5.gif" style="float: none; margin: 0px 0px 0px 0px; max-width: 550px; padding: 0px;" /></center>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
Publisher : Electronic Arts<br />
Developer : Maxis / The Sims Studio<br />
<br />
<br />
<br />
<b> PC System Requirements</b><br />
<div>
<ul>
<li>OS : XP SP2 / Vista SP1 / Windows 7</li>
<li>CPU : For XP 2.0 GHz P4 processor or equivalent; For Windows Vista and Windows 7 2.4 GHz P4 processor or equivalent</li>
<li>RAM : For XP 1 GB RAM / Windows Vista and Windows 7 1.5 GB RAM*</li>
<li>DISC DRIVE : DVD drive</li>
<li>Hard Drive: At least 3.5 GB** of hard drive space with at least 1 GB additional space for custom content and saved games.</li>
<li>Video : 128 MB Video Card with support for Pixel Shader 2.0</li>
<li>* For NVIDIA ION™ computers, the game requires at least 2.0 GB RAM.</li>
<li>** 9.6 GB of hard drive space if installing with The Sims 3.</li>
<li>Supported Video Cards: Nvidia GeForce 6 series or better, and all NVidia G, GT, GTS, and GTX video cards. ATI Radeon™ series card 9500 series or better, and all ATI X, X1, and HD video cards; Intel® Graphics Media Accelerator (GMA): GMA 3-Series, GMA 4-Series</li>
<li>Please note that the GeForce 6100 and 7100 cards are not supported.</li>
</ul>
<ul></ul>
<b> </b><br />
<b> Mac System Requirements</b><br />
<ul>
<li>OS : Mac OS X 10.5.7 Leopard or higher</li>
<li>CPU : Intel Core Duo Processor</li>
<li>RAM : 2 GB RAM</li>
<li>HARD DRIVE: At least 3.5 GB* of free space with at least 1 GB of additional space for custom content and saved games.</li>
<li>VIDEO : ATI X1600 or NVIDIA 7300 GT with 128 MB of Video RAM</li>
<li>INPUT : Keyboard, mouse</li>
<li>*9.6 GB of hard drive space if installing with The Sims 3</li>
<li>Supported Video Cards: Nvidia GeForce 6 series or better, and all NVidia G, GT, GTS, and GTX video cards. ATI Radeon™ series card 9500 series or better, and all ATI X, X1, and HD video cards. Please note that the GeForce 6100 and 7100 cards are not supported. The NVIDIA GeForce 7300 series is unsupported under Snow Leopard. This game will not run on PowerPC (G3/G4/G5) based Mac systems, or the GMA 950 class of integrated video cards.</li>
</ul>
</div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
</ul>
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 6 Parts ) - Uploaded.to
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLHeg">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 01</a><br />
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLHkQ">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 02</a><br />
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAm">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 03</a><br />
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAl">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 04</a><br />
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAk">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 05</a><br />
<img src="http://img577.imageshack.us/img577/5007/5024238bf174a7d460c12c7.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAj">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 06</a></blockquote>
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 6 Parts ) - Putlocker
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAi">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 01</a><br />
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAh">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 02</a><br />
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAg">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 03</a><br />
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAf">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 04</a><br />
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAd">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 05</a><br />
<img src="http://img42.imageshack.us/img42/2238/putlocker2.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAc">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 06</a></blockquote>
<br />
Download The Sims™ 3 University Life - Full ( 6 Parts ) - Extabit
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAb">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 01</a><br />
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAa">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 02</a><br />
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAZ">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 03</a><br />
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAY">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 04</a><br />
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAX">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 05</a><br />
<img src="http://img521.imageshack.us/img521/3431/extabity.png" style="border: 0px; float: none; margin: 0px 11px 0px 11px; padding: 0px;" /><a href="http://adf.ly/KLIAW">The Sims™ 3 University Life (Full) - Part 06</a></blockquote>
<br />
<br />
Password : www.skidrowcrack.com
<br />
<br />
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<center>
<div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">INSTALLATION </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Burn or mount<br />
Install using our keygen ( requires the Sims 3 main game installed<br />
Copy the cracked content from the Fairlight folder<br />
to your 'The Sims 3' installation<br />
Play the game<br />
<br />
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-8168257900463806212013-01-31T23:03:00.000+07:002013-01-31T23:03:59.072+07:00Siklus Produksi Dan Keuangan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<b>Siklus Produksi</b><br />
<b><br /></b>
Siklus Produksi adalah rangkaian aktivitas bisnis dan operasi pemrosesan data terkait yang terus terjadi yang berkaitan dengan pembuatan produk. Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi :<br />
<div style="text-align: left;">
</div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Perancangan Produk, Langkah pertama dalam siklus produksi adalah Perancangan produk. Tujuan aktivitas ini adalah untuk merancang sebuah produk yang memenugi permintaan dalam hal kualitas, ketahanan, dan fungsi, dan secara simultan meminimalkan biaya produksi.</li>
<li>Perencanaan dan Penjadwalan, Langkah kedua dalam siklus produksi adalah perencanaan dan penjadwalan. Tujuan dari langkah ini adalah mengembangkan rencana produksi yang cukup efisien untuk memenuhi pesanan yang ada dan mengantisipasi permintaan jangka pendek tanpa menimbulkan kelebihan persediaan barang jadi.</li>
<li>Operasi Produksi, Langkah ketiga dalam siklus produksi adalah produksi aktual dari produk. Cara aktivitas ini dicapai sangat berbeda di berbagai perusahaan.</li>
<li>Akuntansi Biaya, Langkah terakhir dalam siklus produksi adalah akuntansi biaya. Untuk memberikan informasi untuk perencanaan, pengendalian, dan penilaian kinerja dari operasi produksi</li>
</ul>
<blockquote class="tr_bq">
<ol style="text-align: left;">
<li>Memberikan data biaya yang akurat mengenai produk untuk digunakan dalam menetapkan harga serta keputusan bauran produk.</li>
<li>Mengumpulkan dan memproses informasi yang digunakan untuk menghitung persediaan serta nilai harga pokok penjualan yang muncul di laporan keuangan perusahaan.</li>
</ol>
</blockquote>
<br />
<br />
<b>Siklus Keuangan/ Penggajian</b><br />
<b><br /></b>
Aktivitas-aktivitas dasar yang dilakukan dalam siklus penggajian :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Perbarui File Induk Penggajian</li>
<li>Perbarui Tarif dan Pemotongan pajak</li>
<li>Validasi Data Waktu dan Kehadiran</li>
<li>Mempersiapkan Penggajian</li>
<li>Membayar Gaji</li>
<li>Hitung Kompensasi dan Pajak yang Dibayar Perusahaan</li>
<li>Keluarkan Pajak Penghasilan dan Potonagn Lain-Lain</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<u><b><span style="font-size: large;">Data Flow Diagram (DFD)</span></b></u><br />
<u><b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></u>
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, terstruktur dan jelas. Atau DFD bisa juga dikatakan sebagai suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. DFD ini sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram alur kerja, atau model fungsi. DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.<br />
<br />
DFD terdiri dari context diagram dan diagram rinci (DFD Levelled). Context diagram berfungsi memetakan model lingkungan (menggambarkan hubungan antara entitas luar, masukan dan keluaran sistem), yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem. DFD levelled menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja antara fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data, model ini hanya memodelkan sistem dari sudut pandang fungsi.<br />
Berikut ini merupakan simbol-simbol yang biasa digunakan di DFD :<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<blockquote class="tr_bq ">
<div dir="rtl" style="text-align: right;">
<strike style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqMBDlEK2M70ZKAqXhBl5Jg0UH_t6C3gcEOcxCMtVrHPvykRKR4nSqU4x8BDJOXqFlQ5XsG3Hg8-3jpn56kMN0Mfx9e-GYzbRVjHuCz5x0J1YUI39Mzpva9zlvks7foPJg-wgYGVtClTB9/s1600/satu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqMBDlEK2M70ZKAqXhBl5Jg0UH_t6C3gcEOcxCMtVrHPvykRKR4nSqU4x8BDJOXqFlQ5XsG3Hg8-3jpn56kMN0Mfx9e-GYzbRVjHuCz5x0J1YUI39Mzpva9zlvks7foPJg-wgYGVtClTB9/s400/satu.jpg" width="400" /></a></strike></div>
</blockquote>
<br />
<b><br /></b>
<b>Terminal/Entity</b><br />
Terminator atau entity mewakili entitas eksternal yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan. Terminator dapat berupa orang, sekelompok orang, organisasi, departemen di dalam organisasi, atau perusahaan yang sama tetapi di luar kendali sistem yang sedang dibuat modelnya. Terminator dapat juga berupa departemen, divisi atau sistem di luar sistem yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan.<br />
Komponen ini perlu diberi nama sesuai dengan dunia luar yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dibuat modelnya, dan biasanya menggunakan kata benda, misalnya Bagian Penjualan, Dosen, Mahasiswa.<br />
<b><br /></b>
<b>Proses</b><br />
Merupakan Merupakan kegiatan kegiatan atau atau pekerjaan pekerjaan yang yang dilakukan dilakukan oleh oleh orang orang atau atau mesin mesin komputer komputer, dimana dimana aliran aliran data data masuk masuk, ditranformasikan ditranformasikan ke ke aliran aliran data data keluar.<br />
<b><br /></b>
<b>Data Store</b><br />
Data store ini biasanya berkaitan dengan penyimpanan-penyimpanan, seperti file atau database yang berkaitan dengan penyimpanan secara komputerisasi, misalnya file disket, file harddisk, file pita magnetik. Data store juga berkaitan dengan penyimpanan secara manual seperti buku alamat, file folder, dan agenda. Data store diberi nama sesuai dengan nama file penyimpanannya misalnya mahasiswa, matakuliah, dosen, dataregistrasi, dll.<br />
<b><br /></b>
<b>Alur Data</b><br />
Suatu data flow / alur data digambarkan dengan anak panah, yang menunjukkan arah menuju ke dan keluar dari suatu proses. Alur data ini digunakan untuk menerangkan perpindahan data atau paket data/informasi dari satu bagian sistem ke bagian lainnya.<br />
<br />
Contoh DFD :<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJNp3yhNxU8BfOGLLcM55ZXtYt9sPxsC5qRwaGtRl-8NGwbQmdRBUe8G-L5mDCcyhobYIv2jpKJQkLqsJMCJpYKN7X7cGPTQuHz5uvCUO6rjpWLKpoAYVezs6dnqbchW_9pOaeaxu_wF3U/s1600/dua.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="377" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJNp3yhNxU8BfOGLLcM55ZXtYt9sPxsC5qRwaGtRl-8NGwbQmdRBUe8G-L5mDCcyhobYIv2jpKJQkLqsJMCJpYKN7X7cGPTQuHz5uvCUO6rjpWLKpoAYVezs6dnqbchW_9pOaeaxu_wF3U/s400/dua.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<b><u><span style="font-size: large;"><br /></span></u></b>
<b><u><span style="font-size: large;">Prosedur Pemrosesan Informasi</span></u></b><br />
<br />
<br />
Prosedur pemrosesan informasi yang harus ada yaitu :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Waktu respons terhadap pertanyaan pelanggan.</li>
<li>Waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi dan mengirim pesanan.</li>
<li>Presentase penjualan yang membutuhkan pemesanan ulang.</li>
<li>Kepuasan pelanggan.</li>
<li>Analisis pangsa pasar dan tren penjualan.</li>
<li>analisis profitabilitas dan berdasarkan produk,pelanggan, dan area penjualan.</li>
</ul>
<br />
<br />
Pemrosesan informasi merupakan proses psikologis yang merupakan sesuatu yang abstrak, dan tersembunyi dalam “dunia dalam”. Informasi akan mulai bekerja setelah adanya input informasi dari lingkungan. Prinsip prinsip pemrosesan informasi mirip dengan prinsip stimulus – respons. Perbedaan pokok terletak pada fokus kajian yang terjadi antara stimulus hingga munculnya respons. Model pemrosesan informasi secara sederhana dapat dilihat pada gambar 1.1. Pendekatan model terebut dipilih, dengan pertimbangan pemrosesan informasi yang terjadi dalam diri manusia, rasanya tidak mungkin dapat dipelajari secara langsung. Oleh karena itu pendekatan tak langsung dengan menggunakan model digunakan sebagai pendekatan untuk mempelajari proses pengolahan informasi.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEFGSA5uTxQW73BC2P75W4UCXjXW0aLQdXmAnoH4QKXwgeOtOfdrgNKEfPqjwOPDEN6thQT4tHZBCxnEgrOmD4_r7d3Q-ahL706cA8rh7xmAapNbkThvlXyJ5JdcSUWHuF7-YBXHndnd3q/s1600/pemrosesan-informasi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="57" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEFGSA5uTxQW73BC2P75W4UCXjXW0aLQdXmAnoH4QKXwgeOtOfdrgNKEfPqjwOPDEN6thQT4tHZBCxnEgrOmD4_r7d3Q-ahL706cA8rh7xmAapNbkThvlXyJ5JdcSUWHuF7-YBXHndnd3q/s400/pemrosesan-informasi.jpg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<div style="text-align: center;">
Gambar 1.1 Model sederhana pemrosesan informasi ( Schmidt, 1982 )</div>
</div>
<br />
Beberapa cara yang telah dilakukan untuk mempelajari pemrosesan informasi terutama di arahkan ke stuktur “arus” informasi . di samping itu pendekatan lainya difokuskan pada perubahan dalam stuktur informasi sehingga diproses melalui sistem. Pendekatan yang sering digunakan adalah menekan aspek waktu (temporal) dari proses informasi, dengan titik konsentrasi pada lamanya beberapa proses terjadi. Konsep dasar tentang tahap – tahap yang terdapat antara stimulus dan respons sudah lama dikenal, meskipun yang mempopulerkanya adalah psikolog dari pandangan psikologi kognitif.<br />
<br />
Teori Donders pada dasarnya menyatakan, terdapat dua tahap dalam pemrosesan informasi, yaitu tahap – tahap membaeda – bedakan dan tahap pemilihan. Schmidt (1988) membagi tahap pemrosesan menjadi dua, yaitu serial dan paraiei.<br />
<br />
Tahap pemrosesan informasi tersebut berlaku juga bagi manusia. Pemrosesan informasi yang datang dari luar berlangsung selama waktu tertentu. Pemrosesan informasi itu mungkin diantaranya terjadi secara paralel dan yang lain – lainya secara serial.<br />
<br />
<br />
<b><u>Pengembangan Model Pemrosesan Informasi</u></b><br />
<br />
Proses informasi merupakan sesuatu yang abstrak, yang terjadi di bagian dalam sebagai proses psikologis. Berdasarkan arus masuknya pemrosesan informasi tersebut dapat dibagi menjadi tiga tahap, yaitu : tahap indentifikasi rangsang, tahap seleksi respons, dan tahap pemrograman respons. Ketiga tahap ini memang amat sederhana jika dibandingkan dengan kompleksitas yang terjadi pada diri manusia.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIu_-9O_rjS2xG6HX6p92vN1yddBJbsiGonu9mwyxPgEzW84cApwb-U1hFKZlaExINdPeihF-ZGOA-OUAYVrhLUuGIxQhxou47FIKOcH84Ba5TNOJU3-JqJefay0ZR-iA4GEuXMp-DgHzZ/s1600/pemrosesan-informasi2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="63" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIu_-9O_rjS2xG6HX6p92vN1yddBJbsiGonu9mwyxPgEzW84cApwb-U1hFKZlaExINdPeihF-ZGOA-OUAYVrhLUuGIxQhxou47FIKOcH84Ba5TNOJU3-JqJefay0ZR-iA4GEuXMp-DgHzZ/s400/pemrosesan-informasi2.jpg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<br />
Model tersebut dapat diuji keabsahanya kembali berdasarkan kenyataan yang terdapat dalam kehidupan sehari hari, khususnya dalam kegiatan yang membutukan keterampilan gerak.<br />
<br />
<br />
<b><u>Tahap Identifikasi Rangsang</u></b><br />
<br />
Yang dimaksud dengan inforasi dalam kaitanya dengan kajian ini adalah pengetahuan tentang pesan, sinyal atau peringatan dari lingkungan sekitar yang memberikan kepada kita tentang dunia sekitar. Menurut schmidt (1988) bahwa faktor utama yang mempengaruhi tahap pengenalan rangsang adalah faktor yang bersumber dari karakteristik rangsang. Persoalan yang dihadapi adalah rangsang yang masuk ke suatu sistem, jarang ekali dikenal. Rangsang tersebut pada umumnya harus diolah terlebih dahulu, disarikan dalam suatu pola gerak yang bervariasi sesuai dengan tugas yang dilakukan. Pada tahap identifikasi rangsang ini informasi di abtraksikan sebagai elemen spesifik, dikode, dan dikombinasikan kedalam satu pola yang bermakna dan abstrak.<br />
<br />
<br />
<b><u>Tahap Seleksi Respons</u></b><br />
<br />
Setelah tahap pengenalan rangsan berakhir, maka diasumsikan masuk informasi itu merupakan dasar bagi pembentukan pengetahuan kita tentang apa yang terjadi di lingkungan. Sebagai akibat dari perkembagan dan hasil penelitian, maka Hick (1959) telah menghasilkan sebuah hukum yang berbunyi : waktu reaksi memilih respons meningkat konstan (sekitar 150 miliddetik) pada setiap kali jumlah alternatif respons meningkat dua kali. Hukum ini cenderung menegaskan bahwa hubungan antara waktu reaksi memilih dan logaritma dari alternatif jumlah rangsang respons adalah linier.<br />
<br />
Persoalan lain dalam tahap menyeleksi respons ialah : ketidak pastian. Hukum peluang dan ketidak pastian rupanya juga berlaku pada tahap menyeleksi respons. Hal ini dapat kita telaah lebih lanjut dngan memanfaatkan fakta empirik, khususnya dalam situasi yang melibatkan pemilihan respons dimana terdapat unsur ketidak pastian didalamnya. Ada beberapa masalah yang terkait dengan penerapan hukum waktu reaksi memilih terutama jika ditinjau dari sudut kepentingan praktis. Yang pertama ialah keserasian antara stimulus dan respons. Keserasian S-R berarti sejauh mana stimulus dan respons yang serasi dikaitkan dalam satu cara yang alamiah. Konsep keserasian stimulus – respons mengandung implikasi praktis dalam pelaksanaan gerak atau penempilan teknik dalam olah raga.<br />
<br />
Persoalan kedua ialah, apakah ada efek latihan terhadap peningkatan waktu reaksi? Kesulitan yang dihadapi oleh seseorang untuk memberikan respons yang serasi dan stimulus karena ‘susunan’ kedua aspek tersebut tak terbiasa bagi yang bersangkutan. Tahap Pemrograman Respons Setelah stimulus diidentifikasi dan respons diseleksi, maka tahap berikutnya ialah mengorganisasi informasi yang diperoleh itu untuk dijelmakan kedalam gerak atau perilaku nyata. Proses ini terjadi pada tahap pemograman respons. Seperti halnya tahap – tahap sebelumnya, proses yang berlangsung dalam pemograman respons ini sangat kompleks. Untuk lebih mudah dipahami proses yang berlangsung sejak stimulus diidentifikasi hingga terwujud gerak atau perilaku nyata, maka tahap pengenalan stimulus yang akan dipengaruhi oleh variabel tertentu kita sebut variabel input. Selanjutnya yang mempengaruhi gerak nyata setelah respons diprogram variabel output.<br />
<br />
Di antara kedua variabel tersebut berlangsung tahap pemilihan respons. Henry dan Rogers (1960) mengkaji keadaan gerak yang dilakukan dalam paradigma waktu-reaksi sederhana, dimana subjek mengetahui respons yang akan diberikan ada setiap trial. Waktu-reaksi yang meningkat tatkala gerakan semakin kompleks berkaitan dengan peningkatan waktu yang dibutuhkan untuk memprogram gerakan pada tahap pemograman respons.<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-6312670835372327432013-01-06T22:31:00.000+07:002013-01-06T22:33:25.084+07:00Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi ( SIA )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6iRlN8mdt-0qf-DKS-UlnzAgKzbVzUqFkDXhoKUchotXLiWl0knpjpRCZRgdOwM9PkOOF1t4D_aytvGFe_zzSbwHLEPr9dvEvM3lfq0qioT6swrR_zdK-QoOBtV2n12JhRAe2fFBQ3EFt/s1600/Accounting-Information-Systems-Studies.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6iRlN8mdt-0qf-DKS-UlnzAgKzbVzUqFkDXhoKUchotXLiWl0knpjpRCZRgdOwM9PkOOF1t4D_aytvGFe_zzSbwHLEPr9dvEvM3lfq0qioT6swrR_zdK-QoOBtV2n12JhRAe2fFBQ3EFt/s320/Accounting-Information-Systems-Studies.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Pengendalian dalam Sistem Informasi Akuntansi (SIA) terkait dengan pengendalian internal. Pengendalian internal adalah rencana organisasi dan metode bisnis yang dipergunakan untuk menjaga aset, memberikan informasi yang akurat dan andal, mendorong dan memperbaiki efisiensi jalannya organisasi, serta mendorong kesesuaian dengan kebijakan yang telah ditetapkan.<br />
<br />
<br />
<br />
Klasifikasi pengendalian internal, meliputi:<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Pengendalian untuk Pencegahan, Pengendalian untuk Pemeriksaan, dan Pengendalian Korektif.</li>
<li>Pengendalian umum dan Pengendalian aplikasi.</li>
<li>Pengendalian Administrasi dan Pengendalian Akuntansi.</li>
<li>Pengendalian Input, proses, dan output.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;"><u>Ruang Lingkup Pengendalian :</u></span></b><br />
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Filosofi manajemen dan gaya operasi. Manajer perlu menjadi contoh perilaku etis dengan mentaati kode etik perusahaan. Manajer perlu menyusun kode etik secara formal. Manajer mesti menekankan pentingnya pengendalian internal dan memperlakukan setiap personel dengan wajar dengan dengan penuh respek.</li>
<li>Integritas dan nilai-nilai etika. Perilaku etis dan tidak etis manajer dan seluruh karyawan akan berdampak besar terhadap keseluruhan struktur pengendalian internal, menciptakan suasana yang secara signifikan mempengaruhi validitas proses pelaporan keuangan. Manajemen mesti secara proaktif memastikan bahwa semua karyawan benar-benar sadar dengan standard etika perusahaan. Manajemen juga mesti membuat kebijakan yang mendukung karyawan untuk mencapai tujuan jangka panjang dan bukan tujuan jangka pendek.</li>
<li>Komitmen terhadap kompetensi. Perusahaan mesti merekrut karyawan yang kompenen dan dapat dipercaya yang memiliki inisiatif dan kreativitas untuk bereaksi secara cepat terhadap kondisi bisnis yang dinamis. Perusahaan mesti memilih personil yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang memadai untuk menyelesaikan setiap tanggung jawab yang diberikan kepada karyawan tersebut.</li>
<li>Dewan direksi atau komite audit. Dewan direksi semestinya menunjuk komite audit untuk mengawasi praktik dan kebijakan akuntansi dan pelaporan keuangan perusahaan. Komite audit merupakan perantara antara dewan direksi dan auditor internal/eksternal.</li>
<li>Struktur organisasi. Struktur organisasi merupakan rerangka hubungan formal antar personil perusahaan untuk mencapai tujuan organsisasi.</li>
<li>Pemberian wewenang dan tanggung jawab. Perusahaan mesti memiliki deskripsi pekerjaan untuk setiap karyawan. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab mesti dilakukan dengan baik. Perubahan terhadap sistem informasi mesti dilakukan melalui persetujuan tertulis.</li>
<li>Kebijakan dan praktik sumber daya manusia. Setiap karyawan baru mesti dikenalkan dengan pengendalian internal, kebijakan etika dan kode etik perusahaan. Perusahaan mesti perduli dengan undang-undang dan peraturan ketenagakerjaan yang ditetapkan oleh pemerintah. Perusahaan mesti memastikan terwujudnya lingkungan kerja yang aman dan sehat. Perusahaan dapat menyelenggarakan sarana konseling untuk karyawan yang bermasalah. Perusahaan punya prosedur yang baik untuk karyawan yang berhenti bekerja.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;"><u>Ancaman terhadap Sistem Informasi Akuntansi (SIA) :</u></span></b><br />
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<br />
Salah satu ancaman yang dihadapi perusahaan adalah kehancuran karena bencana alam dan politik, seperti :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kebakaran atau panas yang berlebihan.</li>
<li>Banjir, gempa bumi.</li>
<li>Badai angin, dan perang.</li>
</ul>
Ancaman kedua bagi perusahaan adalah kesalahan pada software dan tidak berfungsinya peralatan, seperti :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kegagalan hardware.</li>
<li>Kesalahan atau terdapat kerusakan pada software, kegagalan sistem operasi, gangguan dan fluktuasi listrik.</li>
<li>Serta kesalahan pengiriman data yang tidak terdeteksi.</li>
</ul>
<br />
Ancaman ketiga bagi perusahaan adalah tindakan yang tidak disengaja, seperti :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kecelakaan yang disebabkan kecerobohan manusia.</li>
<li>Kesalahan tidak disengaja karen teledor.</li>
<li>Kehilangan atau salah meletakkan.</li>
<li>Kesalahan logika.</li>
<li>Sistem yang tidak memenuhi kebutuhan perusahaan.</li>
</ul>
<br />
Ancaman keempat yang dihadapi perusahaan adalah tindakan disengaja, seperti :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Sabotase.</li>
<li>Penipuan komputer.</li>
<li>Penggelapan.</li>
</ul>
<br />
Beberapa ancaman (threats) lainnya adalah :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Merekrut karyawan yang tidak kualified Hiring of unqualified.</li>
<li>Pelanggaran hukum oleh karyawan (Violation of employment law).</li>
<li>Perubahan yang tidak diotorisasi opada file induk pembayaran (master payroll file).</li>
<li>Ketidakakuratan data waktu (Inaccurate time data).</li>
<li>Ketidakakuratan proses pembayaran.</li>
<li>Pencurian atau kecurangan pendistribusian pembayaran.</li>
<li>Kehilangan atau tidak terotorisasi data pembayaran.</li>
<li>Performansi jelek.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><u><br /></u></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><u>Proses Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi (SIA) :</u></span></b></div>
<div>
<br />
<br /></div>
<div>
<div>
Proses Pengendalian Internal adalah sebuah proses yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan-tujuan organisasi dapat dicapai, yaitu :<br />
<br /></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Pelaporan keuangan yang handal</li>
<li>Efektivitas dan efisiensi operasional organisasi</li>
<li>Dipatuhinya semua hukum dan peraturan-peraturan yang diterapkan.</li>
<li>Penetapan risiko</li>
<li>Aktivitas pengendalian</li>
<li>Informasi dan komuniaksi</li>
<li>Monitoring/supervisi</li>
<li>Apakah terdapat pemisahan fungsi dan tugas pada bagian akuntansi?</li>
<li>Tidak ada perangkapan fungsi / tugas oleh satu individu atau satu departemen.</li>
<li>Apakah dilaksanakan audit internal?</li>
<li>Audit internal sebagai aktivitas evaluasi secara independen dalam organisasi.</li>
</ul>
</div>
</div>
<div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><u><br /></u></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><u><br /></u></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><u>Aktivitas Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi (SIA) :</u></span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<i><b>Otorisasi transaksi dan kegiatan yang memadai.</b></i></div>
<div>
<i><b><br /></b></i></div>
<div>
Prosedur otorisasi merupakan pengendalian yang memastikan bahwa karyawan perusahaan hanya memproses transaksi yang sah dalam ruang lingkup otoritas yang telah ditentukan. Misalnya, dalam sistem pembelian manual, pembelian persediaan dari pemasok yang ditunjuk ketika tingkat persediaan mencapai titik pemesanan memerlukan otorisasi.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<i><b>Pemisahan tugas.</b></i></div>
<div>
<i><b><br /></b></i></div>
<div>
Dalam sebuah sistem manual, salah satu pengendalian yang penting adalah pemisahan tugas-tugas yang bertentangan selama pemrosesan transaksi. Para individu diberikan tanggung jawab untuk hanya melakukan aspek-aspek terbatas ransaksi untuk tiga ujuan berikut:</div>
<div>
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li>Otorisasi trnsaksi harus terpisah dari pemrosesan transaksi.</li>
<li>Penyimpanan aktiva harus terpisah dari tanggung jawab pencatatan aktiva.</li>
<li>Otorisasi harus disusun sedemikian rupa, sehingga tidak adanya penipuan.</li>
</ul>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
Pengendalian internal yang baik mensyaratkan bahwa tidak ada pegawai yang diberi tanggung jawab terlalu banyak. Seorang pegawai seharusnya tidak berada dalam posisi untuk melakukan penipuan dan menyembunyikan penipuan atau kesalaha yang tidak disengaja.</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Desain dan penggunaan dokumen serta catatan yang memadai</li>
<li>Desain dan penggunaan catatan yang memadai membantu untuk memastikan pencatatan yang akurat dan lengkap atas seluruh data transaksi yang berkaitan.</li>
<li>Dokumen-dokumen yang mengawali sebuah transaksi harus memiliki ruang untuk otorisasi.</li>
</ul>
</div>
<div>
Prosedur-prosedur berikut ini menjaga aset pencurian, penggunaan tanpa otorisasi, dan vandalisme:</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Mensupervisi dan memisahkan tugas secara efektif</li>
<li>Memelihara catatan aset, termasuk informasi, secara akurat</li>
<li>Membatasi akses secara fisik ke aset</li>
<li>Melindungi catatan dan dokumen</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><i>Penjagaan aset dan catatan yang memadai.</i></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Beberapa aset yang perlu diamankan dalam SIA adalah sebagai berikut:</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Mesin kas</li>
<li>Lemari besi, kotak uang</li>
<li>Kotak pengaman simpanan</li>
<li>Area penyimpanan tahan api</li>
<li>Mengendalikan lingkungan</li>
<li>Pembatasan akses ke ruang komputer, file komputer, dan informasi</li>
</ul>
</div>
<div>
Pemeriksaan independen atas kinerja. Berbagai jenis pemeriksaan independen adalah:</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Rekonsiliasi dua rangkaian catatan yang dipelihara secara terpisah</li>
<li>Perbandingan jumlah aktual dengan yang dicatat</li>
<li>Pembukuan berpasangan</li>
<li>Jumlah total batch, yaitu :</li>
</ul>
- Jumlah total keuangan.</div>
<div>
- Jumlah total lain-lain adalah jumlah field yang biasanya tidak ditambahkan</div>
<div>
- Jumlah catatan adalah jumlah dokumen yang diproses.</div>
<div>
- Jumlah baris adalah jumlah baris data yang dimasukkan.</div>
<div>
- Uji kesesuaian baris dan kolom. Banyak lembar kerja yang memiliki jumlah total<br />
baris dan kolom. Uji ini akan membandingkan jumlah total dari setiap jumlah dalam<br />
baris, dengan jumlah total dari setiap jumlah dalam kolom, untuk memeriksa apakah<br />
jumlah mereka sama.</div>
</div>
<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-60976112559228757682012-11-30T00:58:00.003+07:002012-11-30T01:24:21.890+07:00Pengertian E-Business<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimK46LNKno9JptuyYTzJZbqkzs-FllWV0Go9HJlIm2Xu6Yt6bu4CFSWATxYCtWW5KeImNu0uKOWC8l0iKDzf2weUXO4k7p1pMsRusBSFI4tt3LfmGGsjJyofl6jDucKTFM36jS_c84gsO6/s1600/e-business-software.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="173" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimK46LNKno9JptuyYTzJZbqkzs-FllWV0Go9HJlIm2Xu6Yt6bu4CFSWATxYCtWW5KeImNu0uKOWC8l0iKDzf2weUXO4k7p1pMsRusBSFI4tt3LfmGGsjJyofl6jDucKTFM36jS_c84gsO6/s200/e-business-software.png" width="200" /></a></div>
<br />
E-Business (Electronic Business) dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi dan transaksi, dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet.<br />
<br />
Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh Lou Gerstner, CEO dari IBM.<br />
<br />
Marketspace adalah arena di internet, tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas seperti layaknya di dunia nyata (marketplace). Mekanisme yang terjadi di marketspace pada hakekatnya merupakan adopsi dari konsep “pasar bebas” dan “pasar terbuka”, dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk ke arena tersebut dan bebas melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran barang atau jasa.<br />
<br />
Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.<br />
<br />
<br />
<br />
<b><u>Perbedaan E-Business dan E-Commerce</u></b><br />
<br />
<br />
<br />
Secara teknis, e-commerce hanya merupakan bagian dari e-business karena, menurut definisi, e-business adalah semua transaksi bisnis online, termasuk penjualan secara langsung kepada konsumen (e-commerce), transaksi dengan produsen dan pemasok, dan interaksi dengan mitra bisnis. Pertukaran informasi via database terpusat juga dilakukan dalam e-commerce. Fungsi-fungsi bisnis hanya terbatas pada sumber daya teknologi.<br />
<br />
E-commerce pada prinsipnya melibatkan pertukaran uang dalam transaksi. E-business, karena lebih luas, tidak terbatas pada transaksi yang bersifat keuangan (monetary). Semua aspek dalam bisnis, seperti pemasaran, perancangan produk, manajemen pemasokan, dsb., tercakup<br />
<br />
E-business lebih mengenai pembuatan produk besar, ide kreatif dan pemberian layanan yang bermutu, perencanaan pemasaran produk dan pelaksanaannya. Jadi, tentu saja, e-commerce merupakan bagian takterpisahkan dari proses e-business, namun dalam kerangka terbatas, e-commerce merupakan kegiatan menjual dan membeli.<br />
<br />
Ringkasan:<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>E-business lebih luas dalam lingkup dan e-commerce hanya merupakan satu aspek atau satu bagian dari e-business.</li>
<li>E-commerce hanya mencakup transaksi bisnis seperti membeli dan menjual barang dan jasa melalui internet.</li>
<li>E-commerce pada prinsipnya melibatkan perdagangan uang sedangkan dalam e-business, transaksi uang tidak diperlukan.</li>
<li>E-business melibatkan pemasaran, perancangan produk, evaluasi layanan konsumen, dll</li>
</ul>
<div>
<b><u><br /></u></b></div>
<div>
<b><u><br /></u></b></div>
<div>
<b><u>Pengaruh E-Business terhadap proses Bisnis</u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Penerapan konsep eBusiness secara efektif tidak saja menguntungkan perusahaan karena banyaknya komponen biaya tinggi yanga dapat dihemat (cost cutting), tetapi justru memberikan kesempatan perusahaan untuk meningkatkan level pendapatannya (revenue generation) secara langsung maupun tidak langsung. Dengan mengimplementasikan eBusiness, perusahaan dapat melihat berbagai peluang dan celah bisnis baru yang selama ini belum pernah ditawarkan kepada masyarakat. Disamping itu, terbukti telah banyak perusahaan yang melakukan transformasi bisnis (perubahan bisnis inti) setelah melihat besarnya peluang bisnis baru di dalam menerapkan konsep eBusiness. Yang tidak kalah menariknya adalah, bahwa dengan menerapkan konsep jejaring (internetworking), sebuah perusahaan berskala kecil dan menengah dapat dengan mudah bekerja sama dengan perusahaan raksasa untuk menawarkan berbagai produk dan jasa kepada pelanggan. Dan tidak jarang pula teradapat sebuah perusahaan berskala kecil (dilihat dari jumlah karyawannya) yang pendapatannya dapat melebihi perusahaan menengah maupun besar karena strategi efektif mereka dalam menerapkan eBusiness.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u>Faktor yang mempengaruhi keberhasilan E-Business</u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Jika bisnis bertujuan untuk mencapai apa yang dalam teori disebut sebagai wealth maximization (dan didalam praktek sehari-hari wealth sering diasosiasikan dengan profit atau keuntungan usaha), maka secara jelas e-business harus dapat paling tidak melakukan kedua hal di bawah ini:</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Seberapa tinggi potensi penambahan revenue (pendapatan) perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung yang didapat pada saat konsep e-business diimplementasikan; dan</li>
<li>Seberapa tinggi potensi pengurangan cost (biaya) yang dapat dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung yang didapat pada saat konsep e-business diterapkan.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
Kedua hal tersebut adalah hal minimum yang harus di-deliver oleh e-business kepada perusahaan agar dapat secara nyata meningkatkan tingkat profitabilitasnya (sesuai dengan rumus sederhana Profit = Revenue – Cost). </div>
</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Dalam kenyataannya, tentu saja tidak semua usaha dapat secara langsung dan terlihat berpengaruh terhadap kedua variabel tersebut di atas, karena banyak dari manfaat atau value dari e-business yang bersifat intangible dan unquantifiable. Dalam bukunya “The Effective Measurements of IT Cost and Benefit Analysis”, Arthur Money dan Remenyi memberikan 16 kriteria yang harus diukur di dalam perusahaan untuk menentukan apakah konsep e-business yang diterapkan lebih baik dibandingkan dengan kondisi pada saat e-business belum diimplementasikan (manajemen bisnis konvensional).</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Secara ringkas keenam-belas kriteria tersebut adalah sebagai berikut : " The system’s ability to reduce overall costs, displace costs, avoid costs, provide opportunity for revenue growth, provide improved management information, improved staff productivity, provide capacity for increased volume, reduce error, provide competitive advantage, catch up with competition, provide improved management control, provide improved management productivity, provide improved staff morale, provide an improved corporate image, provide improved customer service, improved client/server relationships ".</div>
</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>E-business dan strategi organisasi. Nilai strategis untuk melakukan implementasu e-business tergantung pada tingkat sejauh mana proses tersebut dapat membantu organisasi mengimplementasikan dan mencapai strategi keseluruhan.</li>
<li>Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga. Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total diseluruh dunia atas berbagai produk. </li>
<li>Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi komunikasi tingkat lanjut dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama. </li>
<li>Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara pengiriman gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah persediaan yang ditanggungnya. </li>
<li>Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak hanya memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon, surat-menyurat atau pengiriman faks. </li>
<li>Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan meningkatkan kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan. </li>
</ul>
<div>
<div>
Strategi taktis untuk sukses dalam e-Business</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Fokus. Produk-produk yang dijual di internet harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.</li>
<li>Banner berupa teks, karena respons yang diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.</li>
<li>Ciptakan 2 level afiliasi. Memiliki distributor penjualan utama dan agen penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.</li>
<li>Manfaatkan kekuatan e-mail. E-mail adalah aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.</li>
<li>Menulis artikel. Kebanyakan penjualan adalah hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan melalui tulisan-tulisan yang informatif.</li>
<li>Lakukan e-Marketing. Sediakan sebagian waktu untuk pemasaran secara online.</li>
<li>Komunikasi instan. Terus mengikuti perkembangan dari calon pembeli atau pelanggan tetap untuk menjaga kepercayaan dengan cara komunikasi langsung.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u>Model E-Business</u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Di dalam mengimplementasikan konsep e-business, kajianterhadap model bisnis (business model) yang ingin </div>
<div>
diadopsi perusahaan merupakan hal yang krusial. Secara prinsip, e-business model ini sering didefinisikan sebagai cara atau mekanisme yang akan ditempuh oleh perusahaan dalam memperoleh pendapatan (revenue stream) dari usaha yang dilakukannya. Karena begitu banyaknya kemungkinan-kemungkinan mekanisme pendapatan yang dapat dipilih perusahaan, maka manajemen harus benar-benar memperhatikan beberapa hal sebagai berikut: </div>
<div>
<br /></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Model E-Business yang dipilih harus sesuai dengan karakteristik dan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan (core competencies) agar yang bersangkutan dapat benar-benar handal dalam menerapkan mekanisme terkait; </li>
<li>Seperti apapun tipe Model E-Business yang dipilih, polanya akan sangat mudah ditiru oleh perusahaan lain sehingga perusahaan harus yakin bahwa jika hal tersebut terjadi, perusahaan tetap menjadi yang terunggul dalam menerapkannya (adanya unsur competitive advantage); </li>
<li>Fokuskan pengembangan Model E-Business pada mekanisme perolehan pendapatan (revenue stream generator) yang mungkin ditawarkan oleh perusahaan kepada pelanggannya; dan </li>
<li>Perusahaan harus mampu mengidentifikasikan kunci keberhasilan (critical success factors) dari Model E-Business yang dipilih agar alokasi berbagai sumber daya yang dimiliki dapat dilakukan secara tepat, efisien, dan efektif. </li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Dalam bukunya “Place to Space: Migrating to e-Business Models”, Peter Weill dan Michael R. Vitale memperkenalkan delapan tipe Model E-Business utama yang dapat dipilih perusahaan. Masing-masing adalah: </div>
<div>
<br /></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Direct to Customer, yaitu melakukan penjualan melalui hubungan yang terjalin secara langsung antara perusahaan dengan pelanggannya; </li>
<li>Full-Service Provider, yaitu menyediakan berbagai fasilitas dan jasa (sumber daya) yang dibutuhkan oleh perusahaan lain dalam menjalankan operasi bisnisnya; </li>
<li>Whole of Enterprise, yaitu menawarkan fasilitas satu pintu (single point of contact) kepada pelanggan yang membutuhkan pelayanan tertentu yang melibatkan banyak pihak (perusahaan); </li>
<li>Intermediaries, yaitu menjadi perantara (broker) dari berbagai jenis keperluan (berdasarkan data, informasi, segmen industri, komunitas, dsb.); </li>
<li>Shared Infrastructure, yaitu menawarkan penyewaan terhadap berbagai instrastuktur teknologi informasi, meliputi database, aplikasi, perangkat keras, and jaringan; </li>
<li>Virtual Community, yaitu memanfaatkan komunitas yang ada di dunia maya untuk berbagai keperluan seperti penawaran berbagai produk dan jasa digital; </li>
<li>Value Net Integrator, yaitu mengintegrasikan berbagai entiti atau sumber daya yang ada di internet agar produk-produk atau jasa-jasa baru yang belum pernah ada sebelumnya dapat ditawarkan kepada pasar dan calon pelanggan; dan </li>
<li>Content Provider, yaitu menawarkan pelayanan pembentukan dan distribusi data, informasi, knowledge (content) yang bernilai tinggi kepada pelanggan.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u>Infrastruktur E-Business</u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ketika perusahaan telah memutuskan untuk mengembangkan sistem e-business dalam perusahaannya untuk mensupport seluruh aktifitasnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik seperti sasaran konsumen yang hendak di bidik; jenis produk atau service apa saja yang dapat dikembangkan; sales service, seperti fasilitas untuk melakukan order secara online, pembayaran secara online, mengechek sistem kerjanya dan hal-hal yang berhubungan dengan garansi dan purna jual; bagaiman produk dan service tersebut dipromosikan; proses transaksi secara real-time, tentang fee, pengiriman dan pembayaran; analisa dan data marketing, seperti informasi trend produk atau service, keluhan dan keinginan konsumen dan pengembangan ke depan; dan terakhir branding. Untuk mempersiapkan hal tersebut diatas, diperlukan langkah awal dalam pengembangan sebuah sistem e-business yang diawali dari pengenalan akan infrastruktur hingga merencanakan dan mengembangkannya. Artikel ini mencoba memberikan gambaran bagaimana membangun aplikasi dan infrastruktur e-business tersebut.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Perencanaan kapasitas infrastruktur e-Bisnis</div>
</div>
</div>
<div>
<div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Memahami/memodelkan karakteristik beban sistem untuk mengetahui tingkat saturasi layanan sistem</li>
<li>Mengantisipasi peningkatan beban dengan memperlambat tercapainya saturasi layanan</li>
<li>Penyebab peningkatan beban kerja:</li>
</ol>
</div>
<div>
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>Perubahan/perkembangan model bisnis</li>
<li>Perubahan/penambahan fungsi layanan</li>
<li>Perubahan perilaku konsumen (trend, promosi, dsb.)</li>
<li>Perombakan infrastruktur TI</li>
</ul>
</blockquote>
</div>
</div>
<div>
<div>
Rencana kapasitas infrastruktur e-Bisnis disesuaikan dengan rencana pengembangan lanjut sistem e-Bisnis</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCloGUh-7CGZJMHtl1TvDr5Dy20XOzKqU7uOfCaBwH2s9T57VyXjeO45fxhBiSmPVywrOgE3pojYROKx4yg64g0Au7S_oYeak36OPu8BEAJZy0Bm-zpUA5mFUj4sg07ozFauGSOipxPYVU/s1600/1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCloGUh-7CGZJMHtl1TvDr5Dy20XOzKqU7uOfCaBwH2s9T57VyXjeO45fxhBiSmPVywrOgE3pojYROKx4yg64g0Au7S_oYeak36OPu8BEAJZy0Bm-zpUA5mFUj4sg07ozFauGSOipxPYVU/s1600/1.png" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div>
<div>
Aspek bisnis perencanaan kapasitas:</div>
</div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI6toNnU892VWkOkp5Xr_7pICiYFUyp2Qz-LwNoOiiofK_bjZBScrTmz73xm3aY06avaf7DXGXgOLarJjIxfZBBTtSNZdYv35_aJ0GQL3PwDmenIt3ECvgZ2QJDkrO90_-D-uNIMAmCjMf/s1600/2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI6toNnU892VWkOkp5Xr_7pICiYFUyp2Qz-LwNoOiiofK_bjZBScrTmz73xm3aY06avaf7DXGXgOLarJjIxfZBBTtSNZdYv35_aJ0GQL3PwDmenIt3ECvgZ2QJDkrO90_-D-uNIMAmCjMf/s1600/2.png" /></a></div>
<div>
<div>
<br />
Analisis aspek konsumen:</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Membuat model perilaku: CBMG</li>
<li>Memperkirakan/merancang perubahan-perubahan pada CBMG</li>
</ul>
</div>
</div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOK1ltNuv_Rtafij6_gc4AohskMwhiq2boFEzFyG7Z2W-kuWNfi470sbQhWGvjmB-IzP8_qvdYB4YNhoDtdDDFRrrqa9jzHB5q1rLRGRhy2HRyc5_UI_YOfZdyBIsnh2iJN6skChWC3VJU/s1600/4.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOK1ltNuv_Rtafij6_gc4AohskMwhiq2boFEzFyG7Z2W-kuWNfi470sbQhWGvjmB-IzP8_qvdYB4YNhoDtdDDFRrrqa9jzHB5q1rLRGRhy2HRyc5_UI_YOfZdyBIsnh2iJN6skChWC3VJU/s1600/4.png" /></a></div>
<div>
<div>
Aspek infra-struktur:</div>
</div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNZ9CTMpuomqfACdRlEU6yzdU7t0_A-VaWWymDv8QaFX9g1OZyoM26tOn_sTUd-BsKGVaxxTLXr2ymi0SWaV_H-kvulGNcnvqwz2cy8Nc4RiChtJwjDXVyvLgeBLGCcTVsrQApMuBnJj4U/s1600/5.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNZ9CTMpuomqfACdRlEU6yzdU7t0_A-VaWWymDv8QaFX9g1OZyoM26tOn_sTUd-BsKGVaxxTLXr2ymi0SWaV_H-kvulGNcnvqwz2cy8Nc4RiChtJwjDXVyvLgeBLGCcTVsrQApMuBnJj4U/s1600/5.png" /></a></div>
<div>
<div>
Prakiraan beban kerja</div>
</div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8fFFMKwCv5cufR5WG-LwAkiEs169ikBYVMLhyEMEZeql4xAJyEl5c0zWDk6QYyGfuKClRkcJgAzv8PzHmhxhfiGkozfecGCaO5Z-BFenI8gc-Hwopsj8PRH0nO7ivTAT4mawExQBoqveF/s1600/6.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8fFFMKwCv5cufR5WG-LwAkiEs169ikBYVMLhyEMEZeql4xAJyEl5c0zWDk6QYyGfuKClRkcJgAzv8PzHmhxhfiGkozfecGCaO5Z-BFenI8gc-Hwopsj8PRH0nO7ivTAT4mawExQBoqveF/s1600/6.png" /></a></div>
<div>
<div>
Perencanaan kapasitas infrastruktur e-Bisnis</div>
<div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Membuat rencana modifikasi/upgrading komponen-komponen infrastruktur secara bertahap</li>
<li>Pengambilan keputusan teknis infrastruktur:</li>
</ol>
</div>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li>Menggunakan Model Kinerja sistem untuk mempertimbangkan keputusan:</li>
<li>Scaling Up : Penggantian dengan mesin berkapasitas lebih besar</li>
<li>Scaling Out : Penambahan mesin dengan kapasitas yang sama (mirroring, replikasi, mesin paralel, dsb.)</li>
</ul>
</blockquote>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-55722211039411178252012-11-29T23:03:00.000+07:002012-11-29T23:34:54.229+07:00Jenis Software Akuntansi ( Kelebihan dan Kekurangan )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;"><u>Sage Accpac ERP</u></span></b>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF0SXtCwqW_MLujM15LlmkIO1zBnYtPPPtfa6ywXGKrX5E1BpBFNlKQ2lTXxywKLKRFXXwmMk0iYKOIH55aXz2O32SaJ1T665LMZZqX39DmAhKXvBI1eCEO_vQn4RYAdbPsJ0QniUsahdJ/s1600/Sage_Accpac_ees_web___DARK_.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF0SXtCwqW_MLujM15LlmkIO1zBnYtPPPtfa6ywXGKrX5E1BpBFNlKQ2lTXxywKLKRFXXwmMk0iYKOIH55aXz2O32SaJ1T665LMZZqX39DmAhKXvBI1eCEO_vQn4RYAdbPsJ0QniUsahdJ/s200/Sage_Accpac_ees_web___DARK_.gif" width="159" /></a></div>
<br />
Sage Accpac ERP adalah sebuah software akuntansi yang dikembangkan dengan arsitektur kelas dunia dan telah memenangkan berbagai penghargaan. Software ini didesain khusus untuk kebutuhan perusahaan, baik perusahaan besar maupun kecil. Software ini dapat dijalankan dengan menjalankan berbagai pilihan database. Sage Accpac ERP ini memenuhi kebutuhan perusahaan akan suatu aplikasi manajemen bisnis end-to-end yang terintegrasi penuh. Software ini juga memberikan fugsionalitas kerja yang lebih baik dengan kinerja yang tinggi dan kebebasan pilihan bagi penggunanya.<br />
<br />
Sage Accpac ERP mempunyai dua modul utama yang saling terintegrasi penuh, yaitu:<br />
<br />
a) Financial Modules<br />
Modul ini memenuhi kebutuhan aplikasi akuntansi suatu perusahaan. Modul ini juga menyediakan interface yang user friendly untuk menjalankan kegiatan akuntansi dan keuangan perushaan serta memberikan solusi yang utuh untuk berbagai jenis bidang usaha. Modul ini meliputi General Ledger, Accounts Payable, Accounts Receivable.<br />
<br />
b) Operational Modules<br />
Modul ini menyediakan suatu sistem yang user friendly untuk menjalankan kegiatan logistic dan distribusi perusahaan sehari-hari. Modul in meliputi Order Entry/ Sales Order, Purchase Order, Inventory Control.<br />
<br />
Kelebihan Sage Accpac ERP:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Efisien dan mudah digunakan.</li>
<li>Kemampuan reporting yang kompeten.</li>
<li>Dapat disesuaikan dengan ukuran dan kebutuhan perusahaan, dengan tiga edisi yaitu ERP100, ERP200, ERP500.</li>
<li>Terintegrasi penuh.</li>
<li>Support untuk Windows dan Linux.</li>
<li>Kombinasi desktop base dan web base.</li>
</ul>
<br />
Kekurangan Sage Accpac ERP:<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hanya satu tipe dari data base yang dapat digunakan untuk satu waktu. Jika digunakan untuk Btrieve dan kemudian untuk MSSQL, reportnya sudah harus diganti.</li>
<li>Sering kali menghabiskan waktu untku perbaikan data.</li>
<li>Sumber data ODBC harus dikonfigurasikan dengan tepat.</li>
<li>Lebih sulit dalam masalah hubungan/ connectivity.</li>
</ul>
<div>
<div style="text-align: center;">
<b><u><span style="font-size: large;">_____________________________________________</span></u></b></div>
<b><u><span style="font-size: large;"></span></u></b><br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<b><u><span style="font-size: large;">MYOB</span></u></b><br />
<span style="font-size: large;"><b><u><br /></u></b></span>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxjKPBQkqZGWQUJo-rB-xrzCbj2zCrgfJ1BrdA6LdFl5IopBprH8zB5pl_-Q1_Z2K6SOL8155PvcJ2raLVNyhaGFzT6CEEwq8FPiHAP4_4gdvWv10TL6KD2kEj0GhBGJK0czZu9zpS021H/s1600/3656333112_a694db0440.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxjKPBQkqZGWQUJo-rB-xrzCbj2zCrgfJ1BrdA6LdFl5IopBprH8zB5pl_-Q1_Z2K6SOL8155PvcJ2raLVNyhaGFzT6CEEwq8FPiHAP4_4gdvWv10TL6KD2kEj0GhBGJK0czZu9zpS021H/s200/3656333112_a694db0440.png" width="148" /></a></div>
<br />
Dewasa ini banyak ditawarkan Software Manajemen untuk perusahaan skala kecil menengah yang menawarkan bermacam fitur yang bertujuan untuk memantau kinerja perusahaan. Fitur antara produk yang satu dan produk yang lainnya terkadang hampir sama. Demikian banyaknya merek produk yang ditawakan di pasar sehingga terkadang justru membingungkan calon pengguna.</div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
Salah satu yang bisa kita gunakan dalam pengelolaan bisnis dengan mempergunakan produk software MYOB.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Beberapa produk release terakhir yang dijual untuk wilayah Asia yang dapat digunakan untuk pengguna di Indonesia antara adalah:</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Business Basic</li>
<li>Accounting versi 17</li>
<li>Premier versi 11</li>
<li>Retail Manager versi 7</li>
</ul>
</div>
<div>
Point 1,2 dan 3 merupakan software MYOB untuk pengelolaan administrasi backend, sedangkan point 4 digunakan untuk pengelolaan front end retail seperti toko, supermarket dan sejenisnya.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sebelum memutuskan untuk membeli produk ini, pahami kebutuhan Anda terlebih dahulu, apakah transaksi berkaitan dengan mata uang asing, digunakan pada saat yang bersamaan, memerlukan pengelolaan item persediaan, dsb. Dengan demikian diharapkan investasi pembelian software yang Anda keluarkan tidaklah sia-sia.</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Secara singkat, Modul yang dimiliki MYOB adalah sebagai berikut :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Account, digunakan untuk pengelolaan account-account perusahaan baik account rugi/laba maupun account neraca, pencatatan journal umum transaksi, dan pengelolaan budget perusahaan.</li>
<li>Banking, digunakan untuk mencatat pengeluaran dan penerimaan uang perusahaan yang tidak terkait dengan kegiatan pembelian dan penjualan.</li>
<li>Sales, digunakan untuk memaintain transaksi yang berkaitan dengan penjualan yang dilakukan perusahaan.</li>
<li>Time Billing, digunakan untuk mengelola kegiatan penjualan yang berkaitan dengan waktu.</li>
<li>Pembelian, digunakan untuk memaintain transaksi yang berkaitan dengan pembelian yang dilakukan perusahaan.</li>
<li>Modul persediaan digunakan untuk mengelola informasi mengenai item persediaan seperti jenis barang, informasi pembeliannya, informasi penjualannya, informasi asal barang, informasi lainnya yang berkaitan dengan persediaan, serta untuk mengelola perpindahan persediaan dari lokasi yang satu ke lokasi yang lainnya.</li>
<li>Card File, digunakan untuk mengelola informasi yang berkaitan dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan perusahaan seperti Supplier, Vendor, Karyawan maupun personal.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Keuntunggan menggunakan MYOB :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Kemudahan penggunaannya, artinya pengguna dapat mempergunakannya walaupun yang bersangkutan tidak memiliki latar belakang pembukuan sama sekali.</li>
<li>Accounting Power, sehingga pengelolaan informasi dengan menggunakan software ini cukup dapat diandalkan.</li>
<li>Feature Job dan Category yang dapat digunakan untuk pengelolaan proyek serta</li>
<li>Departmentalisasi.</li>
<li>Proses instalasi dan maintenance yang murah.</li>
<li>Tenaga kerja yang paham MYOB cukup banyak.</li>
<li>Dapat digunakan untuk memantau 3 tahun periode pembukuan</li>
<li>Nilai investasi yang relatif murah.</li>
<li>Jangka waktu implementasi yang relatif cepat.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Adapun kelemahan MYOB antara lain :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Database MYOB merupakan database yang dikunci, pengguna tidak dapat melakukan modifikasi laporan, modifikasi field, sehingga customization apabila diperlukan relatif sulit.</li>
<li>MYOB merupakan software buatan luar negeri sehingga tidak ada fitur perpajakan didalamnya.</li>
<li>Tidak ada module fixed assets, sehingga apabila perusahaan memerlukan modul</li>
<li>Untuk mengelola assets yang dimiliki maka tidak dapat dipenuhi.</li>
<li>Kelemahan Multi Warehouse yang mengakibatkan pengelolaan atas barang konsinyasi relatif sulit dikelola di dalam MYOB.</li>
<li>Tidak dapat digunakan untuk mengelola perusahaan dengan multi company, artinya laporan konsolidasi tidak dapat diharapkan dapat dibuat dengan menggunakan MYOB.</li>
</ul>
<div style="text-align: center;">
<b><u><span style="font-size: large;">_____________________________________________</span></u></b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><u><span style="font-size: large;">Quickbook</span></u></b>
</div>
<div>
<br />
<br /></div>
</div>
</div>
<div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinsBbBkU6E3ngj8sMg9rX_KqUW1evRlQ1QFMalklu54mTtiqc9zAPrhYVbO4k_jiqoE3_u5ClXWNEImZR28RBxMCK0FxpQ2qkuq49bkRFMzakgHDWlOYFaQkeqJlMlABEMiR8DTKvAgHxv/s1600/quickbooks-enterprise-13.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinsBbBkU6E3ngj8sMg9rX_KqUW1evRlQ1QFMalklu54mTtiqc9zAPrhYVbO4k_jiqoE3_u5ClXWNEImZR28RBxMCK0FxpQ2qkuq49bkRFMzakgHDWlOYFaQkeqJlMlABEMiR8DTKvAgHxv/s200/quickbooks-enterprise-13.png" width="152" /></a></div>
<div>
<br />
Quickbook adalah Perangkat lunak yg sangat populer di kalangan pemilik usaha kecil yang tidak memiliki pelatihan akuntansi formal. Dengan demikian, perangkat lunak segera diklaim sampai 85 persen dari pasar software akuntansi bisnis kecil. Pada bulan September 2005 QuickBooks memiliki 74% dari pasar. Sejak 2009 Quickbook bias diakses secara online. Hosting memungkinkan perusahaan untuk menggunakan semua fitur dari versi desktop QuickBooks, tapi untuk menjalankannya sebagai solusi internet diakses dengan kemampuan kapan, di mana saja dan keamanan penuh dan manajemen.</div>
<div>
QB ini kurang di kenal di Indonesia, padahal fitur dan fungsinya sangat komplit.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br />
<br />
Kelebihan :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Software buatan amerika ini telah mendukung multi user dan multi currency.</li>
<li>Tampilan yang menarik dengan dukungan fitur yang lengkap disertai tutorial dalam bentuk pdf dan video.</li>
<li>Format laporan sangat lengkap disertai grafik dan hasil analisa.</li>
<li>Fungsi Reminder, Multi departemen, Multi gudang, payroll, multi cabang dengan fasilitas sinkronisasi yang sangat powerfull.</li>
<li>Sangat powerfull jika diintegrasikan dengan QB Point of sale, QB Aset Manager.</li>
<li>Laporan dan form bisa di ekspor Microsoft Office dan PDF</li>
<li>Form dan Laporan bisa di customize sesuai kebutuhan.</li>
<li>Digit angka yang banyak, sehingga bisa di aplikasikan pada perusahaan besar.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kekurangan :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Untuk keperluan Analisa bisnis, keuangan, dan Akuntansi, nyaris tidak ada kekurangan dalam QB ini. </li>
<li>Kalaupun ada, mungkin hanya dari sisi keterbatasan bahasa, karena tutorial belum banyak yang membuatnya dalam bahasa Indonesia.</li>
</ul>
</div>
</div>
<br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-49006354176062117242012-10-19T20:21:00.000+07:002012-10-19T20:21:56.154+07:00Pengertian SIA ( Sistem Informasi Akuntansi )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<b><span style="font-size: large;">Definisi SIA ( Sistem Informasi Akuntansi )</span></b><br />
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b>
<br />
<div class="MsoNoSpacing">
Wilkinson dan Cerullo (1995, p.5-6) menguraikan
pendapatnya tentang sistem akuntansi </div>
<div class="MsoNoSpacing">
dengan menyinggung pengertian bahwa: “Accounting has
several facets:</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
</div>
<ol style="text-align: left;">
<li>It is an
information system in its own right. That is, it employs various systematic operations to generate relevant information.</li>
<li>Accounting is
the “language of business”: it provides the means by which the key affairs of a business firm are expressed and summarized.</li>
<li>Accounting may
be viewed as financial information needed for the overall functioning of an entity.</li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNoSpacing">
Information is intelligence that is meaningful and useful
to person for whom it is intended. System is a unified groupof interacting parts
that function together to achieve its purposes.”</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Menurut pengertian tersebut, sistem informasi akuntansi
adalah merupakan struktur yang menyatu dalam suatu entitas, yang menggunakan sumber
daya fisik dan komponen lain, untuk merubah data transaksi keuangan/akuntansimenjadi
informasi akuntansi dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan akan informasi dari para
pengguna atau pemakainya (users).</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Beberapa batasan pengertian (definisi) lain yang dapat
dikutip misalnya pendapat Wilkinson (1990) bahwa sistem informasi akuntansi
adalah merupakan sistem informasi formal, memiliki tujuan (kegunaan), tahap,
tugas, pengguna, dan sumber daya dan mencakupke seluruh kegiatan perusahaan
dalam penyediaan informasi bagi semua pengguna di perusahaan tersebut. Menurut
George H. Bodnar dan William S. Hopwood dalam bukunya yang diterjemahkan oleh Jusuf,
A.A. (1996, h.1) sistem informasi akuntansi adalah, “Kumpulan sumber daya,
seperti: manusia dan peralatan, yang diatur untuk mengubah data menjadi
informasi akuntansi.” Informasi ini dikomunikasikan kepada para penggunanya
untuk berbagai pengambilan keputusan. Sedangkan Mulyadi (2001, h.3)
mendefinisikan, ”Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan dan
laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan
yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan.” </div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Menurut Niswonger, Fess & Warren diterjemahkan oleh
Ruswinarto, H. (1995, h.248), “Sistem akuntansi adalah suatu sarana bagi
manajemen perusahaan guna mendapatkan informasi yang akan digunakan untuk
mengelola perusahaan dan untuk menyusun laporan keuangan bagi pemilik,
kreditor, dan pihak lain yang berkepentingan.” Sedangkan menurut Baridwan
(1998, h.6), “Sistem akuntansi terdiri dari formulir-formulir, catatan-catatan,
prosedur dan alat-alat yang digunakan untuk mengolah data mengenai suatu
mengenai usaha suatu kesalahan ekonomis dengan tujuan untuk menghasilkan umpan balik
dalam bentuk laporan-laporan yang diperlukan oleh manejemen untuk mengawasi
usaha-usahanya dan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan seperti pemegang
saham, kreditur, dan lembaga-lembaga pemerintah untuk menilai hasil operasi.”</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<b><span style="font-size: large;">Ruang Lingkup SIA ( Sistem Informasi Akuntansi )</span></b></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Serangkaian kegiatan administratif untuk menangani transaksi perusahaan, dilengkapi dengan prosedur, dokumen dan jurnal serta laporan keuangan sebagai output. </div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Sistem Informasi Akuntansi diperlukan oleh:</div>
<div class="MsoNoSpacing">
</div>
<div class="MsoNoSpacing">
</div>
<ol style="text-align: left;">
<li>Manajer</li>
<li>Investor</li>
<li>Kreditur</li>
<li>Instansi Pemerintah</li>
<li>Organisasi Nirlaba</li>
<li>Pemakai lainnya</li>
</ol>
<div>
Akuntansi dalam kegiatan perusahaan dapat digunakan sebagai alat perencanaan dan alat evaluasi hasil kegiatan. Akuntansi sebagai alat perencanaan dapat terlihat apabila manajemen ingin mengetahui berapa jumlah uang yang harus dibayar, kapan jatuh temponya dan kepada siapa harus dibayar ini semuanya dapat diketahui dari catatan akuntansi. Sedangkan akuntansi sebagai alat evaluasi hasil kegiatan dapat terlihat apabila manajemen ingin membandingkan antara pelaksanaan sesungguhnya dengan tujuan yang direncanakan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Perbedaan</span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
Berikut ini merupakan perbedaan antara Sistem Informasi Manajemen, Sistem Informasi Pemasaran, sistem Informasi Keuangan dan DDS :</div>
<div>
<br /></div>
<div>
1. Sistem Informasi Manajemen</div>
<div>
</div>
<div>
Sistem informasi manajemen (SIM) adalah bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
2. Sistem Informasi Pemasaran</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sistem informasi pemasaran (SIP) adalah suatu sistem berbasis komputer yang bekerja sama dengan sistem informasi fungsional lain untuk mendukung manajemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pemasaran produk.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
3. Sistem Informasi Keuangan</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sistem informasi keuangan merupakan sistem informasi yang digunakan guna mengatur keuangan yang ada dalam organisasi, sistem ini digunakan oleh manajer untuk mengatur setiap bentuk keuangan yang ada dalam organisasi, baik itu hasil laba atau kerugian yang ada didalamnya sampai pembagian gaji karyawan, dll.</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
4. DSS ( Decision Support System )</div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sementara sistem informasi manajemen terus berkembang dalam menghadapi kelemahan - kelemahannya, muncul pendekatan baru yang bernama DSS ( Decision Support System ), yaitu sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu maslaah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer. Keberadaan DSS bukan untuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science. Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini komputer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Siklus Pencatatan Akuntansi</span></b></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
</div>
<div>
<div>
Akuntansi pada dasarnya terdiri dari tiga proses aktivitas, yaitu : mengidentifikasi, mencatat dan mengkomunikasikan kejadian ekonomi dari sebuah organisasi atau perusahaan. Proses pertama adalah identifikasi, yaitu aktivitas memilih kegiatan yang termasuk kegiatan ekonomi. Proses kedua adalah pencatatan, yaitu semua kejadian ekonomi tersebut dicatat untuk menyediakan sejarah dari kegiatan keuangan dari organisasi tersebut. Proses ketiga adalah komunikasi, yaitu informasi yang telah didapat dari identifikasi dan pencatatan tidak akan berguna bila tidak dikomunikasikan, informasi ini dikomunikasikan melalui persiapan dan distribusi dari laporan akuntansi, yang paling umum disebut laporan keuangan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Siklus Akuntansi dapat dibagi menjadi beberapa tahapan :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Analisis Transaksi</li>
<li>Jurnal</li>
<li>Posting jurnal ke buku besar</li>
<li>Neraca Saldo</li>
<li>Jurnal Penyesuaian</li>
<li>Neraca Lajur</li>
<li>Jurnal Penutup</li>
<li>Penyusunan Laporan Keuangan</li>
<li>Neraca Saldo Setelah Penutupan</li>
<li>Jurnal Balik</li>
</ul>
</div>
<div>
Siklus Akuntansi adalah kegiatan bertahap yang harus di lalui dalam proses akuntansi yang berjalan terus menerus dan berulang.
</div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b><span style="font-size: large;">Siklus Pemrosesan Akuntansi</span></b>
</div>
<div>
<b><span style="font-size: large;"><br /></span></b></div>
<div>
<div>
1. Aplikasi Siklus Pendapatan</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Siklus pendapatan memproses transaksi akuntansi yang mencatat empat peristiwa ekonomi yaitu permintaan barang dan jasa oleh pelanggan, pengiriman barang atau jasanya, permintaan pembayaran, dan tanda terima pembayaran. </div>
<div>
<br /></div>
<div>
Pada siklus pendapatan, sistem yang terkomputerisasi menggunakan empat sistem aplikasi :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>aplikasi entri pesanan.</li>
<li>aplikasi pengiriman.</li>
<li>aplikasi pengajuan rekening.</li>
<li>aplikasi tanda terima kas.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
2. Aplikasi Siklus Pengeluaran</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Siklus ini memproses transaksi yang menggambarkan peristiwa ekonomi berikut yaitu permintaan barang, penerimaan barang, mencatat kewajiban untuk membayar barang, dan membayar untuk barang itu.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Pada siklus ini, sistem akuntansi yang didasarkan pada komputer menggunakan empat aplikasi :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>aplikasi pembelian.</li>
<li>aplikasi penerimaan.</li>
<li>aplikasi surat bukti.</li>
<li>aplikasi disbursemen kas.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
3. Aplikasi Siklus Produksi</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Siklus yang didalamnya terdapat aspek-aspek untuk memproduksi barang atau jasa Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Perancangan Produk</li>
<li>Perencanaan dan Penjadwalan</li>
<li>Operasi Produksi</li>
<li>Akuntansi Biaya</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
4 Aplikasi siklus keuangan</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Siklus ini memproses dua kejadian ekonomi, perolehan kapital dan penggunaan kapital untuk memperoleh pemilikan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sistem aplikasi dalam siklus keuangan yaitu :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Sistem pemilikan.</li>
<li>Sistem catatan jurnal.</li>
<li>Sistem pelaporan keuangan.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<br />
<br />
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-29866111905045646992012-05-18T22:52:00.002+07:002012-05-18T22:52:48.568+07:00Ketahanan Nasional<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhl3Lzj9bhYVscoFWe7F8auzjNoSjbljm8WiopSJxFEmlLXN76BZjMFNaRVosCDAibtHQBX09SU7yvonLNiezzYwiNsODvL5ryUrnrmHKlFH17hikVM-sJ3pof_hth_NtK1b-BKGw-yQKk8/s1600/2009_07_07_05_54_56_kopasus2b.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="203" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhl3Lzj9bhYVscoFWe7F8auzjNoSjbljm8WiopSJxFEmlLXN76BZjMFNaRVosCDAibtHQBX09SU7yvonLNiezzYwiNsODvL5ryUrnrmHKlFH17hikVM-sJ3pof_hth_NtK1b-BKGw-yQKk8/s320/2009_07_07_05_54_56_kopasus2b.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: left;">
Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Dalam pengertian tersebut, Ketahanan Nasional adalah kondisi kehidupan nasional yang harus diwujudkan.</div>
</div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Contoh bentuk ancaman menurut doktrin hankamnas (catur dharma eka karma) :</div>
<div>
<ul>
<li>Ancaman di dalam negeri, Contohnya adalah pemeberontakan dan subversi yang berasal atau terbentuk dari masyarakat indonesia.</li>
<li>Ancaman dari luar negeri, Contohnya adalah infiltrasi, subversi dan intervensi dari kekuatan kolonialisme dan imperialisme serta invasi dari darat, udara dan laut oleh musuh dari luar negeri.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
</div>
</div>
Ciri-ciri Ketahanan Nasional Merupakan kondisi sebagai prasyarat utama bagi negara berkembang. Difokuskan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan mengembangkan kehidupan. Tidak hanya untuk pertahanan, tetapi juga untuk menghadapi dan mengatasi tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari luar maupun dari dalam, baik secara langsung maupun tidak. Di dasarkan pada metode astagrata; seluruh aspek kehidupan nasional tercermin dalam sistematika astagarata yang terdiri atas 3 aspek alamiah (trigatra) yang meliputi geografi, kekayaan alam, dan kependudukan dan lima aspek sosial (pancagatra) yang meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.<br />
<br />
<br />
Sifat-sifat ketahanan nasional Indonesia :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Mandiri, artinya ketahanan nasional bersifat percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri dengan keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tidak mudah menyerah serta bertumpu pada identitas, integritas, dan kepribadian bangsa. Kemandirian ini merupakan prasyarat untuk menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dalam perkembangan global.</li>
<li>Dinamis, artinya ketahanan nasional tidaklah tetap, melainkan dapat meningkat ataupun menurun bergantung pada situasi dan kondisi bangsa dan negara, serta kondisi lingkungan strategisnya. Hal ini sesuai dengan hakikat dan pengertian bahwa segala sesatu di dunia ini senantiasa berubah. Oleh sebab itu, upaya peningkatan ketahanan nasional harus senantiasa diorientasikan ke masa depan dan dinamikanya di arahkan untuk pencapaian kondisi kehidupan nasional yang lebih baik</li>
<li>Manunggal, artinya ketahanan nasional memiliki sifat integratif yang diartikan terwujudnya kesatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi, dan selaras di antara seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara</li>
<li>Wibawa, artinya ketahanan nasional sebagai hasil pandangan yang bersifat manunggal dapat mewujudkan kewibawaan nasional yang akan diperhitungkan oleh pihak lain sehingga dapat menjadi daya tangkal suatu negara. Semakin tinggi daya tangkal suatu negara, semakin besar pula kewibawaannya.</li>
<li>Konsultasi dan kerjasama, artinya ketahanan nasional Indoneisa tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonis, tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan fisik semata, tetapi lebih pada sifat konsultatif dan kerja sama serta saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian bangsa</li>
</ul>
<div>
<div>
Ketahanan Nasional Indunesia konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan menyeluruh dan terpadu berlandaskan Pancasila, UUD 1945, dan Wawasan Nusantaran. Dengan kata lain, Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia merupakan pedoman (sarana) untuk meningkatkan (metode) keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dengan pendekatan kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai nasionalnya demi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat secara adil dan merata. Sedangkan keamanan adalah kemampuan bangsa untuk melindungi nilai-nilai nasionalnya terhadap ancaman dari luar maupun dalam negeri.
</div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Cara mewujudkan Ketahanan Nasional di bidang politik dilihat dari aspek politik dalam negeri :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Sistem pemerintah berdasarkan hukum, tidak berdasarkan kekuasaan yang besifat absolut, kedaulatan di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya olehMPR sebagai penjelmaan seluruh rakyat</li>
<li>Mekanisme politik memungkinkan adanya perbedaan pendapat, namun perbedaan pendapat tidak menyangkut nilai dasar sehingga tidak berseberangan yang dapat menjurus kepada konflik fisik</li>
<li>Kepemimpinan nasional mampu mengakomodasi aspirasi yang hidup dalam masyarakat dengan tetap berpedoman pada Pancasila, UUD 1945, dan wawasan nusantaraKomunikasi politik bertimbal balik antara pemerintah dengan masyarakat dan anatarkelompok atau golongan dalam masyarakat terjalin dengan baik untuk mencapau tujuan nasional dan kepentingan nasional.</li>
</ul>
<div>
<div>
Untuk mewujudkan keberhasilan Ketahanan Nasional setiap warganegara Indonesia perlu :</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li>Memiliki semangat perjuangan bangsa dalam bentuk Perjuangan Non Fisik yang disertai keuletan dan ketangguhan tanpa kenal menyerah dan mampu mengembang-kan kekuatan nasional dalam rangka meng-hadapi segala tantangan, ancaman, hambatan dan ganguan yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta pencapaian tujuan nasional.</li>
<li>Sadar dan peduli akan pengaruh-pengaruh yang timbul pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan sehingga setiap warga negara Indonesia dapat mengeliminir pengaruh tersebut.</li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Ketahanan nasional bukan merupakan satu resultan keterkaitan yang integratif dari kondisi-kondisi dinamis kehidupan bangsa di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Segi negatif dari terus bertambahan penduduk adalah bila pertambahan ini tidakseimbang dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dan tidak diikuti dengan usaha peningkatan kualitas penduduk sehingga akan menimbulkan permasalahan sosial seperti pengangguran yang langsung maupun tidak langsung akan melemahkan ketahanan nasional.</div>
</div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
Ketahanan nasional pada hakikatnya bergantung kepada kemampuan bangsa dan negara dalam mempergunakan aspek alamiah (trigatra) sebagai dasar penyelesaian kehidupan nasional dalam segala bidang yang ada dalam pancagatra. Ketahanan nasional mengandung pengertian holistic yang di dalamnya terdapat hubungan antargatra dalam keseluruhan kehidupan nasional (astagrata). Kelemahan salah satu bidang mengakibatkan kelemahan bidang lain dan mempengaruhi kondisi keseluruhan</div>
</div>
</div>
<br />
<div>
<br /></div>
<br />
<div>
<br /></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-62049626146074918472012-04-06T22:08:00.001+07:002012-04-06T22:08:03.175+07:00Wawasan Nusantara ( Konsep )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghQ-k2vl9WDHCXt9MiSeU7LlOZFGxL9jqLvJOqbW8t4c4B0-3EG_nM9mLDHDPp171t6m7lJhhFfIFOleqy4L3lMBh76F4TD_-2ja4Z6_6kzuOMP9UfqGj5J8i7X4ksUR9jF6hk0HGNWYu0/s1600/indonesia_the_place_i_belong_by_regmart.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghQ-k2vl9WDHCXt9MiSeU7LlOZFGxL9jqLvJOqbW8t4c4B0-3EG_nM9mLDHDPp171t6m7lJhhFfIFOleqy4L3lMBh76F4TD_-2ja4Z6_6kzuOMP9UfqGj5J8i7X4ksUR9jF6hk0HGNWYu0/s320/indonesia_the_place_i_belong_by_regmart.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta sesuai dengan geografi wilayah nusantara yang menjiwai kehidupan bangsa dalam mencapai tujuan atau cita – cita nasionalnya. Dengan demikian wawasan nusantara berperan untuk membimbing bangsa Indonesia dalam penyelengaraan kehidupannya serta sebagai rambu – rambu dalam perjuanagan mengisi kemerdekaan. </div>
<br />
<br />
<br />
Wawasan nusantara sebagai cara pandang juga mengajarkan bagaimana pentingnya membina persatuan dan kesatuan dalam segenap aspek kehidupan bangsa dan negara dalam mencapai tujuan dan cita – citanya.<br />
<br />
Berdasarkan teori-teori tentang wawasan, latar belakang falsafah Pancasila, latar belakang pemikiran aspek kewilayahan, aspek sosial budaya dan aspek kesejarahan, terbentuklah satu wawasan nasional Indonesia yang disebut dengan Wawasan Nusantara. Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.<br />
<br />
<br />
<b>Konsepsi Wawasan Nusantara</b><br />
<br />
Latar belakang yang mempengaruhi tumbuhnya konsespi wawasan nusanatara adalah sebagai berikut :<br />
<br />
A. Aspek Historis<br />
<br />
Dari segi sejarah, bahwa bangsa Indonesia menginginkan menjadi bangsa yang bersatu dengan wilayah yang utuh adalah karena dua hal yaitu :<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Kita pernah mengalami kehidupan sebagai bangsa yang terjajah dan terpecah, kehidupan sebagai bangsa yang terjajah adalah penederitaaan, kesengsaraan, kemiskinan dan kebodohan. Penjajah juga menciptakan perpecahan dalam diri bangsa Indonesia. Politik Devide et impera. Dengan adanya politik ini orang-orang Indonesia justru melawan bangsanya sendiri. Dalam setiap perjuangan melawan penjajah selalu ada pahlawan, tetapi juga ada pengkhianat bangsa.</li>
<li>Kita pernah memiliki wilayah yang terpisah-pisah, secara historis wilayah Indonesia adalah wialayah bekas jajahan Belanda . Wilayah Hindia Belanda ini masih terpisah0pisah berdasarkan ketentuan Ordonansi 1939 dimana laut territorial Hindia Belanda adalah sejauh 3 (tiga) mil. Dengan adanya ordonansi tersebut , laut atau perairan yang ada diluar 3 mil tersebut merupakan lautan bebas dan berlaku sebagai perairan internasional. Sebagai bangsa yang terpecah-pecah dan terjajah, hal ini jelas merupakan kerugian besar bagi bangsa Indonesia.Keadaan tersebut tidak mendudkung kita dalam mewujudkan bangsa yang merdeka, bersatu dan berdaulat.Untuk bisa keluar dari keadaan tersebut kita membutuhkan semangat kebangsaan yang melahirkan visi bangsa yang bersatu. Upaya untuk mewujudkan wilayah Indonesia sebagai wilayah yang utuh tidak lagi terpisah baru terjadi 12 tahun kemudian setelah Indonesia merdeka yaitu ketika Perdana Menteri Djuanda mengeluarkan pernyataan yang selanjutnya disebut sebagai Deklarasi Djuanda pada 13 Desember 1957. Isi pokok dari deklarasi tersebut menyatakan bahwa laut territorial Indonesia tidak lagi sejauh 3 mili melainkan selebar 12 mil dan secara resmi menggantikam Ordonansi 1939. </li>
</ul>
<div>
<br /></div>
Dekrasi Djuanda juga dikukuhkan dalam UU No.4/Prp Tahun 1960 tentang perairan Indonesia yang berisi :<br /><br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Perairan Indonesia adalah laut wilayah Indonesia beserta perairan pedalaman Indonesia</li>
<li>Laut wilayah Indonesia adalah jalur laut 12 mil laut</li>
<li>Perairan pedalaman Indonesia adalah semua perairan yang terletak pada sisi dalam dari garis dasar.</li>
</ol>
<br />
Keluarnya Deklarasi Djuanda melahirkan konsepsi wawasan Nusantara dimana laut tidak lagi sebagai pemisah, tetapi sebagai penghubung.UU mengenai perairan Indonesia diperbaharui dengan UU No.6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia. Deklarasi Djuanda juga diperjuangkan dalam forum internasional. Melalui perjuangan panjanag akhirnya Konferensi PBB tanggal 30 April menerima ― The United Nation Convention On The Law Of the Sea‖(UNCLOS) . Berdasarkan Konvensi Hukum Laut 1982 tersebut Indonesia diakui sebagai negara dengan asas Negara Kepulauan (Archipelago State).<br />
<br />
<br />
B. Aspek Geografis dan Sosial Budaya<br />
<br />
Dari segi geografis dan Sosial Budaya, Indonesia meruapakan negara bangsa dengan wialayah dan posisi yang unik serta bangsa yang heterogen. Keunikan wilayah dan dan heterogenitas menjadikan bangsa Indonesia perlu memilikui visi menjadi bangsa yang satu dan utuh .<br />
<br />
Keunikan wilayah dan heterogenitas itu anatara lain sebagai berikut :<br />
<br />
<ol style="text-align: left;">
<li>Indonesia bercirikam negara kepulauan atau maritime</li>
<li>Indonesia terletak anata dua benua dan dua sameudera(posisi silang)</li>
<li>Indonesia terletak pada garis khatulistiwa</li>
<li>Indonesia berada pada iklim tropis dengan dua musim</li>
<li>Indonesia menjadi pertemuan dua jalur pegunungan yaitu sirkumpasifik dan Mediterania</li>
<li>Wilayah subur dan dapat dihuni</li>
<li>Kaya akan flora dan fauna dan sumberdaya alam</li>
<li>Memiliki etnik yang banyak sehingga memiliki kebudayaan yang beragam</li>
<li>Memiliki jumlah penduduk dalam jumlah yang besar, sebanyak 218.868 juta jiwa.</li>
</ol>
<br />
Berdasarkan Ketetapan MPR Tahun 1993 dan 1998 tentang GBHN, Wawasan Nusantara yang merupakan wawasan nasional yang bersumber pada Pancasila dan berdasarkan UUD 1945adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelengarakan kehidupanbermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.<br />
<br />
<br />
Wilayah Indonesia yang sebagian besar adalah wilayah perairan mempunyai banyak celah kelemahan yang dapat dimanfaatkan oleh negara lain yang pada akhirnya dapat meruntuhkan bahkan dapat menyebabkan disintegrasi bangsa Indonesia. Indonesia yang memiliki kurang lebih 13.670 pulau memerlukan pengawasan yang cukup ketat. Dimana pengawasan tersebut tidak hanya dilakukan oleh pihak TNI/Polri saja tetapi semua lapisan masyarakat Indonesia. Bila hanya mengandalkan TNI/Polri saja yang persenjataannya kurang lengkap mungkin bangsa Indonesia sudah tercabik – cabik oleh bangsa lain. Dengan adannya wawasan nusantara kita dapat mempererat rasa persatuan di antara penduduk Indonesia yang saling berbhineka tunggal ika.<br />
<br />
Wawasan nasional bangsa Indonesia adalah wawasan nusantara yang merupakan pedoman bagi proses pembangunan nasional menuju tujuan nasional. sedangkan ketahanan nasional merupakan kondisi yang harus<br />
diwujudkan agar proses pencapaian tujuan nasional tersebut dapat berjalan dengan sukses. Oleh karena itu diperlukan suatu konsepsi ketahanan nasional yang sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia.<br />
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-63640792170217994642012-04-06T21:42:00.000+07:002012-04-06T21:42:23.013+07:00Wawasan Nusantara<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgD0NKCFolWVcwDECNlSlPBtsqLdfDkJg9RC2y5kyUqEBuTxNBxvZohyphenhyphenoK2FunZnKa-HNyNf0cszio5yDJgZ2pkpa3gRrJ-zI2KM6JDqmOBBQ7BELteaqCt9zFrdLIhcCTtpO7E1s2b1vu6/s1600/wawasan+nusantara.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="144" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgD0NKCFolWVcwDECNlSlPBtsqLdfDkJg9RC2y5kyUqEBuTxNBxvZohyphenhyphenoK2FunZnKa-HNyNf0cszio5yDJgZ2pkpa3gRrJ-zI2KM6JDqmOBBQ7BELteaqCt9zFrdLIhcCTtpO7E1s2b1vu6/s200/wawasan+nusantara.jpeg" width="200" /></a></div>
<br />
Secara etimologis wawasan nusantara berasal dari dua kata wawasan yaitu wawas<br />
(bahasa jawa) yang berarti pandangan, tinjauan, atau penglihatan indrawi; dan nusantara<br />
yang berarti antara, menunjukkan letak Negara Indonesia di antara dua benua (benua<br />
Asia dan benua Australia) dan dua samudra (samudra pasifik dan samudra hindia).<br />
<br />
<br />
<b>Hakikat dan Kedudukan Wawasan Nusantara</b><br />
<br />
Kita memandang bangsa Indonesia dengan nusantara sebagai satu kesatuan. Jadi hakikat “Wawasan Nusantara” adalah keutuhan bangsa dan dan kesatuan wilayah nasional. Dengan kata lain, hakikat wawasan nusantara adalah persatuan bangsa dan kesatuan wilayah. Bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman dari segi sosial budaya dan dari segi wilayah yang terdiri dari banyak pulau kita pandang sebagai satu kesatuan yang utuh.<br />
<br />
Dalam GBHN disebutkan bahwa hakikat wawasan nusantara diwujudkan dengan menyatakan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan politik, satu kesatuan ekonomi dan sosial budaya, serta satu kesatuan pertahanan keamanan. Wawasan nusantara berkedudukan sebagai visi bangsa. Visi adalah keadaan atau rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan. Wawasan nasional merupakan visi bangsa yang bersangkutan dalam menuju masa depan. Visi bangsa Indonesia sesuai dengan konsep wawasan nusantara yaitu menjadi bangsa yang satu dengan wilayah yang satu dan utuh pula.<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Unsur Wawasan Nusantara</b><br />
<b><br /></b><br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Wadah (contour), Wadah kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara meliputi seluruh wilayah Indonesia yang memiliki sifat serba nusantara dengan kekayaan alam dan penduduk serta aneka budaya, yaitu bangsa Indonesia.</li>
<li>Isi (content), Isi adalah aspirasi bangsa yang berkembang di masyarakat dan cita-cita serta tujuan nasional yang terdapat dalam penbukaan UUD 1945. Isi menyangkut dua hal yang esensial yaitu realisasi aspirasi bangsa sebagai kesepakatan bersama dan perwujudannya adalah pencapaian cita-cita dan tujuan nasional. Persatuan dan kesatuan dalm kebhinekaan yang meliputi semua aspek kehidupan nasional.</li>
<li>Tata laku (conduct) Tata laku merupakan hasil interaksi antara wadah dan isi yang terdiri atas tata laku batiniah dan lahiriah. Tata laku batiniah adalah sikap, jiwa, dan semangat setiap warga negara. Tata laku lahiriah adalah perilaku/tindakan setiap warga negara untuk terwujudnya konsepsi wawasan nusantara.</li>
</ul>
<br />
<br />
<b>Tujuan dan Manfaat Wawasan Nusantara</b><br />
<b><br /></b><br />
Hakikat wawasan Nusantara adalah “Keutuhan Nusantara atau Nasional” yaitu keutuhan wilayah nasional dan keutuhan bangsa. Tujuan Wawasan Nusantara terdiri atas dua hal, yaitu:<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Tujuan ke dalam Menjamin perwujudan persatuan dan kesatuan segenap aspek kehidupan nasional yaitu politik, sosial, ekonomi, budaya, dan pertahanan keamanan.</li>
<li>Tujuan ke luar Terjaminnya kepentingan nasional dalam dunia yang serba berubah, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, keadilan sosial, serta mengembangkan suatu kerja sama dan saling menghormati.</li>
</ul>
<br />
Manfaat yang kita dapatkan dari konsepsi wawasan nusantara adalah:<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Diterima dan diakuinya konsepsi nusantara di forum internasional. Hal ini dibuktikan dengan penerimaan atas negara kepulauan berdasarkan Konvensi Hukum Laut 1982. Indonesia sebagai Negara kepulauan diakui oleh dunia internasional.</li>
<li>Pertambahan luas wilayah territorial Indonesia. Berdasarkan ordonansi 1939 wilayah territorial Indonesia hanya seluas 2 juta km2. Dengan adanya konsepsi wawasan nusantara, luas wilayah Indonesia menjadi 5 juta km2 sebagai satu kesatuan wilayah.</li>
<li>Pertambahan luas wilayah sebagai ruang lingkup memberikan potensi sunber daya yang besar bagi peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia. Sumber daya tersebut sumber minyak yang ditemukan di wilayah territorial dan landas kontinen Indonesia.</li>
<li>Penerapan wawasan nusantara menghasilkan cara pandang tentang keutuhan wilayah nusantara yang perlu dipertahankan oleh bangsa Indonesia.</li>
<li>Wawasan nusantara menjadi salah satu sarana integrasi nasional. Misalnya tercermin dalam semboyan “Bhineka Tunggal Ika”.</li>
</ul>
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-14975905301689563232012-04-06T20:31:00.000+07:002012-04-06T20:31:48.016+07:00Hak Asasi Manusia ( Sejarah )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8fIlLMKRnSJvP6Dkn7Ysti0VL2l1JQlwq_MyAW0nOPTBbqyU-PJ9cznOShB6bw1_TyRJ5BHh-eYnAg0WiXpESgaRJ87kngZQuQ8H7lKxLRhUQDwVTLZxO6t7KF6fJW2lJTBg6cldYZwfP/s1600/human-rights-us-intervention.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8fIlLMKRnSJvP6Dkn7Ysti0VL2l1JQlwq_MyAW0nOPTBbqyU-PJ9cznOShB6bw1_TyRJ5BHh-eYnAg0WiXpESgaRJ87kngZQuQ8H7lKxLRhUQDwVTLZxO6t7KF6fJW2lJTBg6cldYZwfP/s320/human-rights-us-intervention.gif" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Hak-hak Asasi Manusia adalah hak-hak yang diberikan langsung oleh Tuhan Yang Maha Pencipta (hak-hak yang bersifat kodrati). Oleh karenanya tidak ada kekuasaan apapun di dunia yang dapat mencabutnya. Meskipun demikian bukan berarti dengan hak-haknya itu dapat berbuat semaunya. Apabila seseorang melakukan sesuatu yang dapat melanggar hak asasi orang lain, maka ia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.<br />
<br />
<br />
<br />
Pada hakikatnya Hak Asasi Manusia terdiri atas dua hak dasar yang paling fundamental, ialah hak persamaan dan hak kebebasan. Dari kedua hak dasar inilah lahir hak-hak asasi lainnya atau tanpa kedua hak dasar ini, hak asasi manusia lainnya sulit akan ditegakkan. Mengingat begitu pentingnya proses internalisasi pemahaman Hak Asasi Manusia bagi setiap orang yang hidup bersama dengan orang lainnya, maka suatu pendekatan historis mulai dari dikenalnya Hak Asasi Manusia sampai dengan perkembangan saat ini perlu diketahui oleh setiap orang untuk lebih menegaskan keberadaan hak asasi dirinya dengan<br />
hak asasi orang lain.<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
<b>SEJARAH NASIONAL HAK ASASI MANUSIA</b></div>
<br />
Deklarasi HAM yang dicetuskan di Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 10 Desember 1948, tidak berlebihan jika dikatakan sebagai puncak peradaban umat manusia setelah dunia mengalami malapetaka akibat kekejaman dan keaiban yang dilakukan negara-negara Fasis dan Nazi Jerman dalam Perang Dunia II.<br />
<br />
Deklarasi HAM sedunia itu mengandung makana ganda, baik ke luar (antar negaranegara) maupun ke dalam (antar negara-bangsa), berlaku bagi semua bangsa dan pemerintahan di negara-negaranya masing-masing. Makna ke luar adalah berupa komitmen untuk saling menghormati dan menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan antar negara-bangsa, agar terhindar dan tidak terjerumus lagi dalam malapetaka peperangan yang dapat menghancurkan nilai-nilai kemanusiaan. Sedangkan makna ke dalam, mengandung pengertian bahwa Deklarasi HAM seduania itu harus senantiasa menjadi kriteria objektif oleh rakyat dari masing-masing negara dalam menilai setiap kebijakan yang dikelauarkan oleh pemerintahnya.<br />
<br />
Bagi negara-negara anggota PBB, Deklarasi itu sifatnya mengikat. Dengan demikian setiap pelanggaran atau penyimpangan dari Deklarasi HAM sedunia si suatu negara anggota PBB bukan semata-mata menjadi masalah intern rakyat dari negara yang bersangkutan, melainkan juga merupakan masalah bagi rakyat dan pemerintahan negaranegara anggota PBB lainnya. Mereka absah mempersoalkan dan mengadukan pemerintah pelanggar HAM di suatu negara ke Komisi Tinggi HAM PBB atau melalui lembagalembaga HAM internasional lainnya unuk mengutuk bahkan menjatuhkan sanksi internasional terhadap pemerintah yang bersangkutan.<br />
<br />
Adapun hakikat universalitas HAM yang sesungguhnya, bahwa ke-30 pasal yang termaktub dalam Deklarasi HAM sedunia itu adalah standar nilai kemanusiaan yang berlaku bagi siapapun, dari kelas sosial dan latar belakang primordial apa pun serta bertempat tinggal di mana pun di muka bumi ini. Semua manusia adalah sama. Semua kandungan nilai-nilainya berlaku untuk semua.<br />
<br />
Di Indonesia HAM sebenarnya telah lama ada. Sebagai contoh, HAM di Sulawesi Selatan telah dikenal sejak lama, kemudian ditulis dalam buku-buku adat (Lontarak). Antara lain dinyatakan dalam buku Lontarak (Tomatindo di Lagana) bahwa apabila raja berselisih faham dengan Dewan Adat, maka Raja harus mengalah. Tetapi apabila para Dewam Adat sendiri berselisih, maka rakyatlah yang memustuskan. Jadi asas-asas HAM yang telah disorot sekarang, semuanya sudah diterpkan oleh Raja-Raja dahulu, namun hal ini kurang diperhatikan karena sebagian ahli hukum Indonesia sendiri agaknya lebih suka mempelajari teori hukum Barat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa HAM sudah lama lahir di Indonesia, namun dalam perkembangannya tidak menonjol karena kurang dipublikasikan.<br />
<br />
Human Rights selalu terkait dengan hak individu dan hak masyarakat. Ada yang bertanya mengapa tidak disebut hak dan kewajban asasi. Juga ada yang bertanya mengapa bukan Social Rights. Bukankan Social Rights mengutamakan masyarakat yang menjadi tujuan ? Sesungguhnya dalam Human Rights sudah implisit adanya kewajiban yang harus memperhatikan kepentingan masyarakat. Demikian juga tidak mungkin kita mengatakan ada hak kalau tanpa kewajiban. Orang yang dihormati haknya berkewajiban pula menghormati hak orang lain. Jadi saling hormat-menghormati terhadap masing-masing hak orang. Jadi jelaslah kalau ada hak berarti ada kewajiban.<br />
<br />
Contoh : seseorang yang berhak menuntut perbaikan upah, haruslah terlebih dahulu memenuhi kewajibannya meningkatkan hasil kerjanya. Dengan demikian tidak perlu dipergunakan istilah Social Rights karena kalau kita menghormati hak-hak perseorangan (anggota masyarakat), kiranya sudah termasuk pengertian bahwa dalam memanfaatkan haknya tersebut tidak boleh mengganggu kepentingan masyarakat. Yang perlu dijaga ialah keseimbangan antara hak dan kewajiban serta antara kepentingan perseorangan dengan kepentingan umum (kepentingan masyarakat). Selain itu, perlu dijaga juga keseimbangan antara kebebasan dan tanggungjawab. Artinya, seseorang memiliki kebebasan bertindak semaunya, tetapi tidak memperkosa hak-hak orang lain.<br />
<br />
HAM / Hak Asasi Manusia adalah hak yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat diganggu gugat siapa pun. Sebagai warga negara yang baik kita mesti menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia tanpa membeda-bedakan status, golongan, keturunan, jabatan, dan lain sebagainya.<br />
<br />
Melanggar HAM seseorang bertentangan dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Hak asasi manusia memiliki wadah organisasi yang mengurus permasalahan seputar hak asasi manusia yaitu Komnas HAM. Kasus pelanggaran ham di Indonesia memang masih banyak yang belum terselesaikan / tuntas sehingga diharapkan perkembangan dunia ham di Indonesia dapat terwujud ke arah yang lebih baik. Salah satu tokoh ham di Indonesia adalah Munir yang tewas dibunuh di atas pesawat udara saat menuju Belanda dari Indonesia.<br />
<br />
Pembagian Bidang, Jenis dan Macam Hak Asasi Manusia Dunia :<br />
<br />
1. Hak asasi pribadi / personal Right<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian dan berpindah-pndah tempat</li>
<li>Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat</li>
<li>Hak kebebasan memilih dan aktif di organisasi atau perkumpulan</li>
<li>Hak kebebasan untuk memilih, memeluk, dan menjalankan agama dan kepercayaan yang diyakini masing-masing</li>
</ul>
<br />
2. Hak asasi politik / Political Right<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan</li>
<li>Hak ikut serta dalam kegiatan pemerintahan</li>
<li>Hak membuat dan mendirikan parpol / partai politik dan organisasi politik lainnya</li>
<li>Hak untuk membuat dan mengajukan suatu usulan petisi</li>
</ul>
<br />
3. Hak azasi hukum / Legal Equality Right<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan</li>
<li>Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil / pns</li>
<li>Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum</li>
</ul>
<br />
4. Hak azasi Ekonomi / Property Rigths<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli</li>
<li>Hak kebebasan mengadakan perjanjian kontrak</li>
<li>Hak kebebasan menyelenggarakan sewa-menyewa, hutang-piutang, dll</li>
<li>Hak kebebasan untuk memiliki susuatu</li>
<li>Hak memiliki dan mendapatkan pekerjaan yang layak</li>
</ul>
<br />
5. Hak Asasi Peradilan / Procedural Rights<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan</li>
<li>Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan dan penyelidikan di mata hukum.</li>
</ul>
<br />
6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture Right<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Hak menentukan, memilih dan mendapatkan pendidikan</li>
<li>Hak mendapatkan pengajaran</li>
<li>Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div style="text-align: center;">
<b>Penegakan HAM di Indonesia</b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sebagai mana kita ketahui, bahwa hak asasi manusia bersifat Universal sehingga masalah ini menjadi perhatian segenap umat manusia, tanpa memperdulikan dari mana para korban atau pelaku pelanggaran HAM berasal. Dunia internasional sendiri memiliki berbagai instrumen sanksi untuk para penjahat kemanusiaan, mulai dari sanksi ringan berupa pengucilan atau pemboikotan hingga sanksi pidana melalui pengadilan internasional. Penegakkan hak asasi manusia membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Persaingan berbagai kekuatan politik menjadi warna utama dalam kehidupan politik pada masa orde lama, persaingan tersebut meluas kesegenap kehidupan rakyat hingga memicu perseteruan diantara mereka. Haruskah persaingan politik selalu mengarah pada perseteruan.????</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenyataan menunjukan bahwa hingga kini proses penegakan HAM di indonesia masih menghadapi berbagai kendala. Tetapi, proses demokratisasi yang terjadi pasca tumbangnya kekuasaan orde baru telah memberi harapan yang besar bagi kita agar pengakuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia dapat ditegakkan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kendati demikian, diera reformasi dapat kita catat bahwa pemerintah dan lembaga legislatif telah bekerja sama menyusun perangkap perundangan yang menunjukkan upaya nyata untuk mengedepankan perlindungan tentang hak asasi manusia. Tetapi, meski iklim demokratis kini tengah tumbuh subur bukan berarti upaya penegakkan hak asasi manusia di indonesia tidak mengalami hambatan sama sekali. Kita dapat mencermati bahwa dalam lingkungan sosial kita terdapat beberapa hambatan yang bersifat structural (berkenaan dengan budaya masyarakat). Walau demikian hambatan tersebut sepatutnya tidak membuat semangat kita untuk menegakkan hak asasi manusia menjadi surut.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Dari faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam penegakkan hak asasi manusia tersebut, mari kita upayakan sedikit demi sedikit untuk dikurangi (eliminasi), demi terwujudnya hak asasi manusia yang baik, mulailah dari diri kita sendiri untuk belajar menghormati hak-hak orang lain. Kita harus terus berupaya untuk menyuarakan tetap tegaknya hak asasi manusia, agar harkat dan martabat yang ada pada setiap manusia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa tetap terpelihara dalam sebaik-baiknya.</div>
</div>
<br />
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-73578974876974682312012-04-06T20:01:00.000+07:002012-04-06T20:01:19.261+07:00Hak Asasi Manusia ( Pasal )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVBQqFnw0pRu5FEckmaDBl5j-qrFZ8F_yLVYGIoSnq71plI8AcyUebWA57yOPyJNdUze3nYeKOoejMsFj1wwLHjZH5k9-ui3tCE1CkeSygHmyFBFGXRzLkpfjKaKfqaYjxuXDOxk7yiWKl/s1600/duham.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="188" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVBQqFnw0pRu5FEckmaDBl5j-qrFZ8F_yLVYGIoSnq71plI8AcyUebWA57yOPyJNdUze3nYeKOoejMsFj1wwLHjZH5k9-ui3tCE1CkeSygHmyFBFGXRzLkpfjKaKfqaYjxuXDOxk7yiWKl/s200/duham.jpg" width="200" /></a></div>
<br /> Pernyataan Umum tentang Hak-Hak Asasi Manusia merupakan deklarasi yang diadopsi dari Resolusi Majelis Umum PBB (A/RES/217, 10 Desember 1948 di Palais de Chaillot, Paris), menggariskan pandangan organisasi ini pada jaminan hak asasi manusia bagi semua orang. Eleanor Roosevelt menyebutnya sebagai "Magna Carta bagi seluruh umat manusia".<br /> <br /><b>Mukadimah </b><br /> <hr />
<br />Menimbang bahwa pengakuan atas martabat alamiah dan hak-hak yang sama dan mutlak dari semua anggota keluarga manusia adalah dasar kemerdekaan, keadilan dan perdamaian di dunia, <br /><br />Menimbang bahwa mengabaikan dan memandang rendah hak-hak asasi manusia telah mengakibatkan perbuatan-perbuatan bengis yang menimbulkan rasa kemarahan hati nurani umat manusia, dan terbentuknya suatu dunia tempat manusia akan mengecap kenikmatan kebebasan berbicara dan beragama serta kebebasan dari ketakutan dan kekurangan telah dinyatakan sebagai cita-cita tertinggi dari rakyat biasa, <br /><br />Menimbang bahwa hak-hak asasi manusia perlu dilindungi oleh peraturan hukum supaya orang tidak akan terpaksa memilih pemberontakan sebagai usaha terakhir guna menentang kelaliman dan penindasan, <br /><br />Menimbang bahwa pembangunan hubungan persahabatan antara negara-negara perlu digalakkan, <br /><br />Menimbang bahwa bangsa-bangsa dari Perserikatan Bangsa-Bangsa sekali lagi telah menyatakan di dalam Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa kepercayaan mereka akan hak-hak dasar dari manusia, akan martabat dan nilai seseorang manusia dan akan hak-hak yang sama dari pria maupun wanita, dan telah bertekad untuk menggalakkan kemajuan sosial dan taraf hidup yang lebih baik di dalam kemerdekaan yang lebih luas, <br /><br />Menimbang bahwa Negara-Negara Anggota telah berjanji untuk mencapai kemajuan dalam penghargaan dan penghormatan umum terhadap hak-hak asasi manusia dan kebebasan-kebebasan asasi, dengan bekerjasama dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa, <br /><br />Menimbang bahwa pengertian umum tentang hak-hak dan kebebasan-kebebasan tersebut sangat penting untuk pelaksanaan yang sungguh-sungguh dari janji ini, maka, <br /><br /> <br /><br /><div style="text-align: center;">
<b>Majelis Umum dengan ini memproklamasikan </b></div>
<b><div style="text-align: center;">
<b>Pernyataan Umum tentang Hak-Hak Asasi Manusia </b></div>
</b><br /> <br />sebagai satu standar umum keberhasilan untuk semua bangsa dan semua negara, dengan tujuan agar setiap orang dan setiap badan dalam masyarakat dengan senantiasa mengingat Pernyataan ini, akan berusaha dengan jalan mengajar dan mendidik untuk menggalakkan penghargaan terhadap hak-hak dan kebebasan-kebebasan tersebut, dan dengan jalan tindakan-tindakan progresif yang bersifat nasional maupun internasional, menjamin pengakuan dan penghormatannya secara universal dan efektif, baik oleh bangsa-bangsa dari Negara-Negara Anggota sendiri maupun oleh bangsa-bangsa dari daerah-daerah yang berada di bawah kekuasaan hukum mereka. <br /> <br /><br /> <br />Pasal 1 <br /><hr />
<br />Semua orang dilahirkan merdeka dan mempunyai martabat dan hak-hak yang sama. Mereka dikaruniai akal dan hati nurani dan hendaknya bergaul satu sama lain dalam semangat persaudaraan. <br /> <br /> <br />Pasal 2 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas semua hak dan kebebasan-kebebasan yang tercantum di dalam Pernyataan ini tanpa perkecualian apapun, seperti ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, agama, politik atau pendapat yang berlainan, asal mula kebangsaan atau kemasyarakatan, hak milik, kelahiran ataupun kedudukan lain. <br /><br />Di samping itu, tidak diperbolehkan melakukan perbedaan atas dasar kedudukan politik, hukum atau kedudukan internasional dari negara atau daerah dari mana seseorang berasal, baik dari negara yang merdeka, yang berbentuk wilayah-wilayah perwalian, jajahan atau yang berada di bawah batasan kedaulatan yang lain. <div>
<br /><br />Pasal 3 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas penghidupan, kebebasan dan keselamatan individu. <br /> <br /> <br />Pasal 4 <br /><hr />
<br />Tidak seorang pun boleh diperbudak atau diperhambakan, perbudakan dan perdagangan budak dalam bentuk apapun mesti dilarang. <br /> <br /> <br />Pasal 5 <br /><hr />
<br />Tidak seorang pun boleh disiksa atau diperlakukan secara kejam, memperoleh perlakuan atau dihukum secara tidak manusiawi atau direndahkan martabatnya. <br /> <br /> <br />Pasal 6 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas pengakuan di depan hukum sebagai pribadi di mana saja ia berada. <br /> <br /> <br />Pasal 7 <br /><hr />
<br />Semua orang sama di depan hukum dan berhak atas perlindungan hukum yang sama tanpa diskriminasi. Semua berhak atas perlindungan yang sama terhadap setiap bentuk diskriminasi yang bertentangan dengan Pernyataan ini dan terhadap segala hasutan yang mengarah pada diskriminasi semacam itu. <br /> <br /> <br />Pasal 8 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas bantuan yang efektif dari pengadilan nasional yang kompeten untuk tindakan pelanggaran hak-hak dasar yang diberikan kepadanya oleh undang-undang dasar atau hukum. <br /> <br /> <br />Pasal 9 <br /><hr />
<br />Tak seorang pun boleh ditangkap, ditahan atau dibuang dengan sewenang-wenang. <br /> <br /> <br />Pasal 10 <br /><hr />
<br />Setiap orang, dalam persamaan yang penuh, berhak atas pengadilan yang adil dan terbuka oleh pengadilan yang bebas dan tidak memihak, dalam menetapkan hak dan kewajiban-kewajibannya serta dalam setiap tuntutan pidana yang dijatuhkan kepadanya. <br /> <br /> <br />Pasal 11 <br /><hr />
<br />1. Setiap orang yang dituntut karena disangka melakukan suatu pelanggaran hukum dianggap tidak bersalah, sampai dibuktikan kesalahannya menurut hukum dalam suatu pengadilan yang terbuka, di mana dia memperoleh semua jaminan yang diperlukan untuk pembelaannya. <br /><br />2. Tidak seorang pun boleh dipersalahkan melakukan pelanggaran hukum karena perbuatan atau kelalaian yang tidak merupakan suatu pelanggaran hukum menurut undang-undang nasional atau internasional, ketika perbuatan tersebut dilakukan. Juga tidak diperkenankan menjatuhkan hukuman lebih berat daripada hukuman yang seharusnya dikenakan ketika pelanggaran hukum itu dilakukan. <br /> <br /> <br />Pasal 12 <br /><hr />
<br />Tidak seorang pun dapat diganggu dengan sewenang-wenang urusan pribadinya, keluarganya, rumah-tangganya atau hubungan surat-menyuratnya, juga tak diperkenankan pelanggaran atas kehormatannya dan nama baiknya. Setiap orang berhak mendapat perlindungan hukum terhadap gangguan atau pelanggaran seperti itu. <br /> <br /> <br />Pasal 13 <br /><hr />
<br />1. Setiap orang berhak atas kebebasan bergerak dan berdiam di dalam batas-batas setiap negara. <br /><br />2. Setiap orang berhak meninggalkan sesuatu negeri, termasuk negerinya sendiri, dan berhak kembali ke negerinya. <br /> <br /> <br />Pasal 14 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak mencari dan menikmati suaka di negeri lain untuk melindungi diri dari pengejaran.</li>
<li>Hak ini tidak berlaku untuk kasus pengejaran yang benar-benar timbul karena kejahatan-kejahatan yang tak berhubungan dengan politik, atau karena perbuatan-perbuatan yang bertentangan dengan tujuan dan dasar Perserikatan Bangsa-Bangsa. </li>
</ol>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
Pasal 15 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak atas sesuatu kewarga-negaraan.</li>
<li>Tidak seorang pun dengan semena-mena dapat dicabut kewarga-negaraannya atau ditolak haknya untuk mengganti kewarga-negaraan. </li>
</ol>
<br />Pasal 16 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Pria dan wanita yang sudah dewasa, dengan tidak dibatasi kebangsaan, kewarga-negaraan atau agama, berhak untuk nikah dan untuk membentuk keluarga. Mereka mempunyai hak yang sama dalam soal perkawinan, di dalam masa perkawinan dan pada saat perceraian. </li>
<li>Perkawinan hanya dapat dilaksanakan berdasarkan pilihan bebas dan persetujuan penuh oleh kedua mempelai. </li>
<li>Keluarga adalah kesatuan alamiah dan fundamental dari masyarakat dan berhak mendapat perlindungan dari masyarakat dan Negara. </li>
</ol>
<br />Pasal 17 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak memiliki harta, baik sendiri maupun bersama-sama dengan orang lain. </li>
<li>Tak seorang pun boleh dirampas hartanya dengan semena-mena. </li>
</ol>
<br />Pasal 18 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas kebebasan pikiran, hati nurani dan agama; dalam hal ini termasuk kebebasan berganti agama atau kepercayaan, dan kebebasan untuk menyatakan agama atau kepercayaan dengan cara mengajarkannya, mempraktekkannya, melaksanakan ibadahnya dan mentaatinya, baik sendiri maupun bersama-sama dengan orang lain, di muka umum maupun sendiri. <br /> <br /> <br />Pasal 19 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas kebebasan mempunyai dan mengeluarkan pendapat; dalam hak ini termasuk kebebasan memiliki pendapat tanpa gangguan, dan untuk mencari, menerima dan menyampaikan informasi dan buah pikiran melalui media apa saja dan dengan tidak memandang batas-batas (wilayah). <br /> <br /> <br />Pasal 20 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang mempunyai hak atas kebebasan berkumpul dan berserikat secara damai. </li>
<li>Tidak seorang pun boleh dipaksa untuk memasuki sesuatu perkumpulan. </li>
</ol>
<br />Pasal 21 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak turut serta dalam pemerintahan negerinya, secara langsung atau melalui wakil-wakil yang dipilih dengan bebas. </li>
<li>Setiap orang berhak atas kesempatan yang sama untuk diangkat dalam jabatan pemerintahan negerinya. </li>
<li>Kehendak rakyat harus menjadi dasar kekuasaan pemerintah; kehendak ini harus dinyatakan dalam pemilihan umum yang dilaksanakan secara berkala dan jujur dan yang dilakukan menurut hak pilih yang bersifat umum dan yang tidak membeda-bedakan, dan dengan pemungutan suara yang rahasia ataupun menurut cara-cara lain yang menjamin kebebasan memberikan suara. </li>
</ol>
<br />Pasal 22 <br /><hr />
<br />Setiap orang, sebagai anggota masyarakat, berhak atas jaminan sosial dan berhak melaksanakan dengan perantaraan usaha-usaha nasional dan kerjasama internasional, dan sesuai dengan organisasi serta sumber-sumber kekayaan dari setiap Negara, hak-hak ekonomi, sosial dan kebudayaan yang sangat diperlukan untuk martabat dan pertumbuhan bebas pribadinya.f <br /> <br /> <br />Pasal 23 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak atas pekerjaan, berhak dengan bebas memilih pekerjaan, berhak atas syarat-syarat perburuhan yang adil serta baik, dan berhak atas perlindungan dari pengangguran. </li>
<li>Setiap orang, tanpa diskriminasi, berhak atas pengupahan yang sama untuk pekerjaan yang sama. </li>
<li>Setiap orang yang melakukan pekerjaan berhak atas pengupahan yang adil dan baik yang menjamin kehidupannya dan keluarganya, suatu kehidupan yang pantas untuk manusia yang bermartabat, dan jika perlu ditambah dengan perlindungan sosial lainnya. </li>
<li>Setiap orang berhak mendirikan dan memasuki serikat-serikat pekerja untuk melindungi kepentingannya. </li>
</ol>
<br />Pasal 24 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas istirahat dan liburan, termasuk pembatasan-pembatasan jam kerja yang layak dan hari libur berkala, dengan menerima upah. <br /> <br /> <br />Pasal 25 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak atas taraf hidup yang menjamin kesehatan dan kesejahteraan untuk dirinya dan keluarganya, termasuk pangan, pakaian, perumahan dan perawatan kesehatannya serta pelayanan sosial yang diperlukan, dan berhak atas jaminan pada saat menganggur, menderita sakit, cacat, menjadi janda, mencapai usia lanjut atau mengalami kekurangan mata pencarian yang lain karena keadaan yang berada di luar kekuasaannya. </li>
<li>Para ibu dan anak-anak berhak mendapat perawatan dan bantuan istimewa. Semua anak, baik yang dilahirkan di dalam maupun di luar perkawinan, harus mendapat perlindungan sosial yang sama. </li>
</ol>
<br />Pasal 26 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak mendapat pendidikan. Pendidikan harus gratis, setidak-tidaknya untuk tingkat sekolah rendah dan pendidikan dasar. Pendidikan rendah harus diwajibkan. Pendidikan teknik dan jurusan secara umum harus terbuka bagi semua orang, dan pengajaran tinggi harus secara adil dapat diakses oleh semua orang, berdasarkan kepantasan. </li>
<li>Pendidikan harus ditujukan ke arah perkembangan pribadi yang seluas-luasnya serta memperkokoh rasa penghargaan terhadap hak-hak manusia dan kebebasan asasi. Pendidikan harus menggalakkan saling pengertian, toleransi dan persahabatan di antara semua bangsa, kelompok ras maupun agama, serta harus memajukan kegiatan Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam memelihara perdamaian. </li>
<li>Orang-tua mempunyai hak utama untuk memilih jenis pendidikan yang akan diberikan kepada anak-anak mereka. </li>
</ol>
<br />Pasal 27 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang berhak untuk turut serta dengan bebas dalam kehidupan kebudayaan masyarakat, untuk mengecap kenikmatan kesenian dan berbagi dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan manfaatnya. </li>
<li>Setiap orang berhak untuk memperoleh perlindungan atas kepentingan-kepentingan moril dan material yang diperoleh sebagai hasil dari sesuatu produksi ilmiah, kesusasteraan atau kesenian yang diciptakannya. </li>
</ol>
<br />Pasal 28 <br /><hr />
<br />Setiap orang berhak atas suatu tatanan sosial dan internasional di mana hak-hak dan kebebasan-kebebasan yang termaktub di dalam Pernyataan ini dapat dilaksanakan sepenuhnya. <br /> <br /><br />Pasal 29 <br /><hr />
<br /><ol style="text-align: left;">
<li>Setiap orang mempunyai kewajiban terhadap masyarakat tempat satu-satunya di mana ia memperoleh kesempatan untuk mengembangkan pribadinya dengan penuh dan leluasa. </li>
<li>Dalam menjalankan hak-hak dan kebebasan-kebebasannya, setiap orang harus tunduk hanya pada pembatasan-pembatasan yang ditetapkan oleh undang-undang dengan maksud semata-mata untuk menjamin pengakuan serta penghormatan yang layak terhadap hak-hak dan kebebasan-kebebasan orang lain, dan untuk memenuhi syarat-syarat yang adil dalam hal kesusilaan, ketertiban dan kesejahteraan umum dalam suatu masyarakat yang demokratis. </li>
<li>Hak-hak dan kebebasan-kebebasan ini dengan jalan bagaimana pun sekali-kali tidak boleh dilaksanakan bertentangan dengan tujuan dan dasar Perserikatan Bangsa-Bangsa. </li>
</ol>
<div>
<br /></div>
Pasal 30 <br /><hr />
<br />Tidak satu pun di dalam Pernyataan ini boleh ditafsirkan memberikan sesuatu Negara, kelompok ataupun seseorang, hak untuk terlibat di dalam kegiatan apa pun atau melakukan perbuatan yang bertujuan untuk merusak hak-hak dan kebebasan-kebebasan yang mana pun yang termaktub di dalam Pernyataan ini dan manusia yang ingin hak asasinya diakui juga tidak boleh mengabaikan kewajiban asasi yang timbul bersamaan dengan hak tersebut.karena kedua hal tersebut selalu beriringan. <br /><br /> </div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-35719628443516296592012-04-06T19:20:00.000+07:002012-04-06T20:03:34.298+07:00Cinta Tanah Air<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="text-align: -webkit-auto;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4iP5lIUXcE38Z7c5oAmjopJ6OEjl2kKajvIiw2fMYDRa1x8kf0BjQQWSAsDGThmy-HpxNe06xgvfnRn1DLlpAYwMklHOwjw21qtycC8upPXgLkci-Ey7VnHR21GeylFnAP86ZogZc9xGb/s1600/UDAltf44cW.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><br class="Apple-interchange-newline" /><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4iP5lIUXcE38Z7c5oAmjopJ6OEjl2kKajvIiw2fMYDRa1x8kf0BjQQWSAsDGThmy-HpxNe06xgvfnRn1DLlpAYwMklHOwjw21qtycC8upPXgLkci-Ey7VnHR21GeylFnAP86ZogZc9xGb/s1600/UDAltf44cW.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; text-align: left;">
<span style="font-family: Arial, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Suatu kecintaan kita terhadap tanah dimana kita dilahirkan dan di besarkan yaitu bangsa Indonesia . tetapai Cinta Tanah Air bukan berarti kita sekedar mengatakan bahwa kita cinta tetapi kita juga harus mempunyai jiwa nasionalisme yaitu kepedulian kita terhadap kemajuan bangsa dan peduli akan sesama saudara dan saudari kita se-Bangsa dan se-Tanah Air.<br /><br /><br />Negara atau tanah air adalah sebagian dari iman. Negara adalah bagian dari sesuatu yang mengalir di darah kita, yang akan selalu kita bawa hingga kita sudah meninggalkan dunia, sampai kapan pun negara tidak bisa dilepaskan dari identitas kita, karena negara adalah roh yang menyatu dengan raga kita.<br /><br />Sebagai orang Indonesia, kita harus bangga karena dilahirkan dan menjadi orang Indonesia. Banyak cara untuk mencintai Indonesia. Wujud cinta indonesia bisa dilakukan dengan hal-hal yang sederhana atau dimulai dari hal-hal yang kecil, seperti misalnya merasa bertanggung jawab atas lingkungan kita.<br /><br />Beberapa contoh Orang yang memiliki semangat Cinta Tanah Air :<br /></span></div>
<ul style="text-align: left;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">
<li>Seorang guru yang bersedia ditempatkan untuk mengajar di daerah terpencil. Dia mengabdikan diri untuk mendidik anak-anak di daerah terpencil. Anak – anak di daerah itu menjadi pintar. Guru itu bisa dikatakan cinta tanah air. Ia mencerdaskan bangsa dengan pengabdiannya. </li>
<li>Polisi dan tentara yang siap dikirim ke daerah konflik. Mereka menjaga keamanan didaerah itu. Mereka ditugaskan untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara. Mereka mengalami ancaman keamanan tiap hari. </li>
<li>Pejabat dan pegawai pemerintahan yang mau bekerja keras demi kemajuan daerahnya. Mereka tidak korupsi dan menyalahguna kekuasaan. Jabatannya digunakan untuk mengabdi rakyat. Mereka ini pantas disebut orang yang cinta tanah air. </li>
</span></ul>
<span style="font-family: Verdana, sans-serif; text-align: left;"><br />Rasa cinta kita sebaiknya ditunjukkan dengan hal-hal yang bersifat aplikatif, yaitu dengan bekerja dan turun langsung untuk menjaga dan melindungi tanah air Indonesia, seperti menanam pohon, membuang sampah pada tempatnya, dan lain sebagainya.<br /><br /><br />Ada beberapa hal mendasar yang mencerminkan bahwa kita mencintai Indonesia, yaitu:<br /><br /><ul>
<li>Bangga sebagai orang Indonesia, Rasa bangga terhadap tanah air akan menumbuhkan rasa cinta dan memiliki yang sangat besar terhadap Indonesia. Jika sudah bangga dan cinta, kita akan selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik bagi bangsa kita. Kita akan selalu menjaga nama baik Indonesia dan memperjuangkan kelangsungan kemerdekaan Indonesia. </li>
<li>Memakai produk dalam negeri, Memakai produk dalam negeri berarti mencintai hasil karya orang-orang Indonesia. Dengan memakai produk dalam negeri, berarti kita berusaha mencintai segala sesuatu yang berasal dari Indonesia. Pakailah produk-produk dalam negeri. Dengan membeli produk dalam negeri, berarti kita membantu melancarkan pembangunan di negeri ini. </li>
<li>Mentaati peraturan, Mentaati peraturan adalah contoh aplikatif yang paling besar dalam mencintai Indonesia. Dengan mentaati peraturan, berarti kita peduli akan kelangsungan kehidupan yang damai di negeri Indonesia tercinta ini. Jangan pernah melanggar peraturan yang telah ditetapkan negara, karena pada akhirnya akan sangat merugikan orang banyak. </li>
<li>Membayar pajak, Sebagai orang yang bijak, kita harus membayar pajak. Dengan membayar pajak, kita telah melancarkan pembangunan di Indoneia. Berkat uang yang diperoleh dari hasil pajak kita, negara akan lancar melakukan pembangunan dan tidak akan terkendala biaya. Jika kita tidak membayar pajak, berarti kita akan menghambat kemajuan Indonesia dan menghambat pembangunan di Indonesia. </li>
</ul>
<br /><br />Cinta tanah air berarti rela berkorban untuk tanah air dan membela dari segala macam ancaman dan gangguan yang datang dari bangsa manapun. Definisi lain mengatakan bahwa Rasa cinta tanah air adalah rasa kebanggaan, rasa memiliki, rasa menghargai, rasa menghormati dan loyalitas yang dimiliki oleh setiap individu pada negara tempat ia tinggal yang tercermin dari perilaku membela tanah airnya, menjaga dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negaranya, mencintai adat atau budaya yang ada dinegaranya dengan melestarikannya dan melestarikan alam dan lingkungan.<br /><br />Perlunya cinta tanah air harus ditekankan bagi remaja karena itu akan membangung jiwa cinta tanah airnya pada bangsa ini dan dari perlunya kecintaan kita pada Negara kita nantinya akan membuat Negara kita sendiri menjadi kebanggaan orang lain bahkan orang yang dari Negara lain.<br /><br />Ada beberapa contoh kasus-kasus yang dapat kita ambil sebagai panutan yang dapat membentuk jiwa kecintaan pada Negara kita sendiri, yaitu ;<br /><br /><ul>
<li>Bangga menjadi warga Negara Indonesia </li>
<li>Melestarikan Budaya Bangsa </li>
<li>Menggunakan prodak dalam negeri </li>
<li>Hemat Energi </li>
<li>Mengharumkan Nama Bangsa </li>
</ul>
</span></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-70564534634075101112012-01-26T00:32:00.000+07:002012-01-26T21:55:59.681+07:00Dasar Akuntansi ( Slide Version )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvmrb3XgVU_1QONhxAUG70eTaGn4F6ZBETXrhZqrghtkMeWW7DjdrSzdAKeCsRQJHZOrqB20XZS3mAgSqSLE5jDygjTZSEkTxzXClRFKjBMQUtojqjmsPoFt-Q7DzA0RERd7kori7Ilp63/s1600/accountant.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvmrb3XgVU_1QONhxAUG70eTaGn4F6ZBETXrhZqrghtkMeWW7DjdrSzdAKeCsRQJHZOrqB20XZS3mAgSqSLE5jDygjTZSEkTxzXClRFKjBMQUtojqjmsPoFt-Q7DzA0RERd7kori7Ilp63/s200/accountant.jpg" width="200" /></a></div>
<br />
Disini saya menyediakan pengetahuan tentang Dasar Akuntansi 1 dalam bentuk slide agar pembaca lebih mudah memahaminya, mengerti, tidak membosankan dan juga tidak terlalu memakan banyak tempat dengan tulisan yang panjang dalam sebuah postingan. Semoga saja yang saya sharing disini dapat menambah ilmu pengetahuan kalian tentang dasar dari akuntasi itu sendiri. Untuk itu silahkan melihat kumpulan slide dibawah ini tentang Dasar Akuntansi 1.<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div id="__ss_7832518" style="width: 572px;">
<strong style="display: block; margin-bottom: 4px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 12px; text-align: center;">JURNAL PENYESUAIAN</strong><strong style="display: block; margin-bottom: 4px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 12px; text-align: center;"><br /></strong> <br />
<div style="text-align: center;">
<object height="612" id="__sse7832518" width="572"> <param name="movie" value="http://static.slidesharecdn.com/swf/doc_player.swf?doc=jurnalpenyesuaianpreketek-110504090528-phpapp01&stripped_title=jurnal-penyesuaian&userName=yenZ_canZ" />
<param name="allowFullScreen" value="true"/>
<param name="allowScriptAccess" value="always"/>
<param name="wmode" value="transparent"/>
<embed name="__sse7832518" src="http://static.slidesharecdn.com/swf/doc_player.swf?doc=jurnalpenyesuaianpreketek-110504090528-phpapp01&stripped_title=jurnal-penyesuaian&userName=yenZ_canZ" type="application/x-shockwave-flash" allowscriptaccess="always" allowfullscreen="true" wmode="transparent" width="572" height="612"></embed> </object> </div>
<br />
<div style="padding: 5px 0 12px;">
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
</div>
</div>
<div id="__ss_903676" style="width: 510px;">
<strong style="display: block; margin-bottom: 4px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 12px; text-align: center;">DASAR - DASAR AKUNTANSI</strong><strong style="display: block; margin-bottom: 4px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 12px; text-align: center;"><br /></strong> <br />
<div style="text-align: center;">
<object height="426" id="__sse903676" width="510"> <param name="movie" value="http://static.slidesharecdn.com/swf/ssplayer2.swf?doc=dasardasar-akuntansi-1231505221938803-2&stripped_title=dasardasar-akuntansi-presentation&userName=zomb" />
<param name="allowFullScreen" value="true"/>
<param name="allowScriptAccess" value="always"/>
<param name="wmode" value="transparent"/>
<embed name="__sse903676" src="http://static.slidesharecdn.com/swf/ssplayer2.swf?doc=dasardasar-akuntansi-1231505221938803-2&stripped_title=dasardasar-akuntansi-presentation&userName=zomb" type="application/x-shockwave-flash" allowscriptaccess="always" allowfullscreen="true" wmode="transparent" width="510" height="426"></embed> </object> </div>
<br />
<div style="padding: 5px 0 12px;">
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
</div>
</div>
<div style="text-align: center;">
<b>01 DASAR-DASAR AKUNTANSI (1-10)</b></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<object data="http://viewer.docstoc.com/" height="426" id="_ds_4473420" name="_ds_4473420" type="application/x-shockwave-flash" width="510"><param name="FlashVars" value="doc_id=4473420&mem_id=369645&showrelated=1&showotherdocs=1&doc_type=ppt&allowdownload=1" />
<param name="movie" value="http://viewer.docstoc.com/"/>
<param name="wmode" value="opaque" />
<param name="allowScriptAccess" value="always" />
<param name="allowFullScreen" value="true" />
</object></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
~ Terima Kasih ~</div>
<script type="text/javascript">
var docstoc_docid="4473420";var docstoc_title="01 DASAR-DASAR AKUNTANSI (1-10)";var docstoc_urltitle="01 DASAR-DASAR AKUNTANSI (1-10)";
</script><script src="http://i.docstoccdn.com/js/check-flash.js" type="text/javascript">
</script>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-35105662762219469202012-01-24T01:36:00.001+07:002012-02-11T02:49:28.629+07:00FIFA Soccer 12<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLV8sFPBPF8cDfBj_Cw1yDh9z5WzCpkEIq7pBgw15vD5sfYfBS1fMR9tiSdnBZ3IXkY5Vp3p9R8xsRaPB8fU4356lbBuekTGBWUHgVoseNX85YLlowK_SJ3aY_OnW3nrQzxIlwbvmSzJcP/s1600/FIFA+12+PC+Demo+download+for+free.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLV8sFPBPF8cDfBj_Cw1yDh9z5WzCpkEIq7pBgw15vD5sfYfBS1fMR9tiSdnBZ3IXkY5Vp3p9R8xsRaPB8fU4356lbBuekTGBWUHgVoseNX85YLlowK_SJ3aY_OnW3nrQzxIlwbvmSzJcP/s200/FIFA+12+PC+Demo+download+for+free.JPG" width="141" /></a></div>
<br />
FIFA 12 membawa ke lapangan permainan perubahan Impact Engine Pemain baru, mesin fisik dibangun untuk memberikan dunia nyata fisik dalam setiap interaksi di lapangan. Inovasi gameplay revolusioner terinspirasi oleh dunia nyata sepak bola membuat FIFA Soccer 12 lebih dalam dan lebih menarik. Semua presisi baru dribbling memberikan kesetiaan yang lebih tinggi dari sentuhan pemain pada bola untuk menyerang, sementara pertahanan taktis fundamental mengubah pendekatan untuk bertahan dengan menempatkan pada posisi sama pentingnya, mencegat serangan dan tackle. Ditambah lagi, pemain CPU telah diresapi dengan Kecerdasan Pemain Pro, generasi berikutnya dari kecerdasan dan kinerja pemain. Menantikan lebih banyak fitur yang akan diumumkan dalam beberapa bulan mendatang.<br />
<br />
<br />
FIFA Soccer 12 untuk PC memenangkan penghargaan fitur gameplay dan mode identik dengan PlayStation ® 3 dan Xbox 360 ®, didukung oleh Impact Engine semua pemain baru.<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://www.ea.com/soccer/fifa"></a><a href="http://www.ea.com/soccer/fifa"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Tim utama di FIFA</li>
<li>Ketelitian menggiring bola</li>
<li>Impact engine pemain</li>
<li>Navigasi yang mudah</li>
<li>Penyajian baru</li>
<li>Mendukung Klub Anda</li>
<li>Klub sepakbola EA Sports</li>
<li>Cedera yang nyata</li>
<li>Taktik pertahanan</li>
<li>Komentar baru untuk tim.</li>
<li>Keaslian yang lengkap</li>
<li>Kepintaran pemain profesional.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/IS8XR1b8IlE" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/U_Gm5AzBtfI" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/IguPDricvu8" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/m3XqCMVT2JM" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/t8HALcnZ19g" width="550"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.gamershell.com/static/screenshots/25576/578906_full.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://media.pcgamer.com/files/2011/05/Fifa-12-screenshot-3.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://s2.static.mmoga.com/ga/images/screenshots/_p/1009415/a4fd240bc697a824ee6321f8e4abffbf_fifa-12.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://s2.static.mmoga.com/ga/images/screenshots/_p/1009415/7a16988e5805b56edb0d3237f18ca17a_fifa-12.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://gaming.pcworldme.net/wp-content/uploads/2011/09/FIFA-12-04.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://images.psxextreme.com/screenshots/ps3_fifa12/ps3_fifa12_7e0db6c5c1641a1fcf4caf0deafa2e7411.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.hookedgamers.com/images/2325/fifa_12/screenshot_wii_fifa_12052.jpg" /></center>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
Publisher : Electronic Arts<br />
Developer : EA Canada<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>OS: Windows XP SP2, Vista or Windows 7</li>
<li>CPU: Intel Core2Duo @ 1.8Ghz or similar</li>
<li>RAM: 1GB (XP), 2GB (Vista/7)</li>
<li>HDD: 8 GB free disk space</li>
<li>Graphics: 256 MB Graphics Memory with shader model 3</li>
<li>Sound Card: DirectX 9 Compatible</li>
<li>DirectX: Version 9</li>
</ul>
<br />
<br />
Supported Graphics Cards:<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>ATI Radeon™ HD 3600, NVIDIA GeForce 6800 GT, Intel’s Sandy Bridge (HD Graphics 2000) and Ivy Bridge (HD Graphics 3000)</li>
<li>Recommended: Check for the Latest Driver Updates for Your Graphics and Sound Cards.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Download FIFA Soccer 12 - ISO File
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img404.imageshack.us/img404/4622/212112.png"/><a href="http://adf.ly/55ToO">Click Here</a></blockquote>
<br />
Download FIFA Soccer 12 - Reloaded ( pass : www.cbtp.co.id )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img404.imageshack.us/img404/4622/212112.png"/><a href="http://adf.ly/55Tqs">Click Here</a></blockquote>
<br />
Download FIFA Soccer 12 - Reloaded ( 5 Parts )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img96.imageshack.us/img96/3695/122111.png"/><a href="http://adf.ly/55Tt8">FIFA 12 ( Repack ) - Part 01</a><br/>
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img96.imageshack.us/img96/3695/122111.png"/><a href="http://adf.ly/55Tu6">FIFA 12 ( Repack ) - Part 02</a><br/>
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img96.imageshack.us/img96/3695/122111.png"/><a href="http://adf.ly/55Tv4">FIFA 12 ( Repack ) - Part 03</a><br/>
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img96.imageshack.us/img96/3695/122111.png"/><a href="http://adf.ly/55Tvr">FIFA 12 ( Repack ) - Part 04</a><br/>
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img96.imageshack.us/img96/3695/122111.png"/><a href="http://adf.ly/55TwW">FIFA 12 ( Repack ) - Part 05</a><br/></blockquote>
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-43052679889363004792012-01-23T15:39:00.000+07:002012-02-11T02:43:42.071+07:00Pro Evolution Soccer 2012 ( Platinum - Multilanguage )<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4isCXGx0zx4i_qREJuCZkYsWEAfaLBo1jT9paiuan8fdoFuUqn-mdFxzXkmK64ywZEbwBHmTIPhbIaXShMVc4oVkaG0df523x66Aj7yFmIwCewE0ecfUuNgOq1VqXt5k_0gF_HBx9lD7O/s1600/1212121.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4isCXGx0zx4i_qREJuCZkYsWEAfaLBo1jT9paiuan8fdoFuUqn-mdFxzXkmK64ywZEbwBHmTIPhbIaXShMVc4oVkaG0df523x66Aj7yFmIwCewE0ecfUuNgOq1VqXt5k_0gF_HBx9lD7O/s200/1212121.png" width="141" /></a></div>
<br />
Pro Evolution Soccer dibuat pada musim gugur ini, Pro Evolution Soccer 2012! Tahun ini, Konami bertekad untuk memberikan kepada fans sepakbola di dunia dengan permainan yang benar-benar sangat nyata dan menyenangkan dengan permainan yang indah. Produser Kreatif Shingo "Seabass" Takatsuka telah sourcing keinginan penggemar di seluruh dunia dan bekerja non-stop membuat permainan digital untuk the real life game sehingga para penggemar bisa mendapatkan kedekatan dengan hal yang nyata. Semua elemen telah diperiksa - pertahanan, pelanggaran, AI, penalti, wasit dan tentu saja, grafis! Hasilnya adalah permainan benar-benar mewakili atribut kunci dari permainan dan pemain itu sendiri. Pro Evolution Soccer ... Dapatkah Anda bermain?<br />
<br />
<br />
Pro Evolution Soccer 2012 KONAMI terus tekad untuk bekerja dengan baik untuk penggemar seri Pro Evolution Soccer dan sepak bola pada umumnya, untuk membuat benar-benar realistis, mendalam dan benar-benar dimainkan dengan permainan modern. Jadi, fokus pada tahun 2012 PES adalah cara instingtif permainan dapat dimainkan dan pada kerja tim pada khususnya. Seabass dan timnya Tokyo telah bekerja untuk menciptakan esensi dari sepakbola tingkat atas, memastikan permainan baru mesin AI telah mengalami perbaikan besar dan memberikan pengalaman yang mirip untuk menjadi bagian dari tim yang sebenarnya.<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://pes.konami.com/"></a><a href="http://pes.konami.com/"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Tim AI telah menjadi lebih benar untuk kehidupan pada pertahanan dan pelanggaran - Memainkan Tim Anda lebih kohesif.</li>
<li>Pengendalian Baru Bola Mati - Mengambil kontrol lebih dalam situasi bola mati untuk mengelola strategi tim Anda.</li>
<li>Menandai posisi zona pertahanan dan ditingkatkan secara besar-besaran - Pemain dipaksa untuk bekerja lebih keras untuk membagi pertahanan.</li>
<li>Deteksi tabrakan dirubah - Menangkap kemampuan fisik sepakbola tingkat atas.</li>
<li>Grafis yang diperbarui lagi - Gerakan, representasi wajah dan pitches yang telah dibuat lebih baik untuk perbaikan besar-besaran dari versi tahun lalu.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/XA1ojZe6oNk" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/CY53UNx9_2A" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/UzNOzlpoCqw" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/9dk-yTUKj54" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/a0uNRex0Eiw" width="550"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.vgchartz.com/games/pics/pro-evolution-soccer-2012-179718.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.gamebreakers.co/wp-content/uploads/2011/05/PES2012_event10_1.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.gamepur.com/files/imagepicker/6/pes_2012_screenshot_4.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://4.bp.blogspot.com/-K3nwHtbPMjQ/Tsjwyr-_WcI/AAAAAAAAAzA/_u-2qdXjF5s/s1600/pes2012%2B2011-11-17%2B22-00-41-18.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://farm7.staticflickr.com/6087/6095933121_b617521338_z.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.gamestar.hu/apix_collect/1105/pro-evolution-soccer-2012/pro-evolution-soccer-2012_screenshot_20110530162116_normal.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVLrLbbR41YUW1MgOC6oE6ZxkVW0Eq9eX1aiMvCAVGTpwtmfU6GrllBh5eUnnHPzAPOFnVegRAphRnBoD-hZp9_beTkgDmlvQrEzVRuYyqjvnvaDVAZ2gfFdGcgsfL5kgl9yE5ZUDCpgY/s1600/screenshot4.jpg" /></center>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
Developer : Konami Computer Entertainment Tokyo<br />
Publisher : Konami<br />
<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>OS: Windows XP SP3, Vista SP2, 7</li>
<li>CPU: Intel Core2 Duo 2.0GHz or equivalent processor</li>
<li>RAM: 2GB RAM</li>
<li>HDD: 8GB free hard disk space</li>
<li>VIDEO: DirectX 9.0c compatible video card. 512MB Pixel Shader 3.0 (NVIDIA GeForce 7900 or AMD/ATI Radeon HD2400 or better)</li>
<li>SOUND: DirectX 9.0c compatible sound card</li>
<li>DirectX 9.0c or higher (included on Disc)</li>
<li>1280 x 720 monitor resolution</li>
</ul>
<br />
<br />
SUPPORTED CHIPSETS:<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>NVIDIA - GeForce GTX550Ti, GTX470, GTX285, 9800, 8800, 8600, 7950, 7900, 7800, 7300, 6800, 6600, 6200</li>
<li>AMD/ATI - Radeon HD 6870, HD5850, HD5770, HD4870, HD4650, HD3870, HD2600, HD2400, X1900, X1650, X1600, X1300</li>
<li>Intel - HD Graphics 2000, HD Graphics 3000</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq">
</blockquote>
</div>
<hr color="color:#00e5ff:" />
</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Download Pro Evolution Soccerr 2012 Platinum ( Multilanguage ) - In Folder ( 21 Parts )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img708.imageshack.us/img708/293/1333.gif"/><a href="http://adf.ly/55Tdj">Click Here</a></blockquote>
<br />
Download Patch 2.7 ( Lastest )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Th1">Click Here</a></blockquote>
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-1228752605733609702012-01-11T18:11:00.000+07:002012-02-11T02:42:12.150+07:00Railworks 3 - Train Simulator 2012<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhC4JVecZxRqlbRlFwxGoITkcq_Un4nXRHsCn0Fi89n7FevcTso-zYaLpM-FeAKqVzTdpG13y63lJ5PztMRbxE6JEP4w05Ebme8WZ4b2QaInhuhJzPKGoFF56hEmd749s9tA32A5CL8Xrt_/s1600/brinko.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhC4JVecZxRqlbRlFwxGoITkcq_Un4nXRHsCn0Fi89n7FevcTso-zYaLpM-FeAKqVzTdpG13y63lJ5PztMRbxE6JEP4w05Ebme8WZ4b2QaInhuhJzPKGoFF56hEmd749s9tA32A5CL8Xrt_/s200/brinko.png" width="157" /></a></div>
<br />
Train Simulator 2012 adalah simulator kereta api paling realistis di dunia, dengan grafis terbaik dan suara yang tersedia, bersama dengan berbagai macam kualitas konten dan opsional pengaya, ditambah alat-alat pemodelan untuk memungkinkan Anda membuat lingkungan rel Anda sendiri.<br />
<br />
Masa depan simulasi kereta api di sini! Train Simulator 2012 menempatkan Anda tepat dalam kabin, sangat nyata dalam mengemudikan kereta api uap, diesel dan listrik di dunia yang menakjubkan dengan rute di Inggris, AS dan Jerman. Built-in tutorial membantu Anda dapat untuk mengatasi kontrol dan teknik mengemudi yang berbeda. Kontrol Antarmuka Cab memudahkan bagi pemula untuk mengemudi, sementara mode ahli memungkinkan Anda untuk mengemudi dengan kontrol lokomotif akurat. Exhilarating skenario memungkinkan Anda untuk menguji keterampilan Anda, Anda bahkan dapat meng-upload skor Anda pada papan pemimpin Steam di seluruh dunia.<br />
<br />
Dengan lebih dari 70 skenario untuk bermain, Train Simulator 2012 menawarkan kenikmatan berkendara. Drive General Motors klasik F7 lokomotif diesel melalui panas yang membakar dari gurun California, atau kecepatan tinggi pengalaman dalam kabin Super Hitachi fantastis Ekspres. BR101 berkendara dengan kereta barang melalui Alpen Jerman, atau Shunt Cattle Wagon di Junction Evercreech dengan lokomotif uap Black 5. Dan jika lokomotif favorit Anda atau rute tidak disertakan, kita memiliki rentang terbesar atas kualitas pengaya dengan lebih dari 90 rute download dan lokomotif untuk memilih, dan akan bisa ditambahkan setiap saat.<br />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://railsimulator.com/"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/k73ANbD8iUk" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/uOJv5135VVA" width="550"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/BuANYioisMI" width="550"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgY6bjhEL3Q62Gn1xPyazP1Nz5GgqvDCzErhhmRGDlwBqXyM_Lgtp7JtPJyJMyk8O5howx6Z-jZDY0kF4Wio1qq59HMoFKTG55vCKdICyr26EOygiLnuAqfwNVrPNh8paaGtpehXxp8zLZp/s1600/158770Whifflet.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://farm8.staticflickr.com/7011/6641850029_264c8e01f5_b.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.vgchartz.com/games/pics/rail-simulator-2-railworks-platform-842034.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.simshack.net/images/railworks-activities-vol3-9.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://www.fspilotshop.com/images/RASV-3.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a2.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/282326_10150233840583091_258680273090_7418692_726937_n.jpg" />
<img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://img84.imageshack.us/img84/9238/railworksproc2201007090.jpg" />
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<br />
<br />
Publisher : RailSimulator.com<br />
Developer : RailSimulator.com<br />
Genre : Simulation
<br />
<br />
<br />
System requirements<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>Operating system : Windows XP, Windows Vista or Windows 7</li>
<li>Processor : 2.8 GHz or faster</li>
<li>Memory : 2.0 GB RAM</li>
<li>Graphics : 256 MB with Pixel Shader 3.0* (AGP PCIe only)</li>
<li>DirectX® : Version 9.0c (included)</li>
<li>Hard Drive : 6 GB of free space</li>
<li>Sound : DirectX® 9.0c compatible</li>
<li>Optical drive : DVD Compatible Disk Reader</li>
<li>Misc : Internet connection required for activation and updates from Steam</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<br />
Supported chipsets:<br />
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li>NVIDIA GeForce FX 5200 or greater; </li>
<li>ATI Radeon 9500 Pro or greater. </li>
<li>Laptop versions of these chipsets may work but are not supported. </li>
<li>Updates to your video and sound card drivers may be required.</li>
</ul>
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Download via Mediafire - ( Public )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RVl">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 01</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RX9">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 02</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RY4">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 03</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RZL">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 04</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RaJ">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 05</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rbc">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 06</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rce">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 07</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rdy">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 08</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rez">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 09</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RgA">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 10</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RhW">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 11</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RiZ">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 12</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rjc">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 13</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rka">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 14</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rlh">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 15</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55Rmf">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 16</a></blockquote>
<br />
<br />
Download via Indowebster - ( Local )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rpv">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 01</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55RrS">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 02</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rsm">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 03</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rtd">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 04</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55RvE">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 05</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rwr">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 06</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rxy">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 07</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Rz3">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 08</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55S05">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 09</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55S1D">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 10</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55S2I">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 11</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55S3M">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 12</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55SMe">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 13</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55SNo">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 14</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55SOR">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 15</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55SPY">Railworks 3 Train Simulator 2012 Deluxe-SKIDROW - Part 16</a></blockquote>
<br />
<br />
Download Repack Version
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55SYV">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 01</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55SZ0">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 02</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55SaE">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 03</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55Sam">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 04</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55Sbw">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 05</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55Sco">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 06</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55SdT">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 07</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img403.imageshack.us/img403/1702/44459524.png"/><a href="http://adf.ly/55SeM">Railworks 3 Train Simulator 2012 - LKKR - Part 08</a></blockquote>
<br />
<br />
Download Update Patch via Indowebster
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55SsT">Update Patch 1 and 2</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Sx4">Update Patch 3</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img818.imageshack.us/img818/3519/12asy.png"/><a href="http://adf.ly/55Syb">Update Patch 4</a></blockquote>
<br />
<br />
Walkthrough Cheat
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img404.imageshack.us/img404/4622/212112.png"/><a href="http://adf.ly/55TB5">Click Here</a></blockquote>
<br />
<br />
Download Add Ons via Torrent
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TM3">Railworks Add Ons 2011 - Part 01</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TNL">Railworks Add Ons 2011 - Part 02</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TO7">Railworks Add Ons 2011 - Part 03</a><br />
<br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TPE">Railworks Add Ons 2012 - Class 150</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TQ5">Railworks Add Ons 2012 - Acela Express</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TR0">Railworks Add Ons 2012 - GWR King Class</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TSR">Railworks Add Ons 2012 - Class 380 Updated</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TTJ">Railworks Add Ons 2012 - 'Trains vs Zombie' Halloween</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TUS">Railworks Add Ons 2012 - NEC Updated Fixed Scenario</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TVN">Railworks Add Ons 2012 - Virtual Railroads ICE Updated</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55TWk">Railworks Add Ons 2012 - NEC Northeast Corridor Updated</a></blockquote>
<br />
Railworks Add Ons lainnya akan segera di update disini
<br />
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-20056556408041565882012-01-11T13:17:00.000+07:002012-02-11T02:51:52.394+07:00Cities XL 2012<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7iPF8kjmfwrqbSaWYAMX9YBE4ZqzNobiTnOxkm6NJhwn4YV-tHMZdEWHOQ2CuzaiUuSe_FasCuJ5IhEnDMgoy5OnB7jCv91eC6_W8715pT46JRnAaeqpHk20ZDNdXp7WJpwgw1ZlXXY0A/s1600/Cities+XL+2012.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7iPF8kjmfwrqbSaWYAMX9YBE4ZqzNobiTnOxkm6NJhwn4YV-tHMZdEWHOQ2CuzaiUuSe_FasCuJ5IhEnDMgoy5OnB7jCv91eC6_W8715pT46JRnAaeqpHk20ZDNdXp7WJpwgw1ZlXXY0A/s200/Cities+XL+2012.png" width="183" /></a></div>
<div>
<br /></div>
Bayangkan dan memahami kota dari semua jenis dan ukuran. Dari beberapa juta warga megalopolis ke hyped resor pantai, ke kota industri, semuanya diperbolehkan dalam Cities XL 2012! Ambil keuntungan dari koleksi yang luar biasa lebih dari 1000 bangunan dan struktur (lebih dari 300 bangunan baru), dan 62 jenis peta (15 peta baru) yang menampilkan lingkungan yang realistis (nyata). Nikmati kebebasan dalam pembangun kota, memungkinkan Anda untuk menciptakan kota Anda dalam dengan detail!<br />
<br />
Sebagai walikota dunia maya (virtual), menemukan keseimbangan yang tepat antara pembangunan ekonomi kota-kota Anda, daya tarik, transportasi, polusi, pelayanan sosial, pajak dan bahkan kegiatan rekreasi.<br />
<br />
Buat pembangunan ekonomi yang tepat dengan mendirikan perdagangan antara kota-kota, Anda bisa mengkhususkan kota tertentu di daerah tertentu untuk mengisi kebutuhan orang lain. Ini akan memastikan skala besar kesuksesan finansial dan memungkinkan Anda untuk mengembangkan jaringan kota yang semakin komplek!<br />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div style="border: 2px groove blue; height: 50px; width: 250px;">
<div style="text-align: center;">
<a href="http://www2.citiesxl.com/"></a><a href="http://www2.citiesxl.com/"><br /><b> OFFICIAL WEBSITE </b></a></div>
</div>
</center>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">VIDEO PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/XDEggLuDlpw" width="420"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/xowGFivDih8" width="420"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/Zp8jUPupCA4" width="420"></iframe>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/1dT4lWYRtoc" width="420"></iframe>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">IMAGE PREVIEW </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/268062_10150255207392580_14668807579_7310432_2901002_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/282766_10150255207842580_14668807579_7310436_5404547_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/268860_10150255208122580_14668807579_7310437_255130_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a1.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/268804_10150255207082580_14668807579_7310431_7872997_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a2.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/307115_10150301453237580_14668807579_7732025_345878_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/312166_10150301454072580_14668807579_7732027_2013509_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/293495_10150301455007580_14668807579_7732033_5705824_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a1.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/291946_10150301455612580_14668807579_7732035_7821455_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/316590_10150301456562580_14668807579_7732052_5444173_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/294480_10150323687492580_14668807579_7884047_1551258312_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/295721_10150323688372580_14668807579_7884048_1382331267_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a5.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/299855_10150323689172580_14668807579_7884049_1571925711_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/296234_10150323690147580_14668807579_7884058_623711598_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/317131_10150336028592580_14668807579_7948007_1677885028_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/296901_10150336029217580_14668807579_7948008_1498754457_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/293580_10150336030557580_14668807579_7948013_1270449097_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a5.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/296997_10150336029617580_14668807579_7948009_668647372_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a7.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/296584_10150355394952580_14668807579_8051321_779361999_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a8.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/294181_10150355395737580_14668807579_8051325_2120016800_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/298896_10150355396432580_14668807579_8051327_588667489_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a5.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/306491_10150355397172580_14668807579_8051329_517553721_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a1.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/299441_10150355397907580_14668807579_8051334_1793183824_n.jpg" /></center>
<center><img style="float:none; margin:0px 17px 0px 0px; padding:0px; max-width:550px" src="http://a5.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/296084_10150355398457580_14668807579_8051336_668308053_n.jpg" /></center>
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: center;">
<b>SYSTEM REQUIREMENTS</b></blockquote>
<br />
<blockquote class="tr_bq">
Publisher: Focus Home Interactive<br />
Developer: Focus Home Interactive<br />
Release Date: October 20, 2011<br />
Genre: Virtual City Simulation<br />
Features: (credit: wikipedia.org) </blockquote>
<br />
<blockquote class="tr_bq">
System Requirements : </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<ul style="text-align: left;">
<li>OS: Windows XP SP3, Vista SP1 or Windows 7</li>
<li>CPU: Intel or AMD 2.5 GHz or higher Processor</li>
<li>RAM: 1 GB (XP), 2 GB (Vista/7)</li>
<li>HDD: 9 GB free disk space</li>
<li>Graphics: 512 MB Graphics Memory</li>
<li>Sound Card: DirectX 9 Compatible</li>
<li>DirectX: Version 9 </li>
</ul>
</blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
Supported Graphics Cards: </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
ATI Radeon HD 3850/INTEL HD/NVIDIA Geforce 8800 or higher,</blockquote>
<div>
<br /></div>
<br />
<hr color="color:#00e5ff:" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<center><div>
<div style="margin: 5px;">
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<i><span style="font-weight: bold;">DOWNLOAD </span></i><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Hide'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" />
</div>
<br />
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 15px;">
<div style="display: none;">
<br />
Download Cities XL 2012 Reloaded - In Folder ( 28 Parts + 1 File )
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RHW">Click Here</a></blockquote>
<br />
Download Password File
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img407.imageshack.us/img407/7927/211111.png"/><a href="http://adf.ly/55RFO">Click Here</a></blockquote>
<br />
Download Via Torrent
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55RBz">Cities XL 2012 RELOADED 6759199 TPB</a><br />
<img style="float:none; margin:0px 11px 0px 0px; padding:0px; border:0px" src="http://img861.imageshack.us/img861/5777/a21g.png"/><a href="http://adf.ly/55R8e">Cities XL 2012 RELOADED 6758995 TPB</a></blockquote>
<br />
</div>
</div>
</div>
</div>
</center>
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
~ Selamat Bermain ~</div>
<br />
<br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1960782892045517087.post-64621513268883696972012-01-06T23:31:00.002+07:002012-01-07T20:37:16.846+07:00Kesimpulan Sistem Informasi Manajemen<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEios7L58ciUKTnNHPl3q6246VqK73F_iXoUzvqx-jx7EKyet2Oe-mB_NkvJ0wcR-x1G8QODj7q0tHWS_GfWZJTXj0EGF3BPqvULN4eUb2Y2yuTT3WYu4cOw5tMkpi2Pc1-pxbHSFHtVmvnt/s1600/simapot.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEios7L58ciUKTnNHPl3q6246VqK73F_iXoUzvqx-jx7EKyet2Oe-mB_NkvJ0wcR-x1G8QODj7q0tHWS_GfWZJTXj0EGF3BPqvULN4eUb2Y2yuTT3WYu4cOw5tMkpi2Pc1-pxbHSFHtVmvnt/s1600/simapot.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEios7L58ciUKTnNHPl3q6246VqK73F_iXoUzvqx-jx7EKyet2Oe-mB_NkvJ0wcR-x1G8QODj7q0tHWS_GfWZJTXj0EGF3BPqvULN4eUb2Y2yuTT3WYu4cOw5tMkpi2Pc1-pxbHSFHtVmvnt/s200/simapot.png" width="200" /></a></div><br />
</div><br />
Kesimpulan dari Sistem Informasi Manajemen yaitu menyediakan informasi bagi para pengelola perusahan untuk pengambilan keputusan yang bersifat taktis dengan menggunakan komputer. Pada tingkat tertinggi, Sistem Informasi Manajemen menyediakan informasi bagi pimpinan perusahaan, menyangkut informasi strategis yang diperlukan untuk menentukan langkah perusahaan. Secara teoritis, Sstem Informasi Manajemen akan sangat membantu para pengelola perusahaan dari berbagai tingkatan dalam melaksanakan tugasnya. Dalam teori Sistem Informasi Manajemen, tersirat pengertian bahwa informasi akan selalu tersedia pada setiap tingkatan pengelola, sesuai dengan kebutuhannya. Proses pengolahan dan penyebaran infofmasi pada Sistem Informasi Manajemen sifatnya menyeluruh, atau kadang kala disebut sebagai pendekatan system secara total (Total Systems Approach).<br />
<br />
<br />
Dengan manfaat Sistem Informasi Manajemen sebagai berikut :<br />
<ol style="text-align: left;"><li>Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.</li>
<li>Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.</li>
<li>Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.</li>
<li>Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.</li>
<li>Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.</li>
<li>Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.</li>
<li>Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.</li>
<li>Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.</li>
<li>Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.</li>
<li>Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.</li>
<li>SIM untuk Pendukung Pengambilan Keputusan</li>
<li>SIM Berdasarkan Aktivitas/Kegiatan Manajemen</li>
<li>Sistem Informasi Untuk Pengendalian Operasional</li>
<li>Sistem Informasi Untuk Pengendalian Manajemen</li>
<li>Sistem Informasi Untuk Perencanaan Strategis</li>
<li>SIM Berdasarkan Fungsi Organisasi</li>
</ol><div style="text-align: left;"><br />
<br />
</div><div> Didalam Sistem Informasi Manajemen terdapat p<span style="text-align: justify;">emrosesan data yaitu jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan menggunakan komputer. ada beberapa jenis pemrosesan data dalam Sistem Informasi Manajemen yaitu :</span><br />
<span style="text-align: justify;"><br />
</span></div><ol style="text-align: left;"><li>Batch Processing : suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.</li>
<li>Online Processing : sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan online processing adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.</li>
<li>Real-Time System : suatu sistem yang mengendalikan sistem fisik. Sistem ini mengharuskan komputer berespon cepat pada status sistem fisik. Sistem realtime adalah bentuk khusus dari sistem online. Sistem online menyediakan sumber daya konseptualtersebut dengan menggunakan sumber daya konseptual untuk menentukan operasi dari sistem fisik.</li>
</ol><div><br />
</div><div><br />
</div> Database merupakan salah satu komponen yang penting di sistem informasi, karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya. Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan database sistem. Sistem basis data ( database system ) ini adalah suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi. Tujuan dari desain database adalah untuk menentukan data-data yang dibutuhkan dalam sistem, sehingga informasi yang dihasilkan dapat terpenuhi dengan baik. Database yang sudah masuk dalam suatu media penyimpanan tidak akan pernah bisa diakses tanpa adanya suatu perangkat lunak aplikasi yang familiar dengannya, misalkan saja perangkat lunak aplikasi yang berbasis database.<br />
<div><br />
</div><div><br />
</div><div> Sistem Informasi Manajemen terdapat komunikasi data yang berarti bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Sistem Komunikasi Data adalah jarigan fisik dan fungsi yang dapat mengakses komputer untuk mendapatkan fasilitas seperti menjalankan program, mengakses basis data, melakukan komunikasi dengan operator lain, sedemikian rupa sehingga semua fasilitas berada pada terminalnya walaupun secara fisik berada pada lokasi yang terpisah. Terminal (Data Terminal Equipment / DTE) adalah peralatan untuk terminal suatu data yang berfungsi untuk mengirimkan serta menerima data dan inforamasi dari tempat lain, seperti printer, disk, monitor, papan ketik, plotter, scanner dsb.<br />
<div><br />
</div><div><br />
</div><div> Perkembangan teknologi (tele)komunikasi dan komputer menyebabkan terjadinya perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut “information age” ini, media elektronik menjadi salah satu media andalan untuk melakukan komunikasi dan bisnis. E-commerce merupakan extension dari commerce dengan mengeksploitasi media elektronik. Meskipun penggunaan media elektronik ini belum dimengerti, akan tetapi desakan bisnis menyebabkan para pelaku bisnis mau tidak mau harus menggunakan media elektronik ini.<br />
<br />
<br />
E-Commerce (Electronic Commerce) merupakan salah satu teknologi yang berkembang pesat dalam dunia teknologi informasi. Penggunaan sistem E-Commerce, sebenarnya dapat menguntungkan banyak pihak, baik pihak konsumen, maupun pihak produsen dan penjual (retailer). Di Indonesia, sistem ini masih kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih menyangsikan keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Commerce yang sebenarnya. </div></div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/09250309070464974390noreply@blogger.com0